Harun Thohir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Saripah NuRA17 (bicara | kontrib)
Saripah NuRA17 (bicara | kontrib)
Gugur
Baris 60:
Beberapa usaha telah dilakukan oleh pemerintahan Indonesia. Pada tanggal 5 Oktober 1966, Indonesia mengajukan banding ke Singapura namun ditolak. Selain itu juga, tanggal 17 Februari 1967 Indonesia berusaha membawa kasus ini ke pengadilan internasional di London, namun ditolak juga. Usaha mengirimkan Adam Malik sebagai menteri luar pun, tidak membuahkan hasil. Pemerintahan Singapura tetap menetapkan hukuman mati gantung.
 
== Gugur ==
Sehari sebelum eksekusi hukuman gantung, Harun bin Said menuliskan surat untuk Ibunya
 
“… hukuman yang akan diterima oleh Ananda adalah hukuman digantung sampai mati, di sini Dalam dunia ini akan tetap kembali ke Illahi… Mohon Ibunda ampunilah segala dosa-dosa dan kesalahankesalahan Ananda selama ini… Ananda tutup surat ini dengan ucapan terima kasih dan selamat tinggal selama-lamanya, amin… Jangan dibalas lagi ”
<br />
== Penghargaan ==
Atas jasa-jasanya kepada negara, Kopral KKO TNI Anumerta Harun bin Said alias Thohir bin Mandar Anggota Korps Komando AL-RI Harun bin Said dianugerahi gelar Pahlawan Nasional berdasarkan SK Presiden RI No.050/TK/Tahun 1968, tanggal 17 Oktober 1968. Ia dimakamkan di [[TMP Kalibata]], [[Jakarta]], dan kini nama ia diabadikan menjadi nama Jalan di depan Markas [[Korps Marinir]] (Jalan Prajurit KKO Usman dan Harun), [[Kwitang, Senen, Jakarta Pusat|Kwitang]], [[Kota Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]],<ref>[http://www.marinir.tnial.mil.id/index.php?berita=detail&id=1425&1534-D83A_1933715A=bc8d5db06ce4077f4bffbeb50012ad48809f1d91 "Prajurit KKO Usman dan Harun Gantikan Nama Jalan Prapatan Jakarta"]</ref> [[Kapal Republik Indonesia]], [[KRI Usman-Harun|KRI Usmman-Harun (359)]] dan [[Bandar Udara Harun Thohir]] di [[Pulau Bawean]], [[Kabupaten Gresik]].<ref>[http://www.marinir.mil.id/index.php?option=com_content&view=article&id=3547:pahlawan-nasional-usman-dan-harun-di-kukuhkan-sebagai-nama-kri&catid=8:breaking "PAHLAWAN NASIONAL USMAN DAN HARUN DI KUKUHKAN SEBAGAI NAMA KRI"] ''website marinir.mil.id''</ref><ref>{{Cite book |title=Kumpulan Pahlawan Indonesia Terlengkap |last=Mirnawati |date=2012 |publisher=CIF |isbn=978-979-788-343-0 |location=Jakarta |language=Indonesia}}</ref>