Keanekaragaman hayati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RianHS (bicara | kontrib)
→‎Evolusi: perbaiki gambar
RianHS (bicara | kontrib)
→‎Definisi: Terjemahkan
Baris 25:
 
== Definisi ==
''Keragaman''Istilah istilah ''biologi'' atau ''"keanekaragaman hayati''" dapat memilikipaling banyak interpretasi. Hal ini paling sering digunakandipakai untuk menggantikan istilah yang sudah lebih jelasdahulu dandidefinisikan lamadengan didirikanjelas, keragamanyaitu [[keanekaragaman spesies]] dan [[kekayaan spesies]].<ref>{{Cite journal|last=Walker|first=Brian H.|date=1992|title=Biodiversity and Ecological Redundancy|journal=Conservation Biology|language=en|volume=6|issue=1|pages=18–23|doi=10.1046/j.1523-1739.1992.610018.x|issn=1523-1739}}</ref> Ahli biologi paling sering kali mendefinisikan keanekaragaman hayati sebagai "totalitaskeseluruhan [[gen]], [[spesies]], dan [[ekosistem]] di suatu daerahwilayah".<ref name="Larsson2001">{{cite book|author=Tor-Björn Larsson|title=Biodiversity evaluation tools for European forests|url=http://books.{{google.com/ books? |plainurl=y |id=zeTU8QauENcC&pg|page=PA178178}}|accessdate=28 June 2011|year=2001|publisher=Wiley-Blackwell|isbn=978-87-16-16434-6|page=178}}</ref><ref name="Davis">{{cite book|author=Davis|title=Intro To Env Engg (Sie), 4E|url=http://books.{{google.com/ books? |plainurl=y |id=n0FvYeoHtAIC&pg|page=SA4-PA4040}}|accessdate=28 June 2011|publisher=McGraw-Hill Education (India) Pvt Ltd|isbn=978-0-07-067117-1|pages=4–4}}</ref> Sebuah keuntunganKeuntungan dari definisi ini adalahyaitu bahwamenggambarkan tampaknyasebagian untuk menggambarkanbesar keadaan paling dan menyajikan pandangan terpadu daritentang tigajenis tingkatkeanekaragaman hayati tradisional di berbagai biologis yang telah diidentifikasi sebelumnya:
[[Berkas:Fungi of Saskatchewan.JPG|jmpl|ka|Sebuah contoh dari jamur dikumpulkan selama musim panas 2008 di hutan campuran Utara Saskatchewan, dekat LaRonge adalah contoh mengenai keragaman jenis jamur. Di foto ini, ada juga daun lumut dan lumut.]]
* keanekaragaman taksonomi (biasanya diukur pada tingkat keanekaragaman spesies)
* keanekaragaman ekologis (sering dilihat dari perspektif [[keanekaragaman ekosistem]])
* keanekaragaman morfologi (yang berasal dari [[keanekaragaman genetik]] dan [[keanekaragaman molekuler]]<ref>{{Cite journal |last=Campbell |first=AK |journal=Journal of Applied Ecology |year=2003 |volume=40 |issue=2 | doi = 10.1046/j.1365-2664.2003.00803.x |pages=193–203 |title=Save those molecules: molecular biodiversity and life}}</ref>)
* [[kelompok fungsional (ekologi)|keanekaragaman fungsional]] (yang merupakan ukuran jumlah spesies yang berbeda secara fungsional dalam suatu populasi, misalnya cara makan yang berbeda, pergerakan yang berbeda, predator vs mangsa, dll.<ref>{{Cite web|title = What is functional diversity, and why do we care?|url = http://jonlefcheck.net/2014/10/20/what-is-functional-diversity-and-why-do-we-care-2/|website = sample(ECOLOGY)|accessdate = 22 December 2015|first = Jon|last = Lefcheck|date = 20 October 2014}}</ref>) Konstruksi bertingkat ini konsisten dengan Datman dan Lovejoy.
 
Ini membangun bertingkat konsisten dengan Dasmann dan Lovejoy. Definisi eksplisit yang konsisten dengan penafsiraninterpretasi ini pertama kali diberikandituliskan dalam makalah oleh Bruce A. Wilcox yang ditugaskan oleh Persatuan[[Uni Internasional untuk Konservasi Alam dan Sumber Daya Alam]] (IUCN) untukdalam Konferensi Dunia 1982 Nasional Taman.<ref name="wilcox84">Wilcox, Bruce A. 1984. Konservasi in situ sumber daya genetik: penentu persyaratan luas minimum. ''Di Taman Nasional, Konservasi dan Pembangunan, Prosiding Kongres Dunia tentang Taman Nasional, JA McNeely dan KR Miller,'' Smithsonian Institution Press, hlm 18-301982.</ref> Definisi Wilcox adalahyaitu "Keanekaragaman hayati adalah berbagaikeanekaragaman bentuk kehidupan ... dipada semua tingkat sistem biologis (yaitu, molekulmolekuler, organismicorganisme, populasi, spesies, dan ekosistem) ...".<ref name=wilcox84>
''Keragaman'' istilah ''biologi'' atau ''keanekaragaman hayati'' dapat memiliki banyak interpretasi. Hal ini paling sering digunakan untuk menggantikan istilah yang lebih jelas dan lama didirikan, keragaman spesies dan kekayaan spesies. Ahli biologi paling sering mendefinisikan keanekaragaman hayati sebagai "totalitas gen, spesies, dan ekosistem suatu daerah".<ref name="Larsson2001">{{cite book|author=Tor-Björn Larsson|title=Biodiversity evaluation tools for European forests|url=http://books.google.com/books?id=zeTU8QauENcC&pg=PA178|accessdate=28 June 2011|year=2001|publisher=Wiley-Blackwell|isbn=978-87-16-16434-6|page=178}}</ref><ref name="Davis">{{cite book|author=Davis|title=Intro To Env Engg (Sie), 4E|url=http://books.google.com/books?id=n0FvYeoHtAIC&pg=SA4-PA40|accessdate=28 June 2011|publisher=McGraw-Hill Education (India) Pvt Ltd|isbn=978-0-07-067117-1|pages=4–}}</ref> Sebuah keuntungan dari definisi ini adalah bahwa tampaknya untuk menggambarkan keadaan paling dan menyajikan pandangan terpadu dari tiga tingkat tradisional di berbagai biologis yang telah diidentifikasi:
Wilcox, Bruce A. 1984. In situ conservation of genetic resources: determinants of minimum area requirements. ''In National Parks, Conservation and Development, Proceedings of the World Congress on National Parks, J.A. McNeely and K.R. Miller'', Smithsonian Institution Press, pp. 18–30.</ref> Pada tahun 1984, Wilcox kembali mendefisikan keanekaragaman hayati secara genetis sebagai keanekaragaman alel, gen, dan organisme, yang mempelajari proses seperti mutasi dan [[transfer gen horizontal|transfer gen]] yang mendorong terjadinya evolusi.<ref name=wilcox84/>
 
Tahun[[Konferensi Tingkat Tinggi Bumi]] [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|1992 PBB]] KTTtahun Bumi1992 didefinisikanmendefinisikan "keanekaragaman hayati" sebagai "variabilitas di antara organisme hidup dari semua sumber, termasuk, 'antara lain', ekosistem darat, ekosistem laut, dan [[Biologi kelautan|ekosistem air]]perairan lainnya, danserta kompleks ekologiekologis yangdi tempat mereka adalahmenjadi bagianbagiannya: ini termasuk keragaman dikeanekaragaman dalam spesies, di antara spesies, dan ekosistem ".<ref name="Hawksworth1996">{{cite book|author=D. L. Hawksworth|title=Biodiversity: measurement and estimation|urljournal=http://booksPhilosophical Transactions of the Royal Society of London. Series B, Biological Sciences|volume=345|issue=1311|url={{google.com/ books? |plainurl=y |id=E0F7zhnx1cgC&pg|page=PA66}}|accessdate=28 June 2011|year=1996|publisher=Springer|isbn=978-0-412-75220-9|page=6|pmid=7972355|doi=10.1098/rstb.1994.0081}}</ref> Definisi ini digunakan dalam [[Konvensi PBB tentang Keanekaragaman Hayati]] PBB.<ref name="Hawksworth1996"/> Sementara itu, definisi Gaston dan Spicer dalam buku mereka "Biodiversity: an Introduction" adalah "variasi kehidupan di semua tingkatan organisasi biologis".<ref name="GastonSpicer2004">{{cite book|first1=Kevin J. |last1=Gaston|first2=John I. |last2= Spicer|title=Biodiversity: An Introduction|url={{google books |plainurl=y |id=lY8rc4bcIDwC}}|date=13 February 2004|publisher=Wiley|isbn=978-1-4051-1857-6}}</ref>
* keanekaragaman jenis
* ekosistem keanekaragaman
* [[Keanekaragaman genetik]]
Pada tahun 2003 Profesor Anthony Campbell di Cardiff University, Inggris dan Pusat Darwin, Pembrokeshire, yang didefinisikan tingkat keempat: Keragaman Molekuler.<ref>{{Cite journal
|last=Campbell |first=AK |journal=Journal of Applied Ecology |year=2003 |volume=40 |issue=2 | doi = 10.1046/j.1365-2664.2003.00803.x |pages=193–203 |title=Save those molecules: molecular biodiversity and life}}</ref>
 
Ini membangun bertingkat konsisten dengan Dasmann dan Lovejoy. Definisi eksplisit yang konsisten dengan penafsiran ini pertama kali diberikan dalam makalah oleh Bruce A. Wilcox ditugaskan oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam dan Sumber Daya Alam (IUCN) untuk Konferensi Dunia 1982 Nasional Taman.<ref name="wilcox84">Wilcox, Bruce A. 1984. Konservasi in situ sumber daya genetik: penentu persyaratan luas minimum. ''Di Taman Nasional, Konservasi dan Pembangunan, Prosiding Kongres Dunia tentang Taman Nasional, JA McNeely dan KR Miller,'' Smithsonian Institution Press, hlm 18-30.</ref> Definisi Wilcox adalah "Keanekaragaman hayati adalah berbagai bentuk kehidupan ... di semua tingkat sistem biologis (yaitu, molekul, organismic, populasi, spesies dan ekosistem) ...".
Tahun [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|1992 PBB]] KTT Bumi didefinisikan "keanekaragaman hayati" sebagai "variabilitas antara organisme hidup dari semua sumber, termasuk, 'antara lain', darat, laut, dan [[Biologi kelautan|ekosistem air]] lainnya, dan kompleks ekologi yang mereka adalah bagian: ini termasuk keragaman di dalam spesies, antara spesies dan ekosistem ".<ref name="Hawksworth1996">{{cite book|author=D. L. Hawksworth|title=Biodiversity: measurement and estimation|url=http://books.google.com/books?id=E0F7zhnx1cgC&pg=PA6|accessdate=28 June 2011|year=1996|publisher=Springer|isbn=978-0-412-75220-9|page=6}}</ref> Definisi ini digunakan dalam Konvensi PBB tentang Keanekaragaman Hayati.<ref name="Hawksworth1996" />
 
Satu definisi buku teks adalah "variasi kehidupan di semua tingkat organisasi biologis".<ref>Kevin J. Gaston &#x26; John I. Spicer. 2004. "Keanekaragaman Hayati: pengantar", Blackwell Publishing. 2nd Ed, ISBN 1-4051-1857-1 (pbk.).</ref>
 
Genetika s mendefinisikannya sebagai keragaman gen dan [[organisme]] s. Mereka mempelajari proses seperti [[mutasi]] s, transfer gen, dan dinamika genom yang menghasilkan evolusi.<ref name="wilcox84" />
 
Mengukur keragaman di satu tingkat dalam kelompok organisme mungkin tidak tepat sesuai dengan keragaman pada tingkat lainnya. Namun, [[Tetrapoda|tetrapod]] (vertebrata darat) taksonomi dan keragaman ekologi menunjukkan korelasi yang sangat dekat.<ref name="Sahney, S. 2010">{{Cite journal| doi=10.1098/rsbl.2009.1024| last1=Sahney |first1=S. |last2=Benton |first2=M.J. |first3=Paul |last3=Ferry
| year = 2010
| title = Links between global taxonomic diversity, ecological diversity and the expansion of vertebrates on land
| journal = Biology Letters
| url = http://rsbl.royalsocietypublishing.org/content/early/2010/01/22/rsbl.2009.1024.abstract| volume=6| issue=4| pages=544–7
| publisher = The Royal Society| pmid=20106856| pmc=2936204
}}</ref>
 
== Distribusi ==