Hari raya Bahá'í: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 190:
</ref> Peringatan ini bukan hanya memperingati kematian tokoh besar tersebut, melainkan hidupnya sebagai manusia yang bukan hanya bertindak sebagai sosok pengganti [[Bahá'u'lláh]] maupun penafsir tulisan-tulisannya, melainkan suri teladan yang mengamalkan nilai-nilai dan etika Bahá'í.<ref name="Melton:1-3"/>
== Ayyám-i-Há dan Puasa Sembilan Belas Hari ==
== Hari Penting yang Lain ==▼
Selain 11 hari raya resmi, masyarakat Bahá'í juga mengakui signifikansi [[Ayyám-i-Há]] dan [[Puasa Sembilan Belas Hari]]. Ayyám-i-Há merupakan periode yang berkisar antara empat hingga lima hari, yang terletak di antara bulan [[Mulk|kedelapan belas]] dan [['Alá|kesembilan belas]] dalam [[Kalender Bahá'í]]. Secara bahasa, Ayyám-i-Há bermakna [[interkalasi (waktu)|hari-hari sisipan]]. Hari sisipan sengaja ditambahkan dengan tujuan agar suatu penanggalan menjadi penanggalan yang utuh.<ref>{{cite EB1911 |wstitle=Intercalary |page=683}}</ref> Dalam tradisi Bahá'í, Ayyám-i-Há dikhususkan sebagai masa persiapan puasa, yang ditandai dengan aktivitas-aktivitas seperti beramal, berdonasi, dan makan bersama.<ref name="The Bahá’í Community of Canada"/> Ayyám-i-Há juga menjadi sarana bagi mukmin untuk mengajak kerabat, kenalan, dan teman-teman mereka serta siapa pun yang "tertarik" untuk memperkenalkan agama dan menunjukkan keramahtamahan Bahá'í.<ref name="Mike McMullen">{{cite book |last=McMullen |first=Mike |editor-last=Neusner |editor-first=Jacob |title=World Religions in America: An Introduction |publisher=Westminster John Knox Press |date=2003 |pages=266 |chapter=16. The Baháʼí Faith in the World and in America |isbn=}}</ref>
Ada pun Puasa Sembilan Belas Hari dilaksanakan sebulan penuh selama bulan [['Alá]].<ref name="oneworld">{{cite encyclopedia |last= Smith |first= Peter |encyclopedia= A Concise Encyclopedia of the Baháʼí Faith |title= fasting |year= 2000 |publisher= Oneworld Publications |location= Oxford |isbn= 1-85168-184-1 |page=157 |url= https://archive.org/details/conciseencyclope0000smit/page/157 }}</ref> Puasa ini dilakukan setelah Ayyám-i-Há dan diakhiri dengan pergantian tahun yang dirayakan sebagai hari raya [[Nawrúz]].<ref name="oneworld"/> Puasa di bulan 'Alá bagi masyarakat Bahá'í adalah ibadah wajib bagi mukmin dewasa (berusia di atas 15 tahun).<ref name="oneworld"/> Mukmin dilarang untuk makan, minum, dan berhubungan badan, sejak matahari terbit hingga matahari terbenam, dengan pengecualian bagi musafir, orang lanjut usia, orang-orang yang sakit, ibu hamil, ibu menyusui, dan orang yang melakukan kerja fisik yang berat.<ref name="The Bahá’í Community of Canada"/>
Masyarakat Bahá'í turut merayakan beberapa hari yang berkenaan dengan visi global agama ini. Hari-hari tersebut meliputi<ref name="Mike McMullen"/>:
* [[Hari Persatuan Ras]], dirayakan pada Minggu kedua bulan [[Juni]].
* Hari Perdamaian Dunia, dirayakan pada Selasa ketiga bulan [[September]].
* [[Hari Anak]] Sedunia, dirayakan pada Senin pertama bulan [[Oktober]].
* [[Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa]], dirayakan pada Selasa keempat bulan [[Oktober]].
* [[Hari Hak Asasi Manusia]], dirayakan pada Minggu kedua bulan [[Desember]].
* [[Hari Agama Sedunia]] dirayakan pada Minggu ketiga bulan [[Januari]].
== Kehadiran Pemeluk Agama Lain ==
Semua hari raya Bahá'í terbuka bagi kehadiran pemeluk agama lain, terutama dalam hari-hari raya yang dirayakan dengan penuh suka cita dan kegembiraan, seperti [[Nawrúz]] atau Ayyám-i-Há.<ref name="Mike McMullen"/> Mukmin Bahá'í bahkan dianjurkan untuk mengajak teman dan kenalan untuk hadir dalam perayaan. Hal ini membedakan hari raya dengan [[Sembilan Belas Harian]] yang hanya memperbolehkan mukmin saja yang menghadiri.<ref name="Mike McMullen"/>
== Waktu Pelaksanaan ==
| |||