Yunani Helenistik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
Pada masa pemerintahan [[Filipus V dari Makedonia|Philip V dari Makedonia]], bangsa Makedonia tidak hanya kalah pada [[Perang Kreta (205–200 SM)|Perang Kreta (205-200 SM)]] karena aliansi yang dipimpin oleh [[Rodos|Rhodes]], tetapi [[Perjanjian Makedonia–Kartago|aliansi]] mereka yang sebelumnya dengan [[Hannibal]] dari [[Qart Hadast|Kartago]] juga melibatkan mereka dalam [[Perang Makedonia Kedua|Perang Makedonia]] [[Perang Makedonia Pertama|Pertama]] dan [[Perang Makedonia Kedua|Kedua]] dengan [[Romawi Kuno]]. Kelemahan yang dirasakan dari Makedonia setelah konflik-konflik ini mendorong [[Antiokhos yang Agung|Antiokhos III yang Agung]] dari [[Kekaisaran Seleukia]] untuk menyerang [[Geografi Yunani|daratan Yunani]], namun kekalahannya oleh orang-orang Romawi di [[Pertempuran Thermopylae (191 SM)|Thermopylae]] pada tahun 191 SM dan [[Pertempuran Magnesia|Magnesia]] pada tahun 190 SM mengamankan posisi Roma sebagai kekuatan militer terkemuka di wilayah. Dalam kira-kira dua dekade setelah menaklukkan Makedonia pada tahun 168 SM dan [[Epiros (negara kuno)|Epirus]] pada tahun 167 SM, orang-orang Romawi pada akhirnya menguasai seluruh Yunani.
 
Selama periode Hellenistik, peran Yunani di dunia berbahasa Yunani sangat menurun. Pusat-pusat besar [[Periode Hellenistik|budaya Helenistik]] adalah [[Iskandariyah|Alexandria]] dan [[Antiokhia]], ibukota [[Kerajaan Ptolemaik|Mesir Ptolemaik]] dan [[Kekaisaran Seleukia|Suriah Seleukia]] . Kota-kota seperti [[Pergamum]], [[Ephesos|Ephesus]], [[Rodos]], dan Seleukia juga menjadi penting. Selain itu, ciri dari masa ini adalah meningkatnya urbanisasi [[Mediterania Timur]].
 
== Referensi ==
Baris 16:
 
[[Kategori:Yunani Hellenistik| ]]
[[Kategori:Sejarah Yunani]]