Kuota penangkapan ikan individu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k →Pergerakan menuju mekanisme privatisasi dan berbasis pasar: bentuk baku |
||
Baris 13:
Penggunaan kuota penangkapan ikan individu dalam manajemen sumber daya alam kembali kepada tahun 1960an di mana terlihat pertama kali sebuah [[perdagangan emisi]] polusi yang saat ini secara luas digunakan untuk mengelola emisi karbon dari pembangkit listrik.<ref>{{cite journal|last=Grafton|first=Quentin|coauthors=Delvin,Rose|title=Paying for pollution: permits and charges|journal=Scandinavian Journal of Economics|year=1996|volume=98|issue=2|pages=275–288|doi=10.2307/3440859}}</ref> Namun berbeda dengan perdagangan emisi yang mengatur jumlah polusi yang dikeluarkan industri, kuota penangkapan ikan mengatur jumlah output penangkapan ikan.
Penggunaan kuota penangkapan ikan
Penggunaan rezim privatisasi [[neoliberal]] juga telah memunculkan kontradiksi dengan hak masyarakat pribumi. Sebagai contoh pengecualian suku [[Maori]] dari kuota penangkapan ikan di [[Selandia Baru]] mendorong terjadinya pertarungan hukum yang memperlambat pengembangan kebijakan perikanan nasional. Hal yang sama terjadi pada suku [[Mi'kmaq]] di Kanada dan suku [[Sami]] di Norwegia.<ref>{{cite journal|last=Davis|first=Anthony|coauthors=Jentoft, Svein|title=The challenge and promise of indigenous peoples' fishing rights:from dependency to agency|journal=Marine Policy|year=2001|volume=25|pages=223–237|doi=10.1016/S0308-597X(01)00014-8|issue=3}}</ref>
|