Bhagawan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
k bentuk baku
Baris 6:
Ciri "pribadi" ini mengindikasikan perbedaan penggunaan kata Bhagawan dari istilah serupa lainnya,<ref>[http://srimadbhagavatam.com/1/2/11/en1 Bhag-P 1.2.11] "Learned transcendentalists who know the Absolute Truth call this nondual substance Brahman, Paramatma or Bhagavan"</ref> seperti [[Brahman]], "Roh Yang Tertinggi" atau "jiwa", maka dalam penggunaan ini, Bhagawan dalam banyak hal mirip dengan konsep ketuhanan [[Kekristenan]] secara umum.
 
Bhagawan yang digunakan sebagai gelar kehormatan seringkalisering kali diterjemahkan sebagai "Tuan", misalnya "Bhagawan [[Kresna]]", "Bhagawan [[Siwa]]", "Bhagavan [[Swaminarayan]]", dsb. Dalam [[agama Buddha]] dan [[Jainisme]], [[Gautama Buddha]], [[Mahavira]] dan [[Tirthankara]] lainnya, para [[Buddha]] dan [[bodhisattva]] juga dihormati dengan gelar tersebut. Kata feminin untuk Bhagawan adalah '''Bhagawatī''' dan merupakan gelar [[Durga]] dan dewi Hindu lainnya.
 
Gelar tersebut juga digunakan sebagai bentuk kata sapaan terhormat untuk guru spiritual di [[India]] pada zaman sekarang.
Baris 13:
{{reflist}}
 
[[Kategori:Konsep Hindu]]
 
{{hindu-stub}}
 
{{hindu-stub}}
[[Kategori:Konsep Hindu]]