Stasiun Citayam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
GoglepinkNew (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
GoglepinkNew (bicara | kontrib)
Lebih lazim disebut citayem daripada citayam
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 22:
| track = 2
| platform = Dua peron sisi yang tinggi
| othername = Stasiun Citayem
| operator = [[PT Kereta Commuter Indonesia]]
| class = II
}}
'''Stasiun Citayam''', terkadang disebut '''Stasiun Citayem (CTA)''' merupakan [[stasiun kereta api]] yang terletak tepat di perbatasan antara Kelurahan [[Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok]], dengan Kelurahan [[Pabuaran, Bojonggede, Bogor]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +120 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi I Jakarta]]. Stasiun ini merupakan stasiun yang lokasinya paling selatan di Kota Depok dan paling utara di Kabupaten Bogor. Sisi utara stasiun ini termasuk dalam wilayah Kota Depok, sedangkan sisi selatannya sudah termasuk wilayah Kabupaten Bogor. Meskipun bernama Citayam, stasiun ini tidak terletak di [[Citayam, Tajur Halang, Bogor]]. Sumber penamaan stasiun ini berasal dari kampung Citayem yang terletak di Kelurahan [[Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok]].
 
Di seberang Jalan Raya Citayam dari stasiun ini ada pusat perbelanjaan Pasar Citayam. Dari sini ada percabangan ke [[Stasiun Nambo]]. Jalur ini awalnya dibuat untuk membuat jalur ''loopline'' dari [[Stasiun Parung Panjang]] hingga [[Stasiun Cikarang]]. Namun karena krisis hebat pada tahun [[1998]] dan jatuhnya presiden [[Soeharto]], maka jalur ini menganggur selama 2 tahun.<ref name=":0">{{cite web|url=https://www.kaorinusantara.or.id/newsline/25067/sejarah-dan-drama-di-balik-pengoperasian-krl-jalur-nambo|title=Sejarah dan Drama di Balik Pengoperasian KRL Jalur Nambo|date=4 April 2015|publisher=Kaori Nusantara|accessdate=6 Agustus 2017}}</ref>