Pencemaran tanah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Pencemaran bambang nonong'''
'''Pencemaran hanes''' adalah keadaan [[di mana]] bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial; penggunaan [[pestisida]] masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan; kecelakaan kendaraaan pengangkut [[minyak]], zat kimia atau limbah; air limbah dari [[tempat penimbunan sampah]], serta limbah [[industri]] yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (''illegal dumping'').
 
'''Pencemaran hanes''' adalah keadaan [[di mana]] bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial; penggunaan [[pestisida]] masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan; kecelakaan kendaraaan pengangkut [[minyak]], zat kimia atau limbah; air limbah dari [[tempat penimbunan sampah]], serta limbah [[industri]] yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (''illegal dumping'').
 
Ketika suatu zat berbahaya/[[racun|beracun]] telah mencemari permukaan tanah, maka ia dapat menguap, tersapu air [[hujan]] dan atau masuk ke dalam tanah. Pencemaran yang masuk ke dalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat beracun di tanah tersebut dapat berdampak langsung kepada [[manusia]] ketika bersentuhan atau dapat mencemari air tanah dan udara di atasnya.