Lahir pada 20 Oktober 1889, Luo Yixiu adalah anak perempuan pertama Luo Helou ({{lang|zh-hans|罗合楼}}; 1871–1943), seorang ''shenshi'' ({{lang|hans|绅士}}){{spaced—atau ndash}}cendekiawan ataudi intelektual pedesaandesanya yang menjalanimencari hidupnyanafkah sebagai seorang petani{{spaced ndash}} danpetani—dan istrinya (1869–1912), yang bermarga Mao dan merupakan bibi jauhnya Mao Zedong.{{sfnm|1a1=Pantsov|1a2=Levine|1y=2012|1p=25|2a1=Hu|2a2=Liu|2y=1996|2p=111 (dates of Luo Helou; Luo Yixiu as his eldest daughter; relation to Mao's family)}}{{efn|Ibu Luo Yixiu adalah putri sulungnyasulung Mao Yongtang ({{lang|hans|毛咏堂}}; 1846–1903). [[Zupu|Buku silsilah]] Mao menyatakan bahwa Mao Yongtang berada dalam garis keturunan yang sama sebagaidengan kakek buyut Mao Zedong, namuntapi Yongtang merupakanberada dalam [[Generasi#Generasi sosial|generasi sosial]] yang sama sebagai kakek Mao Zedongdengan Mao Enpu ({{lang|hans|毛恩普}}), kakek Mao Zedong.{{sfn|Hu|Liu|1996|p=111}}}} Meskipun sejarawan [[Lee Feigon]] menyatakan bahwa keluarga Luo memiliki pengaruh di wilayahdaerah lokaltempat tinggal mereka,{{sfn|Feigon|2002|p=23}} biografer Mao, Alexander V. Pantsov dan Steven I. Levine mengklaimmenyatakan bahwa mereka jatuh dalam kemiskinan.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=25}} Luo Helou dan istrinya memiliki lima anak dan lima putri, namuntapi tujuh anak mereka di antaranya telah meninggal dan hanya menyisakan tiga putri. KurangnyaKetiadaan putraanak laki-laki dewasa dari pasangan tersebut membuat status sosial mereka turun, karena dalam masyarakat Tionghoa pada waktu itu, hanya anak laki-laki yang dapat melanjutkan garis silsilah keluarganya.{{sfn|Pantsov|Levine|2012|p=26}}
