Universitas Komunis Para Pekerja dari Timur: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Text added & edited |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 1:
'''Universitas Komunis Para Pekerja dari Timur''' (dalam [[bahasa Inggris]] disebut '''Communist University of the Toilers of the East''' (KUTV) ({{lang-ru|link=no|Коммунистический университет трудящихся Востока}}; disebut juga '''Universitas Timur Jauh''' atau '''Far East University''') adalah sekolah pelatihan [[revolusioner]] bagi para pemimpin politik [[Komunisme|Komunis]] yang penting. KUTV beroperasi di bawah payung [[Komunis Internasional]] ([[Komintern]] atau [[Internasionale Ketiga]])
== Sejarah ==
Baris 5:
[[Berkas:Ho Chi Minh 1946.jpg|jmpl|120px|[[Ho Chi Minh]].]]
[[Berkas:Deng Xiaoping.jpg|jmpl|110px|[[Deng Xiaoping]].]]
[[Berkas:Chiang Ching-kuo 1948.jpg|jmpl|110px|[[Presiden]] [[Republik Tiongkok (1912–1949)|Republik Tiongkok]]
KUTV didirikan pada tanggal 21 April 1921 di [[Moskwa]] oleh [[Komunis Internasional]] (Komintern) yang secara resmi dibuka pada 21 Oktober 1921, sebagai sekolah pelatihan bagi kader komunis di dunia [[kolonialisme|kolonial]]. KUTV melakukan fungsi yang serupa dengan [[Sekolah Lenin Internasional]], yang sebagian besar menerima siswa dari Eropa dan Amerika. Pada tahun-tahun pertama KUTV dipimpin oleh [[Karl Radek]], yang kemudian disingkirkan dari [[Partai Komunis Uni Soviet]]. Kurikulumnya mencakup hal teoritis dan praktis, termasuk [[Marxisme|teori Marxis]], organisasi partai dan propaganda, hukum dan administrasi, teori dan taktik [[Revolusi proletariat|revolusi proletar]], masalah konstruksi [[sosialisme|sosialis]], serta organisasi [[serikat buruh]].{{Citation needed|date=June 2015}}
Sejak Musim Panas 1922, KUTV memiliki cabang regional di [[Baku]] ([[Azerbaijan]]), [[Irkutsk]] ([[Siberia]]), dan [[Tashkent]] ([[Uzbekistan]]). KUTV
Pada tahun 1928, Kementerian Luar Negeri Jepang memperkirakan bahwa ada sekitar 1.000 mahasiswa asing yang belajar di KUTV, terdiri dari 400 mahasiswa asal [[Tiongkok]] yang merupakan kelompok terbesar, diikuti oleh 350 etnis minoritas yang ada di [[Uni Soviet]], dan sekitar 30-40 mahasiswa dari Jepang. Uni Soviet mengajak orang Jepang dari kelas pekerja untuk belajar di KUTV tanpa persetujuan dari pemerintah Jepang. Para mahasiswa Jepang belajar di bawah bimbingan Sadaki Takahashi dan Keizo Yamamoto, bersama dengan beberapa instruktur [[Soviet]], mempelajari ekonomi, sejarah [[revolusi dunia]], [[Leninisme]], filsafat, teori serikat buruh, dan studi Jepang. [[Kyuichi Tokuda]], seorang anggota [[Partai Komunis Jepang]], sangat berperan dalam merekrut dan mengirim para pekerja Jepang ini ke KUTV melalui [[Shanghai]] dan [[Vladivostok]].<ref>{{cite book | title= Imperial Eclipse: Japan's Strategic Thinking about Continental Asia before August 1945 | publisher= Cornell University Press| author= Koshiro, Yukiko | date= May 10, 2013 | page= 15| isbn=}}</ref>
Baris 15:
KUTV ditutup pada akhir 1930-an. Tugasnya dipindahkan ke lembaga-lembaga lokal yang lebih kecil di berbagai [[Republik Soviet]].{{Citation needed|date=June 2015}}
== Alumni ==
Beberapa alumni KUTV yang terkenal, antara lain:
* [[Khertek Anchimaa-Toka]], Ketua presidium [[Khural Kecil]] [[Republik Rakyat Tuva]]
* [[Khalid Bakdash]], Sekretaris [[Partai Komunis Suriah]] 1936-1995
* [[Chiang Ching-kuo]], [[Presiden]] [[Republik Tiongkok (1912–1949)|Republik Tiongkok]], angkatan 1925
* [[Deng Xiaoping]], Pucuk Pimpinan Tertinggi [[Republik Rakyat Tiongkok]], angkatan 1925
* [[Jomo Kenyatta]], Presiden [[pribumi]] [[Kenya]] pertama
* [[Liu Shaoqi]], Presiden [[Republik Rakyat Tiongkok]], angkatan 1921
* [[Tan Malaka]] [[Partai Komunis Indonesia]]
* [[Salchak Toka]], pejabat pemerintah [[Republik Rakyat Tuva]]
* [[Hồ Chí Minh]], [[Presiden Vietnam]] pertama, angkatan 1923
* [[Trần Phú]], [[Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam]] pertama
* [[Lê Hồng Phong]], [[Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam]] kedua
* [[Hà Huy Tập]], [[Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam]] ketiga
== Referensi ==
{{Reflist|2}}
| |||