Ekonomi sosialis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
 
Istilah ''ekonomi sosialis'' dapat pula digunakan untuk menganalisis sistem ekonomi terdahulu dan sekarang yang menyebut dirinya "sosialis", seperti dalam tulisan ekonom Hungaria [[János Kornai]].<ref>Kornai, János: ''The Socialist System. The Political Economy of Communism''. Princeton: Princeton University Press and Oxford: Oxford University Press 1992; Kornai, János: ''Economics of Shortage''. Munich: Elsevier 1980. A concise summary of Kornai's analysis can be found in Verdery, Katherine: ''Anthropology of Socialist Societies''. In: International Encyclopedia of the Social and Behavioral Sciences, ed. Neil Smelser and Paul B. Baltes. Amsterdam: Pergamon Press 2002, available for download at [http://web.gc.cuny.edu/anthropology/docs/INTL-ENC.doc].</ref>
[[Berkas:Karl Marx 001.jpg|jmpl|Karl Marx adalah salah seorang pencetus Komunisme yang memiliki konsep Ekonomi Sosialis.]]
 
Ekonomi sosialis telah diasosiasikan dengan berbagai aliran pemikiran ekonomi. [[Ekonomi Marxis]] menyediakan fondasi bagi sosialisme tentang analisis kapitalisme, sedangkan [[ekonomi neoklasik]] dan [[ekonomi revolusioner]] menyediakan model komprehensif sosialisme. Selama abad ke-20, anjuran dan model untuk [[ekonomi terencana]] dan [[sosialisme pasar]] sangat dipengaruhi oleh [[ekonomi neoklasik]] atau sintesis dari ekonomi neoklasik dengan ekonomi Marxis atau ekonomi institusional.