Kurultai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ngilerjo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ngilerjo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Kurultai''' ([[bahasa Mongolia|Mongolia]]: {{MongolUnicode|ᠻᠦᠷᠦᠯᠳᠠᠶ}}, Хуралдай, ''Khuraldai''<ref group=dn>[[bahasa Turki|Turki]]: ''Kurultay''; [[bahasa Kazakh|Kazakh]]: Құрылтай, ''Qurıltay''; {{lang-tt|Корылтай}}, {{lang|tt-latn|Qorıltay}}; {{lang-ba|Ҡоролтай}}, {{lang|ba-latn|Qoroltay}}; {{lang-az|Qurultay}}; {{lang-tk|Gurultaý}}</ref> adalah sebuah dewan politik dan militer pemimpin [[bangsa Mongol|Mongol]] kuno dan beberapa kepala suku [[bangsa Turki|Turki]] dan [[Khan (gelar)|Khan]]. Akar katanya adalah ''khur-'' "berkumpul", yang dari situ terbentuk ''khural'' yang berarti "pertemuan" atau "majelis" dalam [[bahasa Turki]] dan [[bahasa Mongolia]]. ''Khuraldai'', ''khuruldai'' atau ''khuraldaan'' berarti "perkumpulan", atau lebih harfiah, "antarpertemuan". Akar ini sama dengan kata bahasa Mongolia '''хурим''' (''khurim''), yang berarti "pesta" dan pada mulanya merujuk pada pertemuan meriah besar di stepa, tetapi lebih digunakan terutama dalam arti "pernikahan" pada zaman modern.
 
==Kekaisaran Mongol==
Semua Khan Agung dari [[Kekaisaran Mongol]], misalnya [[Genghis Khan]] dan [[Ögedei Khan]], dipilih secara resmi dalam "Kurultai"; para khan dari negara-negara bawahan Mongol, seperti [[Gerombolan Emas]], dipilih oleh Kurultai regional yang serupa.
 
Dalam Kurultai, para Kepala Suku Mongol akan berkumpul untuk memilih Khan Agung berikutnya. Kurultai, seringkali tetapi tidak selalu diadakan di ibukota kekaisaran Mongolia, juga merupakan waktu untuk menetapkan semua posisi penting kepemimpinan serta kesempatan untuk menentukan arah militeristik yang akan dilaksanakan di bawah Khan baru dan kepemimpinan baru yang dimaksud.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/898313910|title=Dynastic China : an elementary history|last=1944-|first=Tan, Koon San,|isbn=9839541889|location=Kuala Lumpur|oclc=898313910}}</ref>
 
Setelah khan baru terpilih, selanjutnya adalah proses penobatan yang rumit. [[Johann Schiltberger]], seorang pengelana abad 15 asal Jerman, menggambarkan pelantikan khan Gerombolan Emas baru sebagai berikut(,<ref name="Schiltberger">Commander J. Buchan Telfer, "The Bondage and Travels of Johann Schiltberger". (London, [[Hakluyt Society]], 1879{{Page needed|date=June 2011}})</ref>
dikutip di <ref name="Vernadsky">[[George Vernadsky]], "The Mongols and Russia". (Yale University Press, 1953){{Page needed|date=June 2011}}</ref>):
{{cquote|
Ketika mereka memilih seorang raja, mereka membawanya dan mendudukkannya di sebuah [[flanel]] putih, dan mengangkatnya tiga kali. Kemudian mereka mengangkatnya dan membawanya mengelilingi tenda, dan mendudukannya di atas singgasana, dan meletakkan pedang emas di tangannya. Kemudian dia harus disumpah sesuai tradisi.}}
 
Para pangeran dan [[boyar]] Rusia, yang seringkali harus menunggu di [[Sarai (kota)|Sarai]] untuk Kurultai memilih khan baru, yang kemudian akan menerbitkan kembali [[yarlyk]] (paten) mereka, tidak diragukan lagi sering menyaksikan ritual "khan kutermiak" ini, yang menjadi semakin sering dan sia-sia selama masalah di [[Gerombolan Emas|Gerombolan]] pada pertengahan abad ke-14, memunculkan kata bahasa Rusia "кутерьма" (''kuter'ma''), yang berarti "berlarian tanpa tujuan".<ref name="Vernadsky"/>
 
Kurultai adalah majelis kekaisaran dan kesukuan yang berkumpul untuk menentukan, menyusun strategi, dan menganalisis kampanye militer dan menugaskan individu pada posisi dan jabatan kepemimpinan. [[Genghis Khan]] dinyatakan sebagai [[Khan (gelar)|Khan]] dalam Kurultai tahun 1206 CE. Sebagian besar kampanye militer besar pertama-tama direncanakan di majelis seperti ini dan ada Kurultai kecil dan lebih kurang signifikan di bawah Kekaisaran Mongol di bawah para pemimpin dan jenderal bawahan politik.
 
Akan tetapi, Kurultai mengharuskan kehadiran anggota senior dari suku-suku yang ikut serta, yang juga merupakan pemimpin militer. Oleh karena itu, kematian [[Ögedei Khan|Ögedei]] dan [[Möngke Khan|Möngke]] pada tahun 1241 CE dan 1259 CE, mengharuskan penarikan pemimpin (dan pasukan) Mongol dari pinggiran kota [[Wina]] dan [[Venesia]] (tahun 1241) dan dari [[Syria]] (tahun 1259), melumpuhkan operasi militer melawan Austria dan [[Mamluk]] yang bisa saja dilanjutkan.
 
Walaupun Kurultai adalah ajang politik yang serius di dunia Mongol, Kurultai juga merupakan semacam festival termasuk pesta besar dan beragam permainan tradisional. Banyak dari tradisi ini dilangsungkan dalam acara Mongolia zaman modern [[Naadam]], yang meliputi kompetisi [[gulat Mongolia]], balap kuda dan panahan.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/276930428|title=Empire of the Mongols|last=Michael.|first=Burgan,|date=2009|publisher=Chelsea House|isbn=9781604131635|edition=Rev.|location=New York|oclc=276930428}}</ref>
 
== Catatan kaki ==