Edward VIII dari Britania Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kehidupan selanjutnya
Baris 103:
 
Hubungan antara Adipati Windsor dan anggota keluarga kerajaan yang lainnya menegang selama beberapa dekade. Adipati Windsor berasumsi bahwa ia akan kembali tinggal di Inggris setelah diasingkan setahun dua tahun di Prancis. Raja George VI (didukung oleh Ratu Mary dan istrinya Ratu Elizabeth) mengancam akan memotong tunjangan untuk Edward jika ia kembali ke Inggris tanpa undangan.<ref name="settlement" /> Edward lalu menjadi sakit hati pada ibunya sendiri, dan menulis surat kepadanya pada tahun 1939: "[surat terakhirmu]<ref group="N">Ia telah memerintahkan [[Alec Hardinge]] untuk menulis surat kepada Adipati menjelaskan bahwa ia tidak bisa diundang ke upacara memorial ayahnya.</ref> merusak semua perasaan baik yang tersisa kepadamu&nbsp;... dan membuat untuk selanjutnya kegiatan surat-menyurat ini tidak bisa berlanjut."<ref>Ziegler, p. 384</ref>
 
== Kehidupan selanjutnya ==
[[File:The Duke of Windsor (1945).jpg|jmpl|kiri|Adipati Windsor pada tahun 1945]]
 
Setelah perang usai, pasangan ini kembali ke Prancis dan melewatkan sisa hidup disana. Adipati Windsor tidak pernah memegang peran resmi lain. Kegiatan surat-menyurat antara Adipati dan [[Kenneth de Courcy]], bertahun antara 1946 hingga 1949, muncul di Perpustakaan Amerika Serikat pada tahun 2009. Surat tersebut berisi saran dan rencana membuat Adipati Windsor kembali ke Inggris dan menjadi [[Wali raja|wali]] dari monarki Inggris. Kesehatan Raja George VI menurun drastis dan de Courcy mengkhawatirkan pengaruh dari [[Keluarga Mountbatten]] terhadap Putri Elizabeth muda. De Courcy menyarankan kepada Adipati untuk membeli tanah pertanian yang tidak jauh dari London sehingga ia bisa meraih perhatian publik dan menggantikan Raja ketika kesehatannya sudah membuatnya tidak mampu mengemban tugasnya. Adipati Windsor, ragu-ragu akan saran itu dan Raja kembali pulih setelah menjalani operasi pengangkatan paru-parunya.<ref>{{citation |url=https://www.telegraph.co.uk/news/uknews/theroyalfamily/6624594/Revealed-the-Duke-and-Duchess-of-Windsors-secret-plot-to-deny-the-Queen-the-throne.html |title=Revealed: the Duke and Duchess of Windsor's secret plot to deny the Queen the throne |last=Wilson |first=Christopher |date=22 November 2009 |work=[[The Daily Telegraph|The Telegraph]] |access-date=6 August 2017 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170808042427/http://www.telegraph.co.uk/news/uknews/theroyalfamily/6624594/Revealed-the-Duke-and-Duchess-of-Windsors-secret-plot-to-deny-the-Queen-the-throne.html |archive-date=8 August 2017 |url-status=live }}</ref>
 
Tunjangan bagi Adipati diperoleh dari bantuan pemerintah dan perdagangan mata uang secara ilegal.<ref name="matthew" /><ref name="p53" /><ref>Bradford, p. 442</ref> Pemerintah Kota Paris menyediakan sebuah rumah bagi Adipati di [[4 route du Champ d'Entraînement]], di sisi [[Neuilly-sur-Seine]] dari [[Bois de Boulogne]], dengan biaya sewa tertentu.<ref>Ziegler, pp. 534–535</ref> Pemerintah Prancis membebaskannya dari membayar pajak penghasilan,<ref name="p53">Roberts, p. 53</ref><ref name=tax>Bradford, p. 446</ref> dan pasangan Adipati dan istrinya dapat membeli kebutuhan sehari-hari tanpa pajak lewat Kedutaan Inggris dan komisariat militer.<ref name=tax /> Pada tahun 1952 mereka membeli dan merenovasi hunian pedesaan, ''Le Moulin de la Tuilerie'' di [[Gif-sur-Yvette]], untuk kunjungan pada akhir pekan. Properti tersebut menjadi satu-satunya properti yang mereka miliki sendiri.<ref>{{citation|url=https://www.landmarktrust.org.uk/search-and-book/properties/moulin-13625/|title=Le Moulin – History|work=[[Landmark Trust|The Landmark Trust]]|access-date=30 January 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190131145429/https://www.landmarktrust.org.uk/search-and-book/properties/moulin-13625/|archive-date=31 January 2019|url-status=live}}</ref> Pada tahun 1951, Adipati membuat sebuah memoar secara anonim berjudul ''A King's Story'', yang mana ia mengungkapkan ketidaksetujuannya terhadap politik liberal.<ref name="duke" /> Royalti dari memoar tersebut ditambahkan ke dalam pendapatannya.<ref name="p53" /> Sembilan tahu kemudian, ia menulis buku, ''A Family Album'' yang kurang dikenal, isi buku tersebut kebanyakan membahas mode berpakaian di lingkungan keluarga kerajaan dari masa kekuasaan Ratu Victoria dan masa ayahnya dan seleranya sendiri.
 
Adipati dan Istri Adipati adalah selebritis dan pernah menjadi bagian dari [[café society]] pada dekade 1950an hingga 1960an. Mereka menggelar pesta di Paris dan New York; [[Gore Vidal]], yang pernah bertemu dengan mereka, bercerita tentang percakapan dengan Adipati yang cenderung tidak berisi.<ref>{{citation |last=Vidal |first=Gore |authorlink=Gore Vidal |title=Palimpsest: a memoir |publisher=Random House |location=New York |year=1995 |isbn=978-0-679-44038-3 |page=206}}</ref> Dan pasangan ini menyayangi anjing [[pug]] yang mereka pelihara.<ref>{{citation |last= Farquhar |first= Michael |title= A Treasury of Royal Scandals |publisher= Penguin Books |location= New York |year= 2001 |isbn= 978-0-7394-2025-6 |page= 48}}</ref>
 
Pada Juni 1953, alih-alih hadir dalam [[penobatan Ratu Elizabeth II]], keponakannya, di London, Adipati dan Istri Adipati menonton prosesi tersebut lewat televisi di Paris. Adipati berkata bahwa merupakan sebuah preseden yang buruk jika seorang pemangku monarki atau mantan pemangku monarki hadir dalam penobatan pemangku monarki yang lain. Ia dibayar untuk menulis artikel mengenai upacara penobatan tersebut untuk ''[[Sunday Express]]'' dan ''[[Woman's Home Companion]]'', dan juga menulis sebuah buku berjudul, ''The Crown and the People, 1902–1953''.<ref>Ziegler, pp. 539–540</ref>
 
[[File:Nixon and the Windsors.jpg|thumb|President AS [[Richard Nixon]] bersama Adipati dan Istri Adipati Windsor pada tahun 1970]]
 
Pada tahun 1955, pasangan ini mengunjungi Presiden [[Dwight D. Eisenhower]] di Gedung Putih. Pasangan ini juga muncul dalam acara wawancara televisi ''[[Person to Person]]'' yang dibawakan oleh [[Edward R. Murrow]] pada tahun 1956,<ref>{{citation |periodical= Time |url= http://content.time.com/time/magazine/article/0,9171,824447,00.html |date= 8 October 1956 |title= Peep Show |accessdate= 2 May 2010 |archive-url= https://web.archive.org/web/20140226204358/http://content.time.com/time/magazine/article/0,9171,824447,00.html |archive-date= 26 February 2014 |url-status=live }}</ref> dan wawancara BBC sepanjang 50 menit pada tahun 1970. Pada tahun tersebut Presiden [[Richard Nixon]] mengundang mereka sebagai tamu kehormatan pada jamuan makan malam di Gedung Putih.<ref>[[United Press International|UPI]]. "Duke, Duchess Have Dinner With Nixons" ''[[Times-News (Hendersonville, North Carolina)|The Times-News]]'' (Hendersonville, North Carolina) 6 April 1970; p. 13</ref>
 
Keluarga kerajaan tidak pernah secara sepenuhnya menerima Istri Adipati Wallis. Ratu Mary menolak menerimanya secara formal. Namun begitu, Edward beberapa kali bertemu ibunya dan saudaranya, George VI; ia menghadiri pemakaman George pada tahun 1952. Ratu Mary tetap marah dengan Edward dan pernikahannya dengan Wallis: "Menyerahkan ini hanya untuk itu", kata Ratu Mary.<ref>Bradford, p. 198</ref> Pada tahun 1965 Adipati dan Istri Adipati kembali ke London. Mereka mengunjungi Ratu Elizabeth II, adik iparnya [[Putri Marina, Istri Adipati Kent]], dan adiknya [[Mary, Putri Royal dan Putri dari Harewood]]. Seminggu kemudian, Putri Royal meninggal dan mereka menghadiri pemakamannya. Pada tahun 1967 mereka bergabung dengan keluarga kerajaan dalam kesempatan ulang tahun seabad Ratu Mary. Upacara kerajaan terkahir yang ia hadiri adalah pemakaman Putri Marina pada tahun 1968.<ref>Ziegler, pp. 554–556</ref> Ia menolak undangan Ratu Elizabeth II untuk menghadiri [[pelantikan Pangeran Wales]] pada tahun 1969, dengan berkata bahwa [[Charles, Pangeran Wales|Pangeran Charles]] tidak akan mau "kakek-pamannya yang tua" ada disana.<ref>Ziegler, p. 555</ref>
 
Pada dekade 1960an, kesehatan Adipati menurun. Pada bulan Desember 1964 [[Michael E. DeBakey]] mengoperasinya di [[Houston]] karena terdapat [[aneurisma]] di [[Aorta abdominalis|pembuluh darah di perutnya]], dan pada Februari 1965 Sir [[Stewart Duke-Elder]] merawat retina mata kirinya yang terlepas. Pada akhir 1971, Adipati yang merupakan seorang perokok dari masa mudanya, didiagnosa menderita [[kanker tenggorokan]] dan menjalani [[terapi kobalt]]. Pada 18 Mei 1972, Ratu Elizabeth II mengunjungi pasangan Windsor ini saat kunjungan kenegaraan ke Prancis; ia berbicara kepada Adipati Windsor selama 15 menit, namun hanya Istri Adipati yang datang ke pesta kerajaan pada hari yang sama, karena Adipati sudah terlalu lemah.<ref>{{citation |url= http://news.bbc.co.uk/onthisday/hi/dates/stories/may/18/newsid_2512000/2512067.stm |date= 18 May 1972 |title= Duke too ill for tea with the Queen |publisher= BBC |accessdate= 24 October 2017 |archive-url= https://web.archive.org/web/20170830154714/http://news.bbc.co.uk/onthisday/hi/dates/stories/may/18/newsid_2512000/2512067.stm |archive-date= 30 August 2017 |url-status=live }}</ref>
 
== Kematian dan peninggalan ==