Nasrul Abit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ←Suntingan 103.140.206.98 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Urang Kamang
Tag: Pengembalian
Baris 49:
 
'''Drs. H. Nasrul Abit''' gelar '''Datuk Malintang Panai''' ({{lahirmati|[[Air Haji, Linggo Sari Baganti, Pesisir Selatan]], [[Sumatra Barat]]|24|12|1954}}) adalah [[Wakil Gubernur Sumatera Barat]] periode 2016-2021 yang dilantik pada 12 Februari 2016.<ref>[http://www.kemendagri.go.id/news/2016/02/12/sebelum-dilantik-kepala-daerah-terpilih-jalan-kaki-bersama-jokowi Sebelum Dilantik, Kepala Daerah Terpilih Jalan Kaki Bersama Jokowi] ''Situs Resmi Kementerian Dalam Negeri''. 12 Februari 2016. Diakses 19 Februari 2016.</ref> Sebelumnya, ia menjabat [[Bupati]] [[Kabupaten Pesisir Selatan|Pesisir Selatan]], Sumatera Barat periode 2005-2015<ref>[http://www.kppod.org/datapdf/pejabat/profil-bupati-pemilukada-2010.pdf "Profil Bupati dan Wakil Bupati"] Situs Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah. Diakses 18 Agustus 2015.</ref> dan Wakil Bupati Pesisir Selatan 2000-2005. Pada [[Pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2015|Pilgub Sumbar 2015]], dia terpilih menjadi Wakil Gubernur Sumatera Barat berpasangan dengan Gubernur [[Irwan Prayitno]].
 
Saat pencalonannya sebagai wakil gubernur pada 2015, ia awalnya ditolak oleh pengurus Partai Gerindra di tingkat kabupaten/kota se-Sumbar.<ref>{{Cite web|url=https://www.harianhaluan.com/news/detail/41919/pansel-gerindra-sumbar-ptun-kan-dpp|title=Pansel Gerindra Sumbar PTUN-kan DPP|website=www.harianhaluan.com|access-date=2019-05-15}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.sumbarsatu.com/berita/10720-pansel-penjaringan-balon-gubernur-dan-wakil-gubernur-sumbar-gugat-sk-dpp-gerindra|title=Pansel Penjaringan Balon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Gugat SK DPP Gerindra|website=Sumbarsatu|language=en|access-date=2019-05-15}}</ref> Dalam proses penjaringan nama bakal calon gubernur dan wakil gubernur oleh panitia seleksi, nama Nasrul Abit tidak pernah diusulkan oleh pengurus di daerah, tapi direkomendasikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP).<ref>{{Cite web|url=https://hariansinggalang.co.id/kader-gerindra-gugat-prabowo-dan-fadli-zon-ke-pengadilan/|title=Kader Gerindra Gugat Prabowo dan Fadli Zon ke Pengadilan|date=2015-09-10|website=Portal Berita Singgalang|language=id-ID|access-date=2019-05-15}}</ref> Pada 8 September 2015, Ketua Panitia Seleksi Gerindra Zulkifli Jailani melayangkan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Padang.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/nasional/politik/15/09/09/nuf3sj334-di-padang-kader-gerindra-gugat-prabowo-subianto|title=Di Padang, Kader Gerindra Gugat Prabowo Subianto|date=2015-09-10|website=Republika Online|access-date=2019-05-15}}</ref> Kasus ini selesai setelah Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar [[Desrio Putra]] meminta Zulkifli menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik atau terancam dipecat.<ref>{{Cite web|url=https://hariansinggalang.co.id/suir-syam-darmawi-dan-zulkifli-terancam-dipecat/|title=Suir Syam, Darmawi dan Zulkifli Terancam Dipecat|date=2015-09-14|website=Portal Berita Singgalang|language=id-ID|access-date=2019-05-15}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://m.merdeka.com/piala-dunia/mantan-ketua-pansel-cagub-gerindra-gugat-prabowo-fadli-zon.html|title=Mantan ketua pansel cagub Gerindra gugat Prabowo & Fadli Zon - Piala Dunia|website=merdeka.com|language=en|access-date=2019-05-15}}</ref>
 
Pada 17 Juli 2017, Nasrul Abit mulai menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) [[Partai Gerindra]] Provinsi Sumbar.<ref>{{Cite web|url=https://www.semangatnews.com/nasrul-abit-diberi-mandat-sebagai-ketua-dpd-gerindra-sumbar/|title=Nasrul Abit Diberi Mandat Sebagai Ketua DPD Gerindra Sumbar|last=Adek|first=Indra|date=2017-04-17|website=Semangat News|language=en-US|access-date=2019-05-13}}</ref>
 
== Konflik partai ==
Pada 19 Juli 2018, Nasrul menghadapi perlawanan dari pengurus daerah Partai Gerindra sekiatan proses pendaftaran nama bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk pemilu 2019. Sejumlah kader melakukan aksi di Kantor DPD Gerindra Sumbar karena kecewa ada sejumlah nama yang tidak masuk dalam daftar bacaleg.<ref>{{Cite web|url=https://www.harianhaluan.com/news/detail/70626/sejumlah-massa-seruduk-kantor-dpd-gerindra-sumbar|title=Sejumlah Massa Seruduk Kantor DPD Gerindra Sumbar|website=www.harianhaluan.com|access-date=2019-05-13}}</ref> Mereka menuntut Nasrul untuk mundur dari Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar karena menduga ada kecurangan yang dilakukan internal DPD Gerindra Sumbar dalam menetapkan daftar calon sementara (DCS) dan nomor urut bacaleg Gerindra.<ref>{{Cite web|url=https://www.jawapos.com/jpg-today/19/07/2018/ketua-dan-sekretaris-gerindra-sumbar-diminta-segera-mundur/|title=Ketua dan Sekretaris Gerindra Sumbar Diminta Segera Mundur|last=JawaPos.com|date=2018-07-19|website=JawaPos.com|language=id|access-date=2019-05-13}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.topsatu.com/dituntut-kader-gerindra-mundur-nasrul-abit-ngaku-siap-saja/|title=Dituntut Kader Gerindra Mundur, Nasrul Abit Ngaku Siap Saja|last=Eri|last2=Eri|first2=i|date=2018-07-19|website=Top Satu|language=id-ID|access-date=2019-05-13|last3=i}}</ref>
 
== Riwayat Pendidikan ==