Penghapusan bertahap bahan bakar fosil: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Firmansyah26 (bicara | kontrib)
Perbaikan kata kata salah ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Firmansyah26 (bicara | kontrib)
Perbaikan kata kata salah ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 5:
Penggunaan secara tak terkontrol bahan bakar fosil tidak saja menyasar kesehatan masyarakat dunia namun juga mengakibatkan ke banyak hal. Menghangatnya suhu laut dunia berdampak pada gelombang kuat yang mengancam masyarakat pesisir dengan naiknya permukaan laut dan tingginya intensitas badai.<ref>{{Cite web|url=https://nationalgeographic.grid.id/read/131614038/laut-dunia-semakin-menghangat-gelombang-kuat-ancam-warga-pesisir|title=Laut Dunia Semakin Menghangat, Gelombang Kuat Ancam Warga Pesisir - Nationalgeographic.grid.id|website=nationalgeographic.grid.id|language=id|access-date=2019-11-13}}</ref> Dampak pemanasan global mengakibatkan '''[[Perubahan iklim di Arktika|perubahan iklim]]''' yang banyak menyasar seluruh kehidupan masyarakat dunia.
 
[[Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2013|'''KTT Perubahan Iklim ke 21 di Paris, Prancis''']] mengeluarkan Kesepakatan Paris (Paris Agreement),<ref>{{Cite web|url=https://sains.kompas.com/read/2015/12/22/19273531/Setelah.Kesepakatan.Paris.|title=Setelah Kesepakatan Paris... Halaman all|last=Media|first=Kompas Cyber|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2019-11-13}}</ref> menyetujui kesepakatan pembatasan penggunaan sumber energi berbahan fosil untuk menekan terjadinya pemanasan global.<ref>{{Cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/internasional/20151213040726-134-97819/ktt-iklim-sepakati-pengurangan-bahan-bakar-fosil|title=KTT Iklim Sepakati Pengurangan Bahan Bakar Fosil|last=N|first=Basuki Rahmat|website=internasional|language=en|access-date=2019-11-13}}</ref> Kesepakatan tersebut harus diikuti oleh seluruh negara dunia, swasta dan lainnya. Langkah cepat pertama kali dilakukan Irlandia dengan menarik semua investasi di semua perusahaan berbahan bakar fosil, Pemerintah Irlandia menyebutkan eksplorasi berlebihan bahan bakar fosil adalah "salah secara moral", dan berisiko memperburuk masa depan ekonomi yang terkait dengan ancaman perubahan iklim.<ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/global/read/3587902/irlandia-jadi-negara-pertama-di-dunia-yang-singkirkan-bahan-bakar-fosil|title=Irlandia Jadi Negara Pertama di Dunia yang Singkirkan Bahan Bakar Fosil|last=Liputan6.com|date=2018-07-13|website=liputan6.com|language=id|access-date=2019-11-13}}</ref>.
 
Kontribusi Uni Eropa terhadap penghapusan bertahap bahan bakar fosil juga terlihat dalam '''Paket Iklim dan Energi Uni Eropa'''<ref>{{Cite journal|date=2019-11-03|title=Paket Iklim dan Energi Uni Eropa|url=https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Paket_Iklim_dan_Energi_Uni_Eropa&oldid=16137832|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref>. Transfer pengetahuan, teknologi dan dana juga digelontorkan oleh Uni Eropa terhadap negara dunia berkembang dalam memerangi laju perubahan iklim dan pemanasan global.Pemerintah misalnya membuka diri dengan Uni Eropa dalam kerjasama subsektor energi baru terbarukan.<ref>{{Cite web|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20181030/44/854945/ri-buka-peluang-kerja-sama-energi-terbarukan-dengan-uni-eropa|title=RI Buka Peluang Kerja Sama Energi Terbarukan dengan Uni Eropa {{!}} Ekonomi|website=Bisnis.com|access-date=2019-11-13}}</ref>
Baris 15:
Pemerintah memaksa industri otomotif nasional meningkatkan populasi kendaraan kendaraan rendah emisi guna menekan polusi udara di Indonesia. Target pun dicanangkan, di antaranya melalui Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Dengan aturan itu, diharapkan 20 persen dari total penjualan kendaraan nasional ramah lingkungan.<ref>{{Cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20191018135008-384-440663/target-ambisius-jokowi-untuk-kendaraan-rendah-emisi|title=Target Ambisius Jokowi untuk Kendaraan Rendah Emisi|last=Purnama|first=Rayhand|website=teknologi|language=en|access-date=2019-11-13}}</ref>
 
Penghapusan bertahapabertahap bahan bakar fosil di Indonesia juga mengalami tantangan, target menurunkan emisi 29 persen secara mandiri dan dibantu 41 persen oleh internasional terancam dengan pembangunan 35 ribu MW tenaga listrik dari sejumlah PLTU batubara di Indonesia.<ref>{{Cite web|url=https://www.mongabay.co.id/2019/11/10/bangun-pltu-dan-lepas-hutan-bakal-gagalkan-komitmen-iklim-indonesia-bagaimana-cara-capai-target/|title=Bangun PLTU dan Lepas Hutan Bakal Gagalkan Komitmen Iklim Indonesia, Bagaimana Cara Capai Target?|date=2019-11-10|website=Mongabay Environmental News|language=en-US|access-date=2019-11-13}}</ref> Pemerintah diminta untuk melakukan revisi terhadap project PLTU batubara yang terbilang sangat bertolak belakangan dengan Kesepakatan Paris yang ikut diratifikasi oleh Indonesia.
 
== Refrensi ==