Kebodohan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Melindungi "Kebodohan": 1. Vandalisme berulang ([Sunting=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (selamanya) [Pindahkan=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (selamanya)) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{pp-semi-indef|small=yes}}{{unreferenced|date=Februari 2019}}
[[Berkas:Quentin Massys 030.jpg|ka|jmpl|Lukisan dari ''Anlegory of Folly'' (awal abad ke-16) oleh Quentin Matsys.]]
'''Kebodohan''' adalah keadaan dan situasi di saat kurangnya [[pengetahuan]] terhadap sesuatu informasi yang bersifat subjektif. Hal ini tidak sama dengan tingkat kecerdasan yang rendah (kedunguan), seperti kualitas intelektual dan tingkat [[pendidikan]] yang dimiliki seseorang. Kata "bodoh" adalah kata sifat yang menggambarkan keadaan di saat seseorang tidak menyadari sesuatu hal, tetapi masih memiliki kemampuan untuk memahaminya. Istilah bodoh dapat ditempatkan seperti dalam kalimat "Seseorang memiliki kemahiran dalam [[matematika]], tetapi sama sekali bodoh dalam [[ilmu bahasa]]". Di sisi lain secara umum, kata bodoh sering ditempatkan seperti dalam kalimat "Orang itu bodoh karena membiarkan hal itu terjadi". Penggunaan istilah bodoh pada contoh kalimat yang kedua tersebut bermakna sebuah ucapan penghinaan yang merendahkan kualitas kecerdasan seseorang, tetapi sebenarnya itu tidak tepat dalam hal makna sebenarnya.
== Lihat pula ==
* [[Avidya]], kebodohan sebagai konsep dalam Vedanta. Vidya adalah pengetahuan. Secara harfiah, Avidya adalah tidak berpengetahuan.
{{filsafat-stub}}▼
== Bacaan lanjutan ==
* {{cite book|title=Stupidity|author=[[Avital Ronell]]|publisher=University of Illinois Press|year=2002|isbn=978-0-252-07127-0}}
* {{cite journal|author=[[Alice von Hildebrand]]|url=http://catholicity.com/commentary/hildebrand/02432.html|title=When is Stupidity a Sin?|date=2008-01-29}}
* {{cite book|author=[[Edmund Bergler]]|title=The talent for stupidity: the psychology of the bungler, the incompetent, and the ineffectual|publisher=International Universities|year=1998|isbn=978-0-8236-6345-3}}
* {{cite journal|author=L. Loewenfeld|year=1909|url=http://textlog.de./loewenfeld-dummheit.html|title=Über die Dummbeit: Eine Umschau in Gebiete menschlicher Unzulänglichkeit|language=German}}
* {{cite book|author=Paul Tabori|title=The natural science of stupidity|publisher=Prentice-Hall International|year=1962}}
* {{cite book|chapter=Moral Intelligence and the Pathology of Human Stupidity|title=The pathology of man: a study of human evil|author=Steven J. Bartlett|publisher=C.C. Thomas|year=2005|isbn=978-0-398-07557-6}}
* {{cite book|author=William B. Helmreich|title=What Was I Thinking? The Dumb Things We Do and How to Avoid Them|publisher=Taylor|year=2011|isbn=978-1589795976|url=https://archive.org/details/whatwasithinking0000helm}}
* {{cite book|title=The Power of Stupidity|author=Giancarlo Livraghi|publisher=Monti&Ambrosini|location=Pescara|isbn=978-88-89479-15-5|year=2009}}
* {{cite book|title=Why Smart People Can Be So Stupid|editor=Robert J. Sternberg|publisher=Yale University Press|year=2003|isbn=978-0-300-10170-6}}
* {{cite book|author=Stephen Greenspan|chapter=Foolish action in adults with intellectual disabilities: the forgotten problem of risk-unawareness|title=International Review of Research in Mental Retardation|volume=36|editor=Laraine Masters Glidden|publisher=Academic Press|year=2008|isbn=978-0-12-374476-0}}
==Pranala luar==
{{wikiquote}}
{{Commons category|stupidity|{{PAGENAME}}}}
* [http://www.apa.org/journals/features/psp7761121.pdf "Unskilled and unaware of it: How Difficulties in Recognizing One's Own Incompetence Lead to Inflated Self-Assessments"] The authors received the 2000 [[Ig Nobel Prize]] in [[psychology]].
* [http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1111/j.1467-6486.2012.01072.x/abstract ‘A Stupidity-Based Theory of Organisations’], published in the ''Journal of Management Studies''
{{Authority control}}
▲{{filsafat-stub}}
[[Kategori:Konsep filsafat]]
| |||