KRL Commuter Line: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 175:
:'''[[Stasiun Serpong]]''' → '''[[Stasiun Parungpanjang]]''' → '''[[Stasiun Tigaraksa]]''' → '''[[Stasiun Maja]]''' → '''[[Stasiun Rangkasbitung]]'''.
 
Selain di jalur Hijau yang membentang ke barat, jalur Biru yang membentang ke timur juga telah dilanjutkan sampai [[Stasiun Cikarang]]. Pengerjaan konstruksi dimulai sejak akhir tahun [[2013]]. Jalur Manggarai-Cikarang akan digandakan menjadi 4 jalur kereta api. Pembangunan elektrifikasi sampai Cikarang selesai pada tahun [[2017]], sedangkan pembangunan jalur dwiganda diperkirakan akan selesai pada tahun [[20192021]]. Di jalur ini pun dibangun empat stasiun baru di mana dua stasiun merupakan stasiun yang benar-benar baru, sedangkan dua stasiun lainnya adalah pembaruan dari stasiun lama. Tiga stasiun di antaranya sudah beroperasi, dan satu stasiun lainnya masih dibangun.<ref>[http://bisnis.liputan6.com/read/3118730/krl-beroperasi-dari-stasiun-cikarang-mulai-8-oktober-2017 KRL Beroperasi dari Stasiun Cikarang Mulai 8 Oktober 2017]</ref> Saat ini, pemerintah sedang mengkaji untuk memperpanjang kembali elektrifikasi di jalur Biru sampai Stasiun Cikampek.<ref>[https://finance.detik.com/read/2017/10/09/063712/3675679/4/dari-cikarang-krl-kemungkinan-diperpanjang-sampai-cikampek Dari Cikarang, KRL Kemungkinan Diperpanjang Sampai Cikampek]</ref> Rencana perpanjangan elektrifikasi ini juga sekaligus untuk mendukung proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya yang rencananya akan menggunakan sarana kereta listrik.
 
:'''[[Stasiun Bekasi]]''' → [[Stasiun Bekasi Timur]] → [[Stasiun Tambun]] → [[Stasiun Cibitung]] → [[Stasiun Telaga Murni]] → '''[[Stasiun Cikarang]]''' → [[Stasiun Lemah Abang]] → [[Stasiun Kedunggedeh]] → '''[[Stasiun Karawang]]''' → [[Stasiun Klari]] → [[Stasiun Kosambi]] → [[Stasiun Dawuan]] → '''[[Stasiun Cikampek]]'''.
Baris 450:
Bersamaan dengan pemberlakuan Commet, sistem tarif progresif diberlakukan. Sistem ini menggunakan hitungan jumlah stasiun yang dilewati sebagai dasar perhitungan tarif tiap penumpang. Awalnya berlaku tarif normal, tetapi karena adanya subsidi dana ''public service obligations'' (PSO) [[Kementerian Perhubungan Indonesia|Kementerian Perhubungan]] bagi KA Commuter, maka tarif berlaku tarif subsidi.<ref>http://news.liputan6.com/read/632722/berlakukan-tarif-progresif-krl-commuter-pt-kai-merugi</ref>
 
Mulai 1 April 2015, tarif progresif akan mengalami perubahan. Sistem tarif progresif baru akan menghitung tarif berdasarkan jarak.<ref>http://www.merdeka.com/uang/mulai-1-april-2015-tarif-krl-jabodetabek-tergantung-jarak.html</ref> Selain itu, ketentuan uang jaminan untuk THB dan minimal saldo untuk tiket multitrip dan kartu bank berubah
 
=== Tiket harian berjaminan (THB) ===
Karena penerapan tiket single trip mengakibatkan banyaknya kejadian tiket perjalanan single trip hilang, pada tanggal [[11 Agustus]] [[2013]] KCJ menerapkan sistem ''ticketing''''' '''pengganti sistem single trip untuk penumpang KRL tanpa berlangganan. Penghitungan tarif sesuai dengan skema tarif perjalanan single trip, tetapi penumpang diharuskan untuk membayar uang jaminan untuk THB. Uang jaminan dapat diambil kembali di stasiun hingga jangka waktu maksimal 7 hari atau ditukarkan kembali dengan THB baru dengan membayar tarif untuk perjalanan selanjutnya.
 
Sejak 1 Agustus 2019, khusus [[Stasiun Universitas Indonesia|Stasiun UI]], [[Stasiun Sudirman|Sudirman]], [[Stasiun Palmerah|Palmerah]], [[Stasiun Cikini|Cikini]], dan [[Stasiun Taman Kota|Taman Kota]], resmi menghapus penjualan kartu THB. Hal ini karena mayoritas penumpang KRL Commuter Line di kelima stasiun tersebut sudah terbiasa menggunakan kartu ''multi trip'' maupun uang elektronik. Dengan cara ini, antrean panjang pembelian tiket KRL dapat dipangkas. Namun, pengguna jasa tetap dapat melakukan ''tap-in/tap-out'' dengan THB di stasiun tersebut.<ref>{{Cite web|url=https://wartakota.tribunnews.com/2019/07/08/kci-hapus-kartu-thb-di-lima-stasiun-ini-mulai-1-agustus-2019|title=KCI Hapus Kartu THB Di Lima Stasiun Ini Mulai 1 Agustus 2019|website=Warta Kota|language=id-ID|access-date=2019-08-02}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/08/14403081/pt-kci-bakal-hapus-pembelian-tiket-harian-krl-di-5-stasiun|title=PT KCI Bakal Hapus Pembelian Tiket Harian KRL di 5 Stasiun|last=Media|first=Kompas Cyber|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2019-08-02}}</ref>
Baris 461:
 
=== Kartu prabayar (bank) ===
Sejak 8 Desember 2013, kartu Flazz [[Bank Central Asia|BCA]] sudah dapat digunakan di Commuter Line, dan sejak tanggal 16 Juni 2014, kartu Bank Mandiri E-Money, Bank BRI Brizzi, dan Bank BNI TapCash juga sudah dapat digunakan di Commuter Line<ref>{{Cite web|url=https://keuangan.kontan.co.id/news/brizzi-e-money-dan-tap-cash-bisa-bayar-krl|title=Brizzi, E-money, dan Tap Cash bisa bayar KRL|last=|first=|date=|website=Kontan.co.id|publisher=|access-date=2019-03-22}}</ref>. Cara penggunaan kartu tersebut sama halnya dengan cara penggunaan Kartu Multi Trip, akan tetapi keempat kartu tersebut tidak dapat dibeli dan diisi ulang di seluruh stasiun KRL di Jabodetabek, melainkan di merchant-merchant terkait, seperti Indomaret, 7-Eleven, dan seluruh halte bus Transjakarta (tunai). Pengisian dapat dilakukan secara tunai maupun dengan kartu ATM bank terkait. Beberapa stasiun KRL juga telah melayani pengisian ulang keempat kartu tersebut, seperti Sudirman dan Juanda, tetapi tidak bisa secara tunai dan harus menggunakan kartu ATM bank terkait (kartu debit maupun kredit). Keempat kartu tersebut juga dapat digunakan sebagai tiket [[Transjakarta]]<ref>http://nasional.kompas.com/read/2014/08/11/13275481/Tiket.Elektronik.Transjakarta.Bisa.Digunakan.untuk.KRL</ref>.
 
=== Denda (suplisi) dan ''free out'' ===
Baris 516:
KRL ini adalah KRL yang diimpor dari operator kereta bawah tanah milik Biro Transportasi Pemerintah Daerah Tōkyō (Tōei), dalam rangka kerjasama strategis [[Indonesia]]-[[Jepang]] saat itu. Meramaikan jalur Jabodetabek mulai tahun [[2000]], Tōei 6000 ini dioperasikan di sebagian besar rute untuk layanan ekspres dengan tambahan pendingin udara (AC). Karena berstatus hibah dari Pemerintah Daerah Kota Tōkyō, KRL ini sering disebut sebagai KRL hibah.
 
Pada mulanya, didatangkan 72 unit kereta dari Jepang dengan masing-masing rangkaian terdiri dari 8 kereta. Namun, pada akhirnya hanya sebanyak 3 rangkaian yang memiliki 8 kereta (6121F, 6161F, 6171F), sedangkan sisanya dijadikan 6 kereta per rangkaian. Namun mulai tahun 2012 akhir formasi Tōei 6000 banyak diubah karena rangkaian yang memiliki 6 kereta diperpanjang menjadi 8 kereta. Ada 4 rangkaian (sebelumnya 3 rangkaian) menggunakan kabin modifikasi, yang dibuat oleh Balai Yasa Manggarai. Rangkaian 6171F tidak memiliki kereta tengah, hanya 2 kereta berkabin, sejak pengaturan ulang rangkaian Toei 6000 pada akhir 2012.
 
Sejak kedatangan [[Kereta rel listrik JR East seri 205|KRL JR 205]], KRL Toei 6000 satu persatu mulai dipensiunkan. Pada pertengahan tahun 2014, tersisa 5 rangkaian (6121F, 6161F, 6181F, 6177F, 6227F) yang masih beroperasi. Dari jumlah 5 rangkaian itu berkurang menjadi 3 rangkaian pada akhir 2014 (6121F, 6161F, 6177F). Kini, seluruh KRL Toei 6000 sudah berhenti beroperasi. Rangkaian disimpan atau ditanahkan di Dipo Depok dan [[Stasiun Cikaum]], Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Karena kecelakaan, kereta 6252 dan 6155 tidak bisa digunakan. Rangkaian 6201F tidak beroperasi dan disimpan di Balai Yasa Manggarai. KRL seri 6000 juga menjalani normalisasi AC karena banyaknya keluhan AC panas. Rangkaian 6227F adalah salah satu rangkaian yang menggunakan AC baru.
 
* Kabin asli:
# 6121F: 6121-6122-6197-6222-6247-6272-6277-6278
# 6161F: 6161-6212-6215-6162-6165-6166-6167-6168
# 6171F: 6171-6178
# 6181F: 6181-6242-6245-6156-6255-6152-6157-6158
# 6201F: 6201-6206-6207-6208
# 6271F: 6271-6216-6127-6128
# 6281F: 6281-6282-6285-6286-6275-6276-6287-6288
* Kabin modifikasi:
# 6151F: 6151-6192-6257-6172-6225-6226-6237-6188 (Djoko Lelono 2)
# 6177F: 6177-6176-6175-6232-6265-6202-6235-6126 (Espass)
# 6217F: 6217-6236-6185-6182 (Rakitan)
# 6227F: 6227-6195-6267-6262-6205-6186-6125-6187 (Lohan)
 
Sejak kedatangan [[Kereta rel listrik JR East seri 205|KRL JR 205]], KRL Toei 6000 satu persatu mulai dipensiunkan. Pada pertengahan tahun 2014, tersisa 5 rangkaian (6121F, 6161F, 6181F, 6177F, 6227F) yang masih beroperasi. Dari jumlah 5 rangkaian itu berkurang menjadi 3 rangkaian pada akhir 2014 (6121F, 6161F, 6177F). Dan sejak triwulan kedua 2015, hanya ada 1 rangkaian yang masih bisa dioperasikan namun lebih sering disimpan di dipo KRL sebagai kereta cadangan, yaitu 6181F dengan susunan rangkaian pada tabel di bawah.
 
{| class="wikitable"
! Nomor !! 1 !! 2 !! 3 !! 4 !! 5 !! 6 !! 7 !! 8
|-
! Penomoran
| 6181 || 6242 || 6245 || 6156 || 6165 || 6166 || 6167 || 6168
|}
 
Kini, seluruh KRL Toei 6000 sudah berhenti beroperasi. Rangkaian disimpan atau ditanahkan di Dipo Depok dan [[Stasiun Cikaum]], Kabupaten Subang, Jawa Barat.
 
<gallery>
Baris 552 ⟶ 527:
=== KRL Eks Tōkyū Corporation ===
 
KRL eks [[Tokyu Corporation|Tōkyū Corporation]] (atau disebut Tokyu) mulai meramaikan armada komuter Jabodetabek sejak masuknya KRL Tokyu[[Tōkyū seri 8000|Tōkyū 8000]] dan [[Tōkyū seri 8500|Tōkyū 8500]]. KRL Tokyu 8000 dibuat pada tahun [[1970-an|1969]] dan KRL Tokyu 8500 dibuat pada tahun 1975 dan merupakan pengembangan dari Tokyu 8000. Khusus untuk unit bernomor depan 07''xx'' dan 08''xx'' (mis. 0715 dan 0815) adalah unit yang dibuat pada tahun [[1985]] ke atas.
 
KRL ini diimpor dari Jepang dengan harga sekitar 800 juta per unit, atau sekitar 6,5 miliar per rangkaian dengan 8 kereta. Berkat perawatan yang baik, KRL Tōkyū selama ini jarang bermasalah dan dapat dioperasikan sampai sepuluh tahun mendatang di Jabodetabek. Rencananya, seluruh rangkaian KRL Tokyu 8000/8500 akan menggunakan warna merah-kuning milik PT KCJ.
 
'''Daftar rangkaian:'''
 
==== KRL eks [[Tōkyū seri 8000|Tōkyū 8000]] dan [[Tōkyū seri 8500|Tōkyū 8500]] ====
 
[[Tōkyū seri 8000|Tōkyū 8000]] eks Tokyu Oimachi Line (8003F) dan Tokyu Toyoko Line (rangkaian lainnya), serta [[Tōkyū seri 8500|KRL Tōkyū 8500]] eks Tokyu Denentoshi Line. Mulai didatangkan pada tahun 2006 sampai 2009.
 
* Rangkaian formasi 8 kereta
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 8000 dan 8500" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 8 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="8"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!8608F
|8608
|8708
|8949
|8829
|8744
|8925
|8808
|8508
|}
 
* Rangkaian formasi 12 kereta
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 8000 dan 8500" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 12 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="12"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|12||11||10||9||8||7||6||5||4||3||2||1
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!8003F
|8003
|8202
|8104
|8832
|8735
|8204
|8108
|8263
|8142
|8213
|8103
|8004
|-
!8604F
|8604
|8704
|8924
|8008
|8007
|8245
|8711
|8825
|8719
|8909
|8804
|8504
|-
!8610F
|8610
|8710
|8951
|0817
|0717
|8929
|8812
|0815
|0715
|8927
|8810
|8510
|-
!8618F
|8618
|8724
|8911
|8828
|8743
|8948
|8807
|8855
|8753
|8954
|0811
|8518
|}
 
KRL ini diimpor dari Jepang dengan harga sekitar 800 juta per unit, atau sekitar 6,5 miliar per rangkaian dengan 8 kereta. Berkat perawatan yang baik, KRL Tōkyū selama ini jarang bermasalah dan dapat dioperasikan sampai sepuluh tahun mendatang di Jabodetabek.
'''Keterangan'''
* Beberapa unit kereta bertukar tempat.
* 8039F dan 8613F sudah tidak beroperasi dan ditanahkan di [[Stasiun Cikaum]].
* 8611F sudah tidak beroperasi dan ditanahkan di Dipo Depok. Beberapa keretanya digunakan pada rangkaian 8003F dan 8604F.
* 8007F menjadi rangkaian donor untuk memanjangkan rangkaian 8003F dan 8604F menjadi 12 kereta.
* 8607F menjadi rangkaian donor untuk memanjangkan rangkaian 8618F menjadi 12 kereta.
* 8612F mengalami kecelakaan di Bogor pada 10 Maret 2019. 4 kereta yang selamat digunakan pada rangkaian 8610F.
 
<gallery>
Baris 667 ⟶ 542:
KRL eks [[East Japan Railway Company]] seri 103 didatangkan pada [[2004]]. KRL JR 103 ini adalah salah satu rangkaian yang mulanya digunakan untuk layanan [[Kereta api Bojonggede Ekspres|Bojonggede Ekspres]] dan [[Kereta api Depok Ekspres|Depok Ekspres]]. Akibat bertambahnya jumlah penumpang, KRL ini pun diganti dengan rangkaian lain yang memiliki 8 kereta per set.
 
KRL ini masing-masing rangkaiannya terdiri dari 4 kereta (1 rangkaian), dan pernah menjadi salah satu rangkaian KRL dengan AC terdingin di Jabodetabek. KRL ini berada di bawah alokasi Dipo KRL Depok. KRL JR 103 telah berhenti beroperasi sejak 1 Januari 2016.
 
KRL ini dapat dioperasikan dalam formasi 8 kereta, dengan menggabungkan masing-masing dua rangkaian 4 kereta menjadi satu. KRL ini memiliki beberapa skema warna. Skema pertama yang digunakan adalah warna asli Jepang, skema kedua adalah skema asli Jepang ditambah warna kuning di bagian jendela, skema ketiga adalah warna biru, skema keempat adalah skema warna putih, dan skema terakhir adalah skema seperti pada KRL milik PT KCJ yang berwarna merah-kuning.
Unit yang masuk ke Indonesia sebanyak 4 set, masing-masing dengan 4 kereta per set.
 
* E20F/103-815F: (103-815, 103-752, 102-2009, 103-822)
* E21F/103-105F: (103-105, 102-231, 103-246, 103-597)
* E22F/103-359F: (103-359, 103-654, 102-810, 103-384)
* E27F/103-153F: (103-153, 102-321, 103-210, 103-632)
 
KRL ini dioperasikan 8 kereta, dengan menggabungkan KeYo E21F-E27F dan E20F-E22F, meskipun bisa saja susunan rangkaian berbeda dan sekarang hanya rangkaian E21F dan E22F yang beroperasi, sekarang kedua set tersebut digabung menjadi satu rangkaian. KRL ini memiliki beberapa skema warna. Skema pertama yang digunakan adalah warna asli Jepang, skema kedua adalah skema asli Jepang ditambah warna kuning di bagian jendela, skema ketiga adalah warna biru, skema keempat adalah skema warna putih, dan skema terakhir adalah skema seperti pada KRL milik PT KCJ yang berwarna merah-kuning.
 
Kini, seluruh rangkaian KRL seri 103 tidak beroperasi dan ditanahkan di [[Stasiun Cikaum]].
Baris 687 ⟶ 555:
 
KRL eks East Japan Railway Company seri 203, tiba di [[Indonesia]] pada tanggal [[2 Agustus]] [[2011]]. Di Indonesia, KRL ini dioperasikan dalam 3 jenis formasi sejak pengaturan ulang formasi KRL seri 203 yang dilakukan bulan Desember 2016<ref>http://www.re-digest.web.id/2016/12/rangkaian-205-15f-203-2f-dan-6131f.html</ref>, yaitu 8, 10, dan 12 kereta.
 
* Rangkaian Formasi 8 Kereta
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 203" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 8 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="8"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|8||7||6||5||4||3||2||1
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!BOO 108
|203-108
|203-122
|202-122
|203-115
|203-116
|203-124
|202-124
|202-108
|}
 
* Rangkaian Formasi 10 Kereta
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 203" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 10 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="10"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|10||9||8||7||6||5||4||3||2||1
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!BOO 106
|203-106
|203-111
|203-116
|202-116
|203-1<br/>(203-125)
|202-1<br/>(202-125)
|203-118
|202-118
|203-112
|202-106
|-
!BOO 109
|203-109
|203-117
|203-125<br/>(203-1)
|202-125<br/>(202-1)
|202-1
|203-1
|203-127
|202-127
|203-118
|202-109
|}
 
* Rangkaian Formasi 12 Kereta
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 203" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 12 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="12"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|12||11||10||9||8||7||6||5||4||3||2||1
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!BUD 2
|203-2
|203-4
|202-4
|203-3
|203-4
|203-6
|202-6
|203-117
|202-117
|203-3
|202-3
|202-2
|}
 
<small>'''Catatan:'''
 
# Rangkaian 203-1F dan 203-2F adalah generasi (''batch'') pertama, sedangkan rangkaian nomor 203-106F, 203-108F, dan 203-109F adalah ''batch'' kedua. Rangkaian ''batch'' kedua sudah menggunakan suspensi udara seperti KRL JR East 205, sedangkan KRL batch pertama tidak.
# Pemeliharaan akhir KRL ini dilakukan di Balai Yasa Manggarai maupun Dipo Depok.
# Kereta sisa yang dilepas bisa saja masih berada di Dipo KRL, maupun sudah dikirim ke [[Stasiun Cikaum]].</small>
 
<gallery>
Baris 791 ⟶ 575:
Mulai Maret 2018, 336 unit lainnya dari jalur [[Musashino]] akan didatangkan oleh KCI secara bertahap hingga tahun 2020.<ref name='railf'>{{cite web |url= https://railf.jp/news/2018/03/01/114500.html |script-title=ja: JR東日本,武蔵野線用の205系をインドネシアへ譲渡 |trans-title= JR East Akan Lepas KRL Seri 205 ke Indonesia |date= 1 Maret 2018|work= Japan Railfan Magazine Online|publisher= Koyusha Co., Ltd.|location= Japan|language= Japanese|archiveurl= https://web.archive.org/web/20180301062819/https://railf.jp/news/2018/03/01/114500.html |archivedate= 1 Maret 2018 |dead-url=no |accessdate= 1 Maret 2018 }}</ref>
 
Keseluruhan rangkaian seri 205 ini formasinya diacak-acak mulai awal tahun 2016 yang lalu<ref name="RE Digest 201606">[http://www.re-digest.web.id/2016/06/pemanjangan-formasi-krl-seri-205-eks.html Pemanjangan Formasi KRL Seri 205 Eks Jalur Yokohama Sudah Rampung]</ref>, sehingga mengakibatkan tercampurnya kereta-kereta dari rangkaian Saikyo, Yokohama, dan Nambu. Susunan rangkaian ditampilkan pada tabel di bawah.
 
===== Rangkaian Formasi 8 Kereta =====
 
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 205" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 8 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="8"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!BUD 8
|205-8
|205-5025
|204-5025
|205-216
|205-217
|205-5026
|204-5026
|204-8
|-
!BUD 12
|205-12
|205-5051
|204-5051
|205-150
|205-151
|205-5046
|204-5046
|204-12
|-
!BUD 13
|205-13
|205-5057
|204-5057
|205-154
|205-155
|205-5058
|204-5058
|204-13
|-
!BUD 14
|205-14
|205-5063
|204-5063
|205-156
|205-157
|205-5064
|204-5064
|204-14
|-
!BUD 16
|205-16
|205-5067
|204-5067
|205-158
|205-159
|205-5068
|204-5068
|204-16
|-
!BOO 29
|205-29
|205-5029
|204-5029
|205-208
|205-153
|205-5030
|204-5030
|204-29
|-
!BUD 49
|205-49
|205-5017
|204-5017
|205-97
|205-98
|205-5018
|204-5018
|204-49
|-
!BOO 103
|205-103
|205-5071
|204-5071
|205-218
|205-219
|205-5072
|204-5072
|204-103
|}
 
===== Rangkaian Formasi 10 Kereta =====
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 205" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 10 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="10"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8||9||10
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!BOO 15
|205-15
|205-29
|205-43
|204-43
|205-45
|204-45
|205-187
|204-187
|205-30
|204-15
|-
!BOO 17
|205-17
|204-22
|205-49
|204-49
|205-50
|204-50
|205-51
|204-51
|204-23
|204-17
|-
!BOO 42
|205-42
|205-83
|205-124
|204-124
|205-125
|204-125
|205-126
|204-126
|205-84
|204-42
|-
!BOO 61
|205-61
|205-121
|205-181
|204-181
|205-192
|204-192
|205-182
|204-182
|204-101
|204-61
|-
!BOO 62
|205-62
|205-122
|205-183
|204-183
|205-184
|204-184
|205-191
|204-191
|204-102
|204-62
|-
!BOO 67
|205-67
|205-127
|205-210
|204-210
|205-193
|204-193
|205-194
|204-194
|204-107
|204-67
|-
!BOO 69
|205-69
|205-129
|205-197
|204-197
|205-228
|204-228
|205-198
|204-198
|204-109
|204-69
|-
!BOO 71
|205-71
|205-131
|205-201
|204-201
|205-202
|204-202
|205-90
|204-90
|204-111
|204-71
|-
!BOO 72
|205-72
|205-132
|205-203
|204-203
|205-88
|204-88
|205-204
|204-204
|204-112
|204-72
|-
!BOO 73
|205-73
|205-133
|205-205
|204-205
|205-209
|204-209
|205-206
|204-206
|204-113
|204-73
|-
!BOO 78
|205-78
|205-138
|205-215
|204-215
|205-222
|204-222
|205-216
|204-216
|204-118
|204-78
|-
!BOO 79
|205-79
|205-139
|205-221
|204-221
|205-217
|204-217
|205-218
|204-218
|204-119
|204-79
|-
!BOO 89
|205-89
|204-1
|205-237
|204-237
|205-238
|204-238
|205-239
|204-239
|204-2
|204-89
|-
!BOO 92
|205-92
|204-14
|205-246
|204-246
|205-247
|204-247
|205-248
|204-248
|204-34
|204-92
|-
!BOO 95
|205-95
|204-38
|205-255
|204-255
|205-256
|204-256
|205-257
|204-257
|204-39
|204-95
|-
!BOO 99
|205-99
|204-20
|205-267
|204-267
|205-268
|204-268
|205-269
|204-269
|204-21
|204-99
|-
!BOO 120
|205-120
|204-24
|205-326
|204-326
|205-327
|204-327
|205-328
|204-328
|204-25
|204-120
|-
!BOO 121
|205-121
|204-26
|205-329
|204-329
|205-330
|204-330
|205-331
|204-331
|204-27
|204-121
|-
!BOO 122
|205-122
|204-28
|205-332
|204-332
|205-333
|204-333
|205-334
|204-334
|204-29
|204-122
|-
!BOO 123
|205-123
|205-124
|205-335
|204-335
|205-336
|204-336
|205-162
|204-162
|204-104
|204-54
|-
!BOO 126
|205-126
|204-11
|205-344
|204-344
|205-345
|204-345
|205-346
|204-346
|204-48
|204-126
|-
!BOO 128
|205-128
|204-5
|205-350
|204-350
|205-351
|204-351
|205-352
|204-352
|204-10
|204-128
|-
!BOO 137
|205-137
|205-148
|205-370
|204-370
|205-371
|204-371
|205-372
|204-372
|205-149
|204-137
|-
!BOO 141
|205-141
|204-37
|205-380
|204-380
|205-381
|204-381
|205-382
|204-382
|204-45
|204-141
|-
!BOO 142
|205-142
|204-12
|205-383
|204-383
|205-384
|204-384
|205-385
|204-385
|204-40
|204-142
|-
!BOO 144
|205-144
|204-13
|205-389
|204-389
|205-390
|204-390
|205-391
|204-391
|204-49
|204-144
|}
 
===== Rangkaian Formasi 12 Kereta =====
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 205" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 12 kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="12"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8||9||10||11||12
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!BUD 18</br>+</br>BUD 23
|205-18
|205-52
|204-52
|204-124
|205-144
|205-54
|204-54
|204-18
|205-23
|205-69
|204-69
|204-23
|-
!BUD 20</br>+</br>BUD 87
|205-20
|205-58
|204-58
|205-60
|204-60
|204-20
|205-87
|205-233
|204-233
|205-234
|204-234
|204-87
|-
!BUD 22</br>+</br>BUD 27
|205-22
|205-64
|204-64
|205-66
|204-66
|204-22
|205-27
|205-79
|204-79
|205-81
|204-81
|204-27
|-
!BUD 24</br>+</br>BUD 25
|205-24
|205-70
|204-70
|205-72
|204-72
|204-24
|205-25
|205-73
|204-73
|205-75
|204-75
|204-25
|-
!BUD 26</br>+</br>BUD 21
|205-26
|205-76
|204-76
|204-115
|205-135
|205-78
|204-78
|204-26
|205-21
|205-63
|204-63
|204-21
|-
!BUD 28</br>+</br>BUD 19
|205-28
|205-82
|204-82
|204-121
|205-141
|205-84
|204-84
|204-28
|205-19
|205-57
|204-57
|204-19
|-
!BOO 33
|205-33
|205-5006
|204-5006
|205-65
|205-66
|205-5014
|204-5014
|205-87
|205-88
|205-5048
|204-5048
|204-33
|-
!BUD 43
|205-43
|205-5020
|204-5020
|205-99
|205-100
|205-5024
|204-5024
|205-113
|205-114
|205-5032
|204-5032
|204-43
|-
!BOO 44</br>+</br>BUD 48
|205-44
|205-5005
|204-5005
|204-44
|205-48
|205-5013
|204-5013
|205-95
|205-96
|205-5047
|204-5047
|204-48
|-
!BUD 50</br>+</br>BUD 57
|205-50
|205-5019
|204-5019
|205-85
|205-86
|205-5023
|204-5023
|204-50
|205-57
|205-5031
|204-5031
|204-57
|-
!BUD 64</br>+</br>BUD 83
|205-64
|205-227
|204-227
|204-64
|205-83
|205-225
|204-225
|205-143
|205-226
|204-226
|204-123
|204-83
|-
!BUD 68</br>+</br>BUD 66
|205-68
|205-195
|204-195
|205-128
|205-196
|204-196
|204-108
|204-68
|205-66
|205-361
|204-361
|204-66
|-
!BUD 74</br>+</br>BUD 30
|205-74
|205-207
|204-207
|205-134
|204-114
|205-208
|204-208
|204-74
|205-30
|205-357
|204-357
|204-30
|-
!BUD 75</br>+</br>BUD 77
|205-75
|205-61
|204-61
|204-75
|205-77
|205-213
|204-213
|205-137
|205-214
|204-214
|204-117
|204-77
|-
!BUD 81</br>+</br>BUD 82
|205-81
|205-55
|204-55
|204-81
|205-82
|205-223
|204-223
|205-142
|205-224
|204-224
|204-122
|204-82
|-
!BUD 84</br>+</br>BUD 85
|205-84
|205-67
|204-67
|204-84
|205-85
|205-229
|204-229
|205-145
|205-230
|204-230
|204-125
|204-85
|-
!BUD 88</br>+</br>BUD 86
|205-88
|205-235
|204-235
|205-21
|204-21
|204-88
|205-86
|205-13
|204-13
|205-15
|204-15
|204-86
|-
!BUD 129</br>+</br>BUD 102
|205-129
|205-353
|204-353
|205-354
|204-354
|204-129
|205-102
|205-274
|204-274
|205-275
|204-275
|204-102
|-
!BUD 132</br>+</br>BUD 133
|205-132
|205-359
|204-359
|204-106
|205-126
|205-360
|204-360
|204-132
|205-133
|205-362
|204-362
|204-133
|-
!BUD 134</br>+</br>BUD 131
|205-134
|205-363
|204-363
|204-30
|205-59
|205-364
|204-364
|204-134
|205-131
|205-358
|204-358
|204-131
|-
!BUD 143
|205-143
|204-41
|205-388
|204-386
|205-387
|204-387
|205-277
|204-277
|205-188
|204-188
|204-47
|204-143
|}
 
<ref name="gmmarka"/>
<ref name="Hatenaki">[http://www.krfj.net/hatenaki/jre/205.html Daftar rangkaian JR seri 205 (Bahasa Jepang)]</ref>
 
<gallery>
Berkas:205-142F Mangga Dua.jpg|KRL JR 205-142F berangkat dari [[Stasiun Jayakarta]]
Baris 1.524 ⟶ 587:
==== KRL eks [[Tōyō Rapid seri 1000|Tōyō Rapid 1000]] ====
KRL eks [[Tōyō Rapid seri 1000|Tōyō Rapid 1000]] (1061F, 1081F, 1091F) didatangkan dengan masing-masing 10 kereta per set, pada awalnya hanya dioperasikan dengan 8 kereta per set akibat terbatasnya panjang peron dan kurangnya daya pada saat itu. Namun rangkaian 1081F dikembalikan menjadi 10 kereta pada tahun 2017. Seluruh rangkaian KRL Toyo Rapid 1000, baik yang dikirim ke Indonesia maupun yang tidak, merupakan modifikasi dari KRL Tokyo Metro (saat itu Eidan) 5000 pada tahun 1995.
 
'''Rangkaian yang Beroperasi'''
# 08F/1081F
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 1000" style="text-align:center; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian formasi 10 Kereta
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="10"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8||9||10
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!1081F
|1081
|1082
|1083
|1084
|1085
|1086
|1094
|1095
|1089
|1080
|}
 
'''Rangkaian yang Tidak Beroperasi'''
# 06F/1061F. Telah dirucat di [[Stasiun Cikaum]].
# 09F/1091F. Disimpan di dipo Depok setelah menjadi rangkaian donor untuk 1081F dan 5817F.
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 1000" style="text-align:center; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian yang tidak beroperasi
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="8"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!1061F
|1061
|1062
|1063
|1064
|1065
|1066
|1069
|1060
|-
!1091F
|1091
|1096
|1099
|1090
| -
| -
| -
| -
|}
 
<small>Catatan:
* Rangkaian 1061F merupakan modifikasi dari rangkaian 5836F, dengan formasi asli 5836-5306-5671-5283-5656-5903-5307-5672-5308-5036.
* Rangkaian 1081F merupakan modifikasi dari rangkaian 5822F, dengan formasi asli 5822-5264-5643-5341-5107-5907-5265-5644-5266-5022.
* Rangkaian 1091F merupakan modifikasi dari rangkaian 5820F, dengan formasi asli 5820-5258-5639-5343-5109-5909-5259-5640-5260-5020.
</small>
 
<gallery>
Baris 1.593 ⟶ 595:
 
==== KRL eks [[Tōkyō Metro seri 05|Tōkyō Metro 05]] ====
KRL eks '''[[Tōkyō Metro seri 05|Tōkyō Metro 05]]''' mulai tiba di Jakarta pada bulan [[Agustus]] [[2010]], diawali dengan rangkaian 05-02F dan 05-07F. Total keseluruhan ada 8 rangkaian KRL TMseri 05 yang telah tiba di Indonesia.
 
{| class="wikitable"
|-
! Nomor !! 1 !! 2 !! 3 !! 4 !! 5 !! 6 !! 7 !! 8
|-
! 05-102F
| 05-102 || 05-202 || 05-302 || 05-602 || 05-702 || 05-802 || 05-902 || 05-002
|-
! 05-104F
| 05-104 || 05-204 || 05-304 || 05-604 || 05-704 || 05-804 || 05-904 || 05-004
|-
! 05-105F
| 05-105 || 05-205 || 05-305 || 05-605 || 05-705 || 05-805 || 05-905 || 05-005
|-
! 05-107F
| 05-107 || 05-207 || 05-307 || 05-607 || 05-707 || 05-807 || 05-907 || 05-007
|-
! 05-108F
| 05-108 || 05-208 || 05-308 || 05-608 || 05-708 || 05-808 || 05-908 || 05-008
|-
! 05-109F
| 05-109 || 05-209 || 05-309 || 05-609 || 05-709 || 05-809 || 05-909 || 05-009
|-
! 05-110F
| 05-110 || 05-210 || 05-310 || 05-610 || 05-710 || 05-810 || 05-910 || 05-010
|-
! 05-112F
| 05-112 || 05-212 || 05-312 || 05-612 || 05-712 || 05-812 || 05-912 || 05-012
|}
 
'''Keterangan:'''
* Kereta 05-400 dan 05-500 dilepas dari rangkaian
* Seluruhnya ber[[cat]] merah-putih-kuning dan memakai teralis jendela bercat hitam.
* Set 110F ber[[cat]] kuning lebar di bagian muka, memiliki ornamen putih di bagian atas jendela muka, dan logo KCJ ditempatkan di display.
* Mulai perawatan akhir 2016, kereta-kereta yang sudah menjalani perawatan akhir tidak lagi memakai ornamen Kereta Khusus Wanita (KKW) di sampingnya.
 
<gallery>
Baris 1.638 ⟶ 605:
 
KRL eks '''[[Tōkyō Metro seri 5000|Tōkyō Metro 5000]]''' (5809F/59F, 5816F/66F, 5817F/67F) didatangkan dengan masing-masing 10 kereta per set, tetapi hanya dioperasikan dengan 8 kereta akibat terbatasnya panjang peron dan kurangnya daya pada saat itu. Namun rangkaian 5817F dikembalikan menjadi 10 kereta pada tahun 2017.
 
'''Daftar Rangkaian'''
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 5000" style="text-align:center; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian KRL seri 5000
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="10"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8||9||10
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!5809F
|5809
|5312
|5631
|5314
|5607
|5215
|5313
|5009
| -
| -
|-
!5816F
|5816
|5245
|5630
|5363
|5688
|5905
|5326
|5016
| -
| -
|-
!5817F
|5817
|5246
|5632
|5359
|5127
|5927
|1092</br>(5258)
|1093</br>(5639)
|5251
|5017
|}
 
<small>Catatan:
* Rangkaian 5809F memiliki formasi asli 5809-5312-5675-5314-5607-5215-5313-5676-5326-5009. 5675 dilepas dan ditukar dengan 5631 dari 5816F, 5676 dilepas, 5326 digunakan pada 5816F.
* Rangkaian 5816F memiliki formasi asli 5816-5245-5630-5363-5688-5905-5246-5631-5247-5016. 5246 digunakan pada 5817F, 5631 digunakan pada 5809F, 5247 dilepas. Sudah tidak beroperasi dan ditanahkan di [[Stasiun Cikaum]].
* Rangkaian 5817F memiliki formasi asli 5817-5248-5632-5359-5127-5927-5250-5634-5251-5017. 5248 dilepas dan ditukar dengan 5246 dari 5816F, 5250 dan 5634 dilepas.
</small>
 
<gallery>
Baris 1.697 ⟶ 612:
==== KRL eks [[Tōkyō Metro seri 6000|Tōkyō Metro 6000]] ====
KRL eks '''[[Tōkyō Metro seri 6000|Tōkyō Metro 6000]]''' kedatangan 2011-2013 (6105F, 06F, 07F, 11F, 12F, 13F, 15F, 23F, 25F, 26F, 27F, 33F, dan 34F) didatangkan dengan masing-masing 10 kereta, tetapi hanya dioperasikan dengan 8 kereta akibat terbatasnya panjang peron dan kurangnya daya pada saat itu. Namun untuk kedatangan 2016 (6101F, 08F, 16F, 17F, 18F, 31F) dan 2017 (6119F, 20F, 21F, 24F, 29F, 32F) dioperasikan dengan formasi 10 kereta.
 
Susunan rangkaian ditampilkan pada tabel di bawah.
 
'''''Rangkaian Formasi 8 Kereta'''''
 
Kereta 6700-6800 atau kereta 6800-6900 dilepas dari rangkaian untuk membuat formasi 8 kereta. Rangkaian 6112F dan 6113F sudah tidak beroperasi. Rangkaian-rangkaian ini menggunakan sistem traksi AVF Chopper.
 
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 6000" style="text-align:center; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian AVF-Chopper (Formasi 8 Kereta)
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="8"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!6105F
|6105
|6205
|6705<br/>(6305)
|6405
|6505
|6605
|6905
|6005
|-
!6106F
|6106
|6206
|6306
|6406
|6507<br/>(6506)
|6606
|6706
|6006
|-
!6107F
|6107
|6207
|6307
|6407
|6506<br/>(6507)
|6607
|6707
|6007
|-
!6111F
|6111
|6211
|6311
|6411
|6511
|6611
|6711
|6011
|-
!6112F
|6112
|6212
|6312
|6412
|6512
|6612
|6712
|6012
|-
!6113F
|6113
|6213
|6315<br/>(6313)
|6413
|6515<br/>(6513)
|6613
|6713
|6013
|-
!6115F
|6115
|6215
|6313<br/>(6315)
|6415
|6513<br/>(6515)
|6615
|6715
|6015
|-
!6123F
|6123
|6223
|6323
|6423
|6523
|6623
|6923
|6023
|-
!6125F
|6125
|6225
|6325
|6425
|6525
|6625
|6725
|6025
|-
!6126F
|6126
|6226
|6326
|6426
|6526
|6626
|6926
|6026
|-
!6127F
|6127
|6227
|6327
|6427
|6527
|6627
|6927
|6027
|-
!6133F
|6133
|6233
|6333
|6433
|6533
|6633
|6933
|6033
|-
!6134F
|6134
|6334
|6434
|6534
|6634
|6234
|6934
|6034
|}
 
'''''Rangkaian Formasi 10 Kereta'''''
 
Rangkaian dengan formasi 10 kereta keseluruhannya menggunakan sistem traksi VVVF.
 
{| class="wikitable" summary="Daftar rangkaian seri 6000" style="text-align:center; margin-left:3em;"
|+ Daftar rangkaian VVVF-IGBT (Formasi 10 Kereta)
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="10"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ff0000;"
!Nomor
|1||2||3||4||5||6||7||8||9||10
|-style="border-top:solid 3px #fff500;"
!6101F
|6101
|6201
|6701
|6601
|6301
|6401
|6501
|6801
|6901
|6001
|-
!6108F
|6108
|6308
|6408
|6508
|6708
|6808
|6608
|6208
|6908
|6008
|-
!6116F
|6116
|6316
|6416
|6516
|6716
|6816
|6616
|6216
|6916
|6016
|-
!6117F
|6117
|6317
|6417
|6517
|6717
|6817
|6617
|6217
|6917
|6017
|-
!6118F
|6118
|6318
|6418
|6518
|6718
|6818
|6618
|6218
|6918
|6018
|-
!6119F
|6119
|6319
|6419
|6519
|6719
|6819
|6619
|6219
|6919
|6019
|-
!6120F
|6120
|6320
|6420
|6520
|6720
|6820
|6620
|6220
|6920
|6020
|-
!6121F
|6121
|6321
|6421
|6521
|6721
|6821
|6621
|6221
|6921
|6021
|-
!6122F
|6122
|6222
|6322
|6422
|6522
|6622
|6722
|6822
|6922
|6022
|-
!6124F
|6124
|6224
|6324
|6424
|6524
|6624
|6724
|6824
|6924
|6024
|-
!6129F
|6129
|6229
|6329
|6429
|6529
|6629
|6729
|6829
|6929
|6029
|-
!6130F
|6130
|6230
|6330
|6430
|6530
|6630
|6730
|6830
|6930
|6030
|-
!6131F
|6131
|6231
|6331
|6431
|6531
|6631
|6731
|6831
|6931
|6031
|-
!6132F
|6132
|6232
|6332
|6432
|6532
|6632
|6732
|6832
|6932
|6032
|}
 
<gallery>
Baris 2.032 ⟶ 621:
 
KRL eks [[Tōkyō Metro seri 7000|Tōkyō Metro 7000]], (7117F, 21F, 22F, 23F) didatangkan dengan masing-masing 10 kereta per set, tetapi hanya dioperasikan dengan 8 kereta akibat terbatasnya panjang peron dan kurangnya daya pada saat itu.
 
# 17F/7117F: 7117-7217-7317-7417-7517-7617-7917-7017(7717 dan 7817 dilepas).Rangkaian ini memakai penomoran baru Kemenhub dengan nomor K1 1 10 01 (7117) sampai dengan K1 1 10 10 (7017).
# 21F/7121F: 7121-7221-7321-7421-7521-7621-7921-7021(7721 dan 7821 dilepas).Rangkaian ini memakai penomoran baru Kemenhub dengan nomor K1 1 10 11 (7121) sampai dengan K1 1 10 20 (7021).
# 22F/7122F: 7122-7222-7322-7422-7522-7622-7922-7022(7722 dan 7822 dilepas).Rangkaian ini memakai penomoran baru Kemenhub dengan nomor K1 1 10 21 (7122) sampai dengan K1 1 10 30 (7022).
# 23F/7123F: 7123-7223-7323-7423-7523-7623-7923-7023(7723 dan 7823 dilepas).Rangkaian ini memakai penomoran baru Kemenhub dengan nomor K1 1 10 31 (7123) sampai dengan K1 1 10 40 (7023).
 
Berkebalikan dengan KRL Tōkyō Metro 6000, rangkaian 7117F merupakan satu-satunya rangkaian KRL TM 7000 yang memiliki bentuk persambungan lebar dan kaca tidak seragam. Ini disebabkan karena rangkaian KRL TM 7117F adalah salah satu rangkaian yang aslinya hanya terdiri dari 5 kereta (7117, 7717, 7817, 7917 dan 7017), sedangkan 5 kereta lainnya adalah tambahan pada tahun 1983 saat Eidan Chikatetsu/Teito Rapid Transit Authority (TRTA, pendahulu Tokyo Metro) menstandarkan seluruh Tokyo Metro 7000 yang beroperasi di Eidan Yurakucho Line adalah 10 kereta per set. Rangkaian yang awalnya 5 kereta tersebut adalah 7101F–7120F (Diantaranya 7117F). Batch berikutnya 7121F–7134F memiliki kaca yang seragam dan persambungan yang biasa. Bentuk kotak AC rangkaian 7117F sama dengan KRL TM 6000 batch awal (6105F, 06F, 07F, 11F–13F dan 15F), sedangkan 7121F–7123F bentuk kotak AC-nya sama dengan KRL TM 6000 batch terakhir (6123F, 25F–27F, 33F–34F).
 
Saat ini rangkaian 7121F tidak bisa dioperasikan karena mengalami tabrakan dengan truk pengangkut bahan bakar di pintu perlintasan Pondok Betung, Jakarta Selatan pada tanggal 9 Desember 2013 <ref>http://news.detik.com/read/2013/12/09/114115/2436228/10/krl-vs-tangki-di-bintaro-picu-kebakaran-besar-lebih-10-damkar-dikerahkan</ref>. Akibat kecelakaan tersebut, kereta KuHa 7121 (K1 1 10 11) mengalami kerusakan berat pada struktur badan kereta, yang sebagian besar terbuat dari bahan alumunium alloy. Bagian kabin masinis penyok dan meleleh akibat benturan dan kobaran api yang berasal dari truk pengangkut bahan bakar setelah kejadian.
Baris 2.058 ⟶ 640:
 
[[KRL i9000|KRL i9000 (KfW)]] mulai diproduksi pada tahun 2010 dan diresmikan bersamaan dengan [[kereta api Gajah Wong]] pada hari Rabu tanggal 24 Agustus 2011. KRL ini dibuat sebanyak 40 unit (10 set), dengan setiap rangkaian terdiri dari 4 kereta dengan kodefikasi baru (K3 1 11 xx). Mulai bulan Oktober 2015 KRL KfW dihentikan operasionalnya dan mulai dikembalikan ke PT INKA untuk perbaikan. Istilah KfW berasal dari nama bank milik Pemerintah [[Jerman]], yakni "''[[Kreditanstalt für Wiederaufbau]]''". Saat ini, KRL KfW telah beroperasi kembali, tetapi di lintas yang tidak terlalu padat atau hanya sebagai feeder. Sebagian KRL KfW masih disimpan di Dipo KRL Depok dan di PT INKA.
 
{| class="wikitable" summary="方面別編成表" style="text-align:center; margin-left:3em;"
|+Daftar Rangkaian KRL KfW i9000
|style="background:#ccc; width:6em;"|&nbsp;
|colspan="4"|Susunan rangkaian
|-style="border-top:solid 5px #ffd800;"
!Nomor
|1 (TC)||2 (M1)||3 (M2)||4 (TC)
|-style="border-top:solid 3px #00c6ff;"
!TS1
|K3 1 11 01
|K3 1 11 02
|K3 1 11 03
|K3 1 11 04
|-
!TS2
|K3 1 11 05
|K3 1 11 06
|K3 1 11 07
|K3 1 11 08
|-
!TS3
|K3 1 11 09
|K3 1 11 10
|K3 1 11 11
|K3 1 11 12
|-
!TS4
|K3 1 11 13
|K3 1 11 14
|K3 1 11 15
|K3 1 11 16
|-
!TS5
|K3 1 11 17
|K3 1 11 18
|K3 1 11 19
|K3 1 11 20
|-
!TS6
|K3 1 11 21
|K3 1 11 22
|K3 1 11 23
|K3 1 11 24
|-
!TS7
|K3 1 11 25
|K3 1 11 26
|K3 1 11 27
|K3 1 11 28
|-
!TS8
|K3 1 11 29
|K3 1 11 30
|K3 1 11 31
|K3 1 11 32
|-
!TS9
|K3 1 11 33
|K3 1 11 34
|K3 1 11 35
|K3 1 11 36
|-
!TS10
|K3 1 11 37
|K3 1 11 38
|K3 1 11 39
|K3 1 11 40
|}
 
KRL ini dioperasikan di rute feeder di mana KRL ini dioperasikan dengan 1 rangkaian saja.
Baris 2.141 ⟶ 654:
 
Meskipun tidak lagi menggunakan komponen dari BN-Holec dan Bombardier, KRL ini tetap disebut KRL Holec AC.
 
# TS1: K3 1 00 07 (TC1) - K3 1 97 12 (M1) - K3 1 97 06 (M2) - K3 1 97 13 (T1) - K3 1 97 37 (T2) - K3 1 00 08 (M3) - K3 1 97 04 (M4) - K3 1 97 09 (TC2)
# TS2: K3 1 97 11 (TC1) - K3 1 97 08 (M1) - K3 1 97 10 (M2) - K3 1 97 07 (T1) - K3 1 96 16 (T2) - K3 1 96 11 (M3) - K3 1 96 01 (M4) - K3 1 98 06 (TC2)
# TS3: K3 1 99 08 (TC1) - K3 1 98 05 (M1) - K3 1 99 05 (M2) - K3 1 96 03 (T1) - K3 1 97 02 (T2) - K3 1 97 14 (M3) - K3 1 96 09 (M4) - K3 1 01 03 (TC2)
<small>Catatan:
* Nomor lama rangkaian TS1: KL3-2000208, KL3-97233, KL3-97231, KL3-97234, KL3-97250, KL3-2000207, KL3-97229, KL3-97246.
* Nomor lama rangkaian TS2: KL3-97248, KL3-97245, KL3-97247, KL3-97232, KL3-96216, KL3-96215, KL3-2000201, KL3-98210.
* Nomor lama rangkaian TS3: KL3-99210, KL3-98209, KL3-99207, KL3-96204, KL3-97226, KL3-97235, KL3-96213, KL3-2001208.
</small>
 
<gallery>