Setelah pecahnya [[Republik Federal Sosialis Yugoslavia]], konfederasi Serbia dan Montenegro yang tersisa dibentuk kembali pada [[1992]] sebagai Republik Federal Yugoslavia (RFY). Namun, [[PBB]] dan banyak negara (khususnya [[Amerika Serikat]]) telah menolak untuk mengakuinya sebagai [[Teori suksesi negara|pengganti]] bekas Yugoslavia, meskipun mereka menerimanya sebagai suatu negara. Hal ini disebabkan oleh sedang berlangsungnya [[perang Yugoslavia]], yang menghalangi tercapainya kesepakatan tentang pengaturan aset dan utang federal, khususnya utang nasional. RFY juga diskors dari sejumlah badan internasional karena tuduhan atas peranannya di dalam perang itu. Akhirnya negara itu diterima kembali sebagai anggota PBB pada [[2000]] setelah beberapa tahun diskors.