Strategi Jangka Panjang 2050: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
''Intergovernmental Panel on Climate Change'' (IPCC) merilis laporan spesialnya pada Oktober 2018 mengenai dampak kenaikan temperatur global sebesar 1.5°C sejak masa pra industrial beserta dengan analisis jalur emisi GRK (gas rumah kaca) yang terkait. Berdasarkan laporan tersebut, diketahui bahwa pemanasan global yang disebabkan manusia telah mencapai 1°C di atas temperatur masa pra industrial dan bertambah sekitar 0,2°C setiap dekade. Dengan demikian, diprediksi pada tahun 2060 pemanasan global akan mencapai 2°C dan semakin meningkat setelahnya.<ref>{{Cite web|url=https://eur-lex.europa.eu/legal-content/EN/TXT/?uri=CELEX:52018DC0773|title=EUR-Lex - 52018DC0773 - EN - EUR-Lex|website=eur-lex.europa.eu|access-date=2019-10-14}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|url=https://report.ipcc.ch/sr15/pdf/sr15_spm_final.pdf|title=IPCC 2018 Special Report|last=|first=|date=|website=|access-date=}}</ref>
 
Perubahan iklim yang tak terkendali dinilai memiliki potensi untuk menyebabkan dampak lingkungan skala besar yang tidak dapat dikembalikan pada keadaanseperti semula. Sebagai contoh, 99% dari terumbu karang dunia diprediksi akan hilang apabila pemanasan global mencapai 2°C. Sedangkan kenaikan temperatur sebesar 1,5-2°C dapat memicu melelehnya lapisan es di Greenland yang mengakibatkan kenaikan permukaan air laut setinggi 7 meter, yang mengancam daerah pesisir dan kepulauan kecil di penjuru dunia.<ref name=":0" />
 
== Referensi ==