Teguh Karya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ah madsufi (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Ah madsufi (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 91:
== Rekor Film Terbaik ==
Selain menjadi sutradara yang paling banyak meraih penghargaan '''[[Penghargaan FFI untuk Penyutradaraan Terbaik|Sutradara Terbaik]]''', yaitu sebanyak enam penghargaan dari sembilan nominasi, Teguh Karya juga menjadi sutradara yg film-filmnya paling banyak dinobatkan sebagai '''[[Penghargaan FFI untuk Film Bioskop Terbaik|Film Terbaik]]''', yaitu sebanyak lima kali dari delapan nominasi. Hampir sebanyak gelar yang diraihnya sebagai Sutradara Terbaik — hanya pada tahun [[Festival Film Indonesia 1975|1975]] filmnya [[Ranjang Pengantin]] kalah oleh film [[Wim Umboh]], Senyum di Pagi Bulan Desember.
== Trivia ==
Pada tahun [[Festival Film Indonesia 1985|1985]], Teguh Karya dinominasikan sebagai Sutradara Terbaik untuk dua filmnya, [[Doea Tanda Mata]] dan [[Secangkir Kopi Pahit]], dan kedua filmnya itu pun dinominasikan sebagai Film Terbaik; namun dia justru kalah oleh "'''anak didiknya'''", [[Slamet Rahardjo]], yang dinobatkan sebagai [[Penghargaan FFI untuk Penyutradaraan Terbaik|Sutradara Terbaik]] dan filmnya [[Kembang Kertas (film)|Kembang Kertas]] sebagai [[Penghargaan FFI untuk Film Bioskop Terbaik|Film Terbaik]].
== Rujukan ==
|