Gregg L. Semenza: Perbedaan antara revisi

'''Gregg Leonard Semenza''' (lahir 1 Juli 1956) adalah guru besar pediatrik, [[onkologi radiasi]], kedokteran, dan [[onkologi]] di [[Sekolah Kedokteran Universitas Johns Hopkins]]. Ia menjabat sebagai direktur program vaskular di Institute for Cell Engineering.<ref>{{cite web|url=http://www.hopkinsmedicine.org/profiles/results/directory/profile/0800056/gregg-semenza|title=Gregg L. Semenza, M.D., Ph.D.|publisher=}}</ref> HeProf. isSemenza aadalah 2016penerima recipient of thehadiah [[Lasker Award]] for Basic Medical Research pada tahun 2016.<ref>{{cite web|url=http://www.laskerfoundation.org/awards/show/oxygen-sensing-essential-process-survival/|title=Oxygen sensing – an essential process for survival - The Lasker Foundation|first=Lasker|last=Foundation|website=The Lasker Foundation}}</ref> Ia dikenal sebagai penemu [[HIF-1]], protein yang memungkinkan sel kanker hidup di lingkungan minim oksigen. Semenza, [[William Kaelin Jr.]], dan [[Peter J. Ratcliffe]] dianugerahi [[Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran]] pada tahun 2019 karena "menemukan cara sel merasakan dan menyesuaikan diri dengan kadar oksigen".<ref name=Nobel>{{cite web|url=https://www.nobelprize.org/prizes/medicine/2019/summary/|title=The Nobel Prize in Physiology or Medicine 2019|website=NobelPrize.org|language=en-US|access-date=2019-10-07}}</ref>