Korps Brigade Mobil: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 115.178.255.153 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Bagas Chrisara Tag: Pengembalian |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 2:
| nama_lembaga = Korps Brigade Mobil </br> [[Kepolisian Republik Indonesia]]
| singkatan = (Brimob Polri)
| logo =
| ukuran_logo =
| keterangan_logo =
Baris 8:
| ukuran_gambar =
| keterangan_gambar =
| didirikan = 14
| dasar_hukum =
| bidang_tugas = *[[Senjata dan Taktik Khusus|Operasi khusus kepolisian]],<br>
*Penegakan hukum berintensitas tinggi,<br>
*[[Paramiliter]],<br>
*[[:en:Counter-terrorism|
*[[:en:Riot control|Penanganan kerusuhan]] (PHH),
*[[Pencarian dan penyelamatan|SAR]]
Baris 30:
| catatan =
}}
'''Korps Brigade Mobil''' atau sering disingkat '''Brimob''' adalah [[Senjata dan Taktik Khusus|kesatuan operasi khusus]] yang bersifat [[paramiliter]] milik [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]]. Korps Brimob juga dikenal sebagai salah satu unit tertua yang ada di dalam organisasi Polri. Beberapa tugas utamanya adalah penanganan terrorisme domestik, penanganan kerusuhan, penegakan hukum berisiko tinggi, [[pencarian dan penyelamatan]] (SAR), [[Sandera|penyelamatan sandera]], dan penjinakan bom ([[:en:Bomb disposal|EOD]]). Korps Brigade Mobil juga bersifat sebagai komponen besar didalam Polri yang dilatih untuk melaksanakan tugas-tugas
Korps Brimob terdiri dari 2 (dua) cabang yaitu [[Gegana]] dan [[Resimen III Pelopor|Pelopor]]. Gegana bertugas untuk melaksanakan tugas-tugas operasi kepolisian khusus yang lebih spesifik seperti: Penjinakan Bomb (''Bomb Disposal''), Penanganan KBR (Kimia, Biologi, dan Radioaktif), Anti-Terror (''Counter Terrorism''), dan Inteligensi. Sementara, Pelopor bertugas untuk melaksanakan tugas-tugas operasi kepolisian khusus yang lebih luas dan bersifat Paramiliter seperti:
Pada umumnya, kedua cabang ini sama-sama mempunyai kemampuan taktikal sebagai unit kepolisian khusus, diantaranya; kemampuan dalam tugas-tugas pembebasan sandera di area-area perkotaan (''urban setting''), Penggerebekan kepada kriminal bersenjata seperti terroris atau seperatis, dan operasi-operasi lainya yang mendukung kinerja kesatuan-kesatuan kepolisian umum. Setiap [[Polda]] di Indonesia mempunyai kesatuan Brimob masing-masing.
|