Suku Rejang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wikinesia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 78:
* Dialek Lebong, dituturkan di [[Kabupaten Lebong]] dan sebagian [[Kabupaten Bengkulu Utara]].
* Dialak Musi, dituturkan di sepanjang hulu aliran Sungai Musi di Kabupaten Rejang Lebong, sebagian Kabupaten Bengkulu Utara, dan sebagian Kabupaten Kepahiang terutama di [[Merigi, Kepahiang|Kecamatan Merigi]] dan [[Ujan Mas, Kepahiang|Kecamatan Ujan Mas]]. Dialek ini dinamai berdasarkan nama [[Sungai Musi]].
* Dialek Keban AngungAgung, dituturkan di sebagian [[Kabupaten Kepahiang]] terutama daerah [[Tebat Karai, Kepahiang|Kecamatan Tebat Karai]] dan [[Bermani Ilir, Kepahiang|Kecamatan Bermani Ilir]].
* Dialek Pesisir, dituturkan di sebagian [[Kabupaten Bengkulu Tengah]] seperti [[Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah|Kecamatan Pondok Kelapa]], dan wilayah [[Kabupaten Bengkulu Utara]].
* Dialek Rawas, dituturkan di hulu Sungai Rawas di [[Kabupaten Musi Rawas Utara]]. Dialek ini dinamai berdasarkan nama [[sungai Rawas]]. Dialek ini dianggap sebagai dialek proto atau dialek tertua dari bahasa Rejang dan menurut Prof. McGinn. Dialek inilah yang berfungsi sebagai alat bantu rekonstruksi bahasa Rejang purba. Namun, berdasarkan sejarah terbentuknya sebuah desa di [[Ulu Rawas, Musi Rawas Utara]] yang bernama [[Napal Licin, Ulu Rawas, Musi Rawas Utara|Napal Licin]]. Masyarakat di daerah ini pada awalnya didiami Rejang dari [[Kabupaten Rejang Lebong]], setelah beberapa lama kemudian datang juga orang Melayu dari daerah [[Kabupaten Sarolangun]] untuk membuka rimba belantara menjadi lahan pertanian. Mereka mulai bergaul dengan orang dari Rejang Lebong yang menetap pertama tadi sampai mereka menikah dan mempunyai keturunan Rejang Melayu Jambi. Puluhan tahun kemudian orang dari daerah lain mulai berdatangan seperti dari daerah Jawa, Palembang, dan lain sebagainya. Setelah ratusan tahun lama mereka hidup, maka bahasa asli masyarakat Desa Napal Licin berasal dari campuran dari keturunan nenek moyang mereka tadi yaitu bahasa Rejang yang bercampur dengan bahasa Melayu Jambi, Melayu Palembang, dan Jawa. Sehingga tercipta suku dan masyarakat yang baru, yakni Rejang Rawas.<ref>[https://napallicinindah.wordpress.com/category/profil-desa/ Wordpress: Profil Desa Napal Licin]</ref>