HaEr48

::Justru itu masalahnya dalam menggunakan terjemahan mesin. Kita jadi tertipu seolah kalimatnya sudah baik2 saja. Padahal menerjemahkan itu bukan cuma ''decoding'', tapi juga menceritakan ulang supaya isinya tidak hanya akurat, tapidan enak dan terkesan natural untuk dibaca. Kesalahan terbesadterbesar penerjemah2 di sini biasanya adalah mencoba membuat kalimat yang sama persis dengan Wiki Inggris, dan mesin bahkan sampai ke adjektif2nya. Makanya hasilnya jadi aneh. Bahasa Inggris memang lebih gampang dalam menaro adjektif di sana sini, dan dalam konteks Indonesia harus bisa menyesuaikan.