Maimun Zubair: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan penyebutan kata ganti orang kedua
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kesalahan penulisan kata ganti orang kedua
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 14:
| father = Kyai Zubair Dahlan
}}
'''[[Ulama|Kyai]] [[Haji (gelar)|Haji]] Maimun Zubair,''' kadang ditulis menggunakan ejaan lama '''Maimoen Zoebair''', ({{lahirmati|[[Rembang]], [[Jawa Tengah]]|28|10|1928|[[Mekkah]]|6|8|2019}}), atau akrab dipanggil '''Mbah Moen''', adalah seorang ulama dan politikus Indonesia. Beliau Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar [[Sarang, Rembang|Sarang]], [[Rembang]] dan menjabat sebagai Ketua Majelis Syariah [[Partai Persatuan Pembangunan]] hingga iaBeliau wafat<ref>{{Cite news|url=https://celebestopnews.com/nasional/2019/08/innalillahi-wa-innailaihi-rajiun-mbah-moen-berpulang-nu-kehilangan-satu-tokoh-terbaiknya/|title=NU Kehilangan Satu Tokoh Terbaiknya|last=|first=|date=2019-08-06|work=celebestopnews.com|access-date=2019-08-06}}</ref>. Beliau pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Rembang selama 7 tahun. Setelah berakhirnya masa tugas, Beliau mulai berkonsentrasi mengurus pondok pesantrennya. Tapi rupanya tenaga dan pikiran Beliau masih dibutuhkan oleh negara sehingga iaBeliau diangkat menjadi anggota [[MPR RI]] utusan Jawa Tengah selama tiga periode.
 
==Wafat==