Stasiun Sukomoro: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Persinyalan |
||
Baris 18:
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| platform = 3 (satu peron sisi yang dan dua peron pulau yang sama-sama agak tinggi; tidak ada peron pulau di antara jalur 2 dan 3)
| persinyalan =
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2019-sekarang)
}}
'''Stasiun Sukomoro (SKM)''' ([[Hanacaraka]]: {{jav|ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦱꦸꦏꦩꦫ}}, ''Sêtasiyun Sukamara'') merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Sukomoro, Sukomoro, Nganjuk]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +50 m ini termasuk dalam [[Daerah Operasi VII Madiun]]. Stasiun ini berada sedikit masuk sebelah selatan dari jalan raya [[Kertosono, Nganjuk|Kertosono]]-[[Nganjuk, Nganjuk|Nganjuk]]
Awalnya stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 eksisting sebagai sepur lurus. Setelah [[jalur ganda]] segmen lintas [[Stasiun Baron|Baron]]-[[Stasiun Nganjuk|Nganjuk]] resmi dioperasikan per 14 Maret 2019, terdapat satu jalur baru di sisi selatan stasiun sehingga kini jumlah jalurnya menjadi empat dengan jalur 3 eksisting sebagai sepur lurus baru untuk arah [[Stasiun Kertosono|Kertosono]] dan jalur 2 eksisting hanya dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah [[Stasiun Madiun|Madiun]]. Selain itu, sistem persinyalannya telah diganti dengan sistem persinyalan elektrik. Saat ini bangunan lama stasiun peninggalan ''[[Staatsspoorwegen]]'' sudah dibongkar dan digantikan bangunan baru yang lebih besar.<ref>{{cite news|title=Kemenhub Bangun Tiga Stasiun Kereta Api|newspaper=Jawa Pos|date=26 September 2017}}</ref>
Dengan dioperasikannya jalur ganda tersebut, di stasiun ini sudah tidak ada lagi persilangan antarkereta api yang dilayani. Kini stasiun ini hanya melayani persusulan antarkereta api saja.
| |||