Daerah Otonom Tibet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext Suntingan seluler lanjutan
Baris 35:
}}
 
'''Tibet''' ([[bahasa Tibet]]: བོད་, ''Bod'', dilafazkandilafalkan ''pö'' menurut dialek Lhasa; [[Hanzi]]: 西藏, [[pinyin]]: Xizang) adalah [[Daftar provinsi Republik Rakyat Tiongkok|provinsi]] dari [[Republik Rakyat Tiongkok]], yang merupakan Daerah Otonomi Khusus RRT yang juga diberi nama oleh Cina '''Xizang''', yang berada di pegunungan [[Himalaya]] yang sering dikatakan sebagai ''puncak dunia'', berbatasan dengan [[Nepal]], [[Bhutan]] dan [[India]] serta [[Xinjiang]], [[Qinghai]] dan [[Sichuan]] di Tiongkok. Mayoritas penduduknya adalah beragama [[Buddha]], dengan [[Lhasa]] sebagai ibu kotanya. Bertahun tahun yang lalu, sebelum dibuka oleh Cina, Tibet merupakan daerah yang dikatakan menyimpan ''misteri'' bagi para petualang, mengingat pada saat itu tidak semua petualang bisa memasuki daerah itu dan merupakan wilayah tertutup, seperti halnya [[Mekkah]] di [[Arab Saudi]] yang hanya dimasuki oleh orang [[Islam]].
 
Tibet dahulunya adalah sebuah kerajaan merdeka yang mengalami interaksi maupun benturan terutama secara politik dengan dinasti-dinasti yang ada di dataran Cina. Raja Tibet diberi gelar [[Dalai Lama]] di mana Dalai Lama yang sekarang, [[Tenzin Gyatso]] adalah Dalai Lama ke-14. Dalai Lama adalah pemimpin negara Tibet dan sekaligus pemimpin keagamaan