DAMRI: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1:
{{Infobox perusahaan otobus
{{Referensi}}
'''DAMRI''' adalah singkatan dari '''Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia''' ([[Ejaan Republik|ER]], [[Ejaan Yang Disempurnakan|EYD]]: '''Jawatan Angkutan Motor Republik Indonesia''') yang dibentuk berdasarkan Maklumat [[Kementerian Perhubungan Indonesia|Kementerian Perhubungan]] RI No.01/DAMRI/46 tanggal 25 November [[1946]] dengan tugas utama menyelenggarakan angkutan penumpang dan barang di atas jalan dengan menggunakan kendaraan bermotor. Dalam perkembangan selanjutnya sebagai [[Perusahaan Umum|Perusahaan Umum (Perum)]], nama DAMRI tetap diabadikan sebagai ''brand mark'' dari [[Badan Usaha Milik Negara|Badan Usaha Milik Negara (BUMN)]] ini yang hingga saat ini masih tetap konsisten menjalankan tugasnya sebagai salah satu penyelenggara jasa angkutan penumpang dan barang dengan menggunakan bus dan truk.
 
Hingga saat ini, DAMRI memiliki jaringan pelayanan tersebar hampir di seluruh wilayah [[Republik Indonesia]]. Dalam kegiatan usahanya DAMRI menyelenggarakan pelayanan angkutan kota, angkutan antarkota dalam [[provinsi]], angkutan kota antarprovinsi, angkutan khusus bandar udara, angkutan pariwisata, angkutan logistik, angkutan keperintisan, dan angkutan lintas batas [[negara]].{{Infobox perusahaan otobus
| name =Perum Djawatan Angkutan Motor Republik Indonesia
| abbreviation =DAMRI
Baris 14 ⟶ 11:
| company_slogan =Takes You Everywhere
| parent =
| founded = {{Start date|1946|11|25}} -->
| founder =Pemerintah Republik Indonesia
| commenced =1946
| ceased =
Baris 30 ⟶ 27:
| lounge =
| depots =
| fleets =Lihatlah di bawahdibawah.
| ridership = <!-- Daily ridership -->
| annual_ridership =
Baris 38 ⟶ 35:
| leader_type =
| leader =
| website = {{resmiURL|www.damri.co.id}}
| map =
| map_name =
| map_state = <!-- show or collapsed -->
}}
|social media=Instagram : @damriindonesia
 
Twitter : @damriindonesia
'''DAMRI''' adalah singkatan dari '''Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia''' ([[Ejaan Republik|ER]], [[Ejaan Yang Disempurnakan|EYD]]: '''Jawatan Angkutan Motor Republik Indonesia''') yang dibentuk berdasarkan Maklumat [[Kementerian Perhubungan Indonesia|Kementerian Perhubungan]] RI No.01/DAMRI/46 tanggal 25 November [[1946]] dengan tugas utama menyelenggarakan angkutan penumpang dan barang di atas jalan dengan menggunakan kendaraan bermotor. Dalam perkembangan selanjutnya sebagai [[Perusahaan Umum|Perusahaan Umum (Perum)]], nama DAMRI tetap diabadikan sebagai ''brand mark'' dari [[Badan Usaha Milik Negara|Badan Usaha Milik Negara (BUMN)]] ini yang hingga saat ini masih tetap konsisten menjalankan tugasnya sebagai salah satu penyelenggara jasa angkutan penumpang dan barang dengan menggunakan bus dan truk.
Facebook : @perumdamri}}
 
Hingga saat ini, DAMRI memiliki jaringan pelayanan tersebar hampir di seluruh wilayah [[Republik Indonesia]]. Dalam kegiatan usahanya DAMRI menyelenggarakan pelayanan angkutan kota, angkutan antarkota dalam [[provinsi]], angkutan kota antarprovinsi, angkutan khusus bandar udara, angkutan pariwisata, angkutan logistik, angkutan keperintisan, dan angkutan lintas batas [[negara]].{{Infobox perusahaan otobus
 
== Sejarah DAMRI ==
Pada tahun [[1943]], terdapat dua usaha angkutan di zaman pendudukan Jepang yaitu {{nihongo|'''Jawa Unyuu Jidousha'''|ジャワ運輸自動車|}} yang mengkhususkan diri pada angkutan barang dengan [[truk]], [[gerobak]] atau [[cikar]], dan juga terdapat {{nihongo|'''Jidousha Sokyoku'''|自動車総局|Jidousha Soukyoku}} yang melayani angkutan penumpang dengan [[kendaraan bermotor]] atau [[bus]]. Pada tahun [[1945]], setelah [[Indonesia]] [[Proklamasi Kemerdekaan Indonesia|merdeka]], di bawah pengelolaan [[Kementerian Perhubungan Indonesia|Departemen Perhubungan RI]], Jawa Unyuu Jidousha berubah nama menjadi '''''Djawatan Pengangkoetan''''' untuk angkutan barang dan Jidousha Sokyoku beralih menjadi '''''Djawatan Angkutan Darat''''' untuk angkutan penumpang.