Umat Kristen Arab: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 63:
Karena merupakan golongan masyarakat terpelajar dan borjuis,<ref name="Radai2008"/> orang Arab Kristen berpengaruh penting terhadap politik, dunia usaha, dan kebudayaan Dunia Arab. Sejumlah tokoh gerakan kebangsaan Arab yang paling berpengaruh adalah orang-orang Arab Kristen, misalnya di kalangan pers ada adik-beradik [[Salim Takla]] dan Bisyara Takla yang mendirikan usaha surat kabar [[Al Ahram]],<ref>{{cite book|last=Merrill, A. Fisher|first=John Calhoun, Harold|title=The world's great dailies: profiles of fifty newspapers|publisher=la University of Michigan|page=52}}</ref> sementara di kalangan ahli bahasa Arab ada Abraham Yazigi Yazigi, Nassif, dan Peter Gardener. At the same time entered into by the Archbishop of Aleppo Mlatios grace of the first printing press letters to Arab Levant and continued in print until 1899. On the other hand, contributed to Arab Christians in fighting the policy of Turkification pursued by the Assembly of the Union and Progress and has emerged in Aleppo, in particular, Uskup Germanos Farhat dan Padri Butros Talawi, and the school was founded the Patriarchate in the prolific that came out a multitude of flags of the Arab at that point,<ref>محطات مارونية من تاريخ لبنان، مرجع سابق، ص.183</ref>{{Citation needed|date=April 2015}} Christian college as [[Saint Joseph University]] and the American University of Beirut and Al-Hikma University in Baghdad and other played leading role in the development of civilization and Arab culture.<ref name="Lattouf p. 70">Lattouf, 2004, p. 70</ref> In Iraq, an active father Anastas Marie Carmelite, and in the literature mentioned [[Kahlil Gibran|Gibran Khalil Gibran]] and [[Mikha'il Na'ima|Mikhail Naima]], [[Amin Rihani]], Shafiq Maalouf and Elias Farhat. Di bidang politik, Alazuri Shokri Ghanem and Jacob Abov, Faris Nimr and [[Boutros Ghali|Boutros-Ghali]], di Lebanon dan Mesir. Given this growing Christian role in politics and culture, para kepala daerah began to turn contains the Ottoman ministers from the Arab Christians and all of them epic di Lebanon. Di bidang ekonomi, a number of Christian families, including Al Sursock and all stockist and all Websters di Negeri Syam dan all Sakakini, and all-Ghali, and all fixed di Mesir. Thus, the Arab Middle East led the umat Muslim dan umat Krisen a cultural renaissance and national general despotism which formed Rkizath Society of Union and Progress and Policy Turkifikasi, and established this renaissance as seen Paul Naaman "umat Kristen Arab sebagai salah satu saka guru kawasan Timur Tengah dan bukan sebagai salah satu kaum minoritas yang terpinggirkan.<ref>محطات مارونية من تاريخ لبنان، مرجع سابق، ص.185</ref>-->
 
Banyak umat Kristen non-Arab binasa akibat aksi [[genoside]] berlatar belakang agama yang dilakukan Kekaisaran Turki Osmanli beserta sekutu-sekutunya dalam peristiwa [[genosida Asiria]] dan [[bencana kelaparan besardahsyat di Gunung Lebanon]] sewaktu [[Perang Dunia I]] berkobar. Aksi pembinasaan ini dilakukan serentak dengan aksi [[genosida Armenia]] dan [[genosida Yunani]].
 
=== Zaman Modern ===