Metode perbandingan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Swarabakti (bicara | kontrib)
k →‎Bibiliografi: kategori
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Swarabakti (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 13:
 
Usaha sistematis lainnya untuk membuktikan kekerabatan antara dua bahasa atas dasar kesamaan [[tata bahasa]] dan [[leksikon]] dilakukan oleh [[János Sajnovics]] pada tahun 1770, ketika ia beruasaha untuk mendemonstrasikan hubungan antara [[Rumpun bahasa Sami|bahasa Sami]] dan [[bahasa Hungaria]] (teori ini kemudian diperluas cakupannya menjadi [[rumpun bahasa Finno-Ugrik]] pada 1799 oleh [[Samuel Gyarmathi]]),{{sfn|Szemerényi|1996|p=6}} Akan tetapi, asal mula [[linguistik sejarah]] modern lebih sering dirujuk kepada [[William Jones (filolog)|Sir William Jones]], seorang [[Filologi|filolog]] berkebangsaan Inggris yang tinggal di [[India]]. Pada tahun 1786 ia menyampaikan observasi yang membuatnya terkenal:<ref name="Jones">{{cite web|last= Jones|first= Sir William|title= The Third Anniversary Discourse delivered 2 February 1786 By the President [on the Hindus]|editor-first= Guido|editor-last= Abbattista|publisher= Eliohs Electronic Library of Historiography|url= http://www.eliohs.unifi.it/testi/700/jones/Jones_Discourse_3.html|accessdate= 18 December 2009}}</ref>
{{quote|text=[[Bahasa Sansekerta]], sekuno apapun ia, memiliki struktur yang menakjubkan; lebih sempurna daripada [[bahasa Yunani Kuno|bahasa Yunani]], lebih kaya daripada [[bahasa Latin]], dan lebih halus daripada keduanya, tetapi pada saat yang sama juga memiliki kesamaan yang kuat dengan keduanya, baik dalam hal akar kata kerja dan dalam wujud tata bahasanya, jauh melebihi apa yang mungkin terjadi akibat kebetulan; kesmaaan yang begitu kuat, hingga tiada satu filolog pun yang mampu mempelajari ketiganya tanpa meyakini bahwa mereka berkembang dari leluhur yang sama, yang mungkin sudah tidak ada lagi. Alasan yang serupa, walaupun tidak begitu meyakinkan, dapat digunakan untuk mendukung usulan bahwa [[bahasa Gotik]] dan [[Rumpun bahasa Keltik|Keltik]], walaupun berkembang dengan cara yang sangat berbeda, juga memiliki asal-usul yang sama dengan bahasa Sansekerta; [[bahasa Persia Kuno]] mungkin juga bisa ditambahkan kepada rumpun yang sama.{{efn|Kutipan asli: "''The Sanscrit language, whatever be its antiquity, is of a wonderful structure; more perfect than the Greek, more copious than the Latin, and more exquisitely refined than either, yet bearing to both of them a stronger affinity, both in the roots of verbs and the forms of grammar, than could possibly have been produced by accident; so strong indeed, that no philologer could examine them all three, without believing them to have sprung from some common source, which, perhaps, no longer exists. There is a similar reason, though not quite so forcible, for supposing that both the Gothick and the Celtick, though blended with a very different idiom, had the same origin with the Sanscrit; and the old Persian might be added to the same family.''"}}|source=Sir William Jones<ref name="Jones"/>}}
 
Metode perbandingan lahir dari usaha untuk merekonstruksi protobahasa yang dimaksud oleh Jones, yang oleh para linguis kemudian disebut sebagai [[bahasa Proto-Indo-Eropa]] (PIE). Perbandingan profesional pertama antara bahasa-bahasa Indo-Eropa yang telah diketahui saat itu pertama kali dilakukan oleh linguis Jerman [[Franz Bopp]] pada 1816. Walaupun ia tidak berusaha membuat sebuah rekonstruksi, ia berhasil mendemonstrasikan bahwa bahasa Yunani, Latin dan Sansekerta memiliki struktur serta leksikon yang berakar dari leluhur yang sama.{{sfn|Szemerényi|1996|pp=5–6}}