Serangga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 19:
}}
 
'''Serangga''' (disebut pula '''''insecta''''', dibaca "insekta", berasal dari [[bahasa Latin]] ''{{lang|la|insectum}}'', sebuah [[kata serapan]] dari [[Bahasa Yunani Kuno|bahasa Yunani]] {{lang|el|ἔντομον}} [''{{lang|el|éntomon}}''], yang artinya "terpotong menjadi beberapa bagian") adalah salah satu [[kelas (biologi)|kelas]] [[avertebrata]] di dalam [[filum]] [[arthropoda]] yang memiliki [[exoskeleton]] ber[[kitin]] , bagian tubuhnya terbagi menjadi tiga bagian, yaitu [[kepala]], [[thorax]], dan [[abdomen]]), tiga pasang kaki yang terhubung ke [[thorax]], memiliki [[mata majemuk]], dan sepasang [[antena (biologi)|antena]]. Serangga termasuk salah satu kelompok hewan yang paling beragam, mencakup lebih dari satu juta [[spesies]] dan menggambarkan lebih dari setengah [[makhluk hidup|organisme hidup]] yang telah diketahui.<ref name="Chapman">{{cite book|author=Chapman, A. D.|year=2006|title=Numbers of living species in Australia and the World|location=Canberra|publisher=Australian Biological Resources Study|language=Inggris|isbn=978-0-642-56850-2|url=http://www.deh.gov.au/biodiversity/abrs/publications/other/species-numbers/index.html}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.globalchange.umich.edu/globalchange2/current/lectures/biodiversity/biodiversity.html|title=Threats to Global Diversity|last=Wilson|first=E.O. |accessdate=17-05-2009|language=Inggris}}</ref> Jumlah spesies yang [[Takson ekstan|masih ada]] diperkirakan antara enam hingga sepuluh juta <ref name="Chapman" /><ref>
{{cite journal |author=Novotny, Vojtech; Basset, Yves; Miller, Scott E.; Weiblen, George D.; Bremer, Birgitta; Cizek, Lukas; dan Drozd, Pavel |year=2002 |title=Low host specificity of herbivorous insects in a tropical forest |journal=[[Nature (journal)|Nature]] |pmid=11976681 |volume=416 |issue=6883 |language=Inggris|pages=841–844 |doi=10.1038/416841a|bibcode = 2002Natur.416..841N }}</ref><ref name="number">{{cite book|author=Erwin, Terry L.|year=1997|language=Inggris|title=Biodiversity at its utmost: Tropical Forest Beetles|pages=27–40}} Dalam: {{cite book|editor=Reaka-Kudla, M. L., Wilson, D. E. and Wilson, E. O.|title=Biodiversity II|publisher=Joseph Henry Press, Washington, D.C.}}</ref> dan berpotensi mewakili lebih dari 90% bentuk kehidupan hewan yang berbeda-beda di bumi.<ref>{{cite journal|last=Erwin|first=Terry L.|year=1982|language=Inggris|title=Tropical forests: their richness in Coleoptera and other arthropod species|journal=Coleopt. Bull.|volume=36|pages=74–75}}</ref> Serangga dapat ditemukan di hampir semua [[lingkungan hidup|lingkungan]], meskipun hanya sejumlah kecil yang hidup di lautan, suatu habitat yang didominasi oleh kelompok arthropoda lain, [[krustasea]].
 
Kajian mengenai peri kehidupan serangga disebut [[entomologi]]<ref name="Biologi Edisi Kelima Jilid 2">Campbell, N.A,J.B. Reece, dan L.G. Mitchell, 2003. Biologi Edisi Kelima Jilid 2. ISBN : 979-688-469-0. Jakarta: Erlangga.</ref> Serangga termasuk dalam kelas [[insekta]] (subfilum Uniramia) yang dibagi lagi menjadi 29 [[ordo]], antara lain [[Diptera]] (misalnya lalat), [[Coleoptera]] (misalnya kumbang), [[Hymenoptera]] (misalnya semut, lebah, dan [[tabuhan]]), dan Lepidoptera (misalnya kupu-kupu dan ngengat)<ref name="Study of Insect.Ed-7">Borror et al. 2005. Study of Insect.Ed-7. Amerika: Thomson Brook/ Cole.</ref>. Kelompok Apterigota terdiri dari 4 ordo karena semua serangga dewasanya tidak memiliki sayap, dan 25 ordo lainnya termasuk dalam kelompok Pterigota karena memiliki sayap <ref name="Study of Insect.Ed-7"/>.
 
Serangga merupakan hewan beruas dengan tingkat adaptasi yang sangat tinggi.<ref name="Biologi Edisi Kelima Jilid 2"/>
Baris 41:
* Salah satu alasan mengapa serangga memiliki keanekaragaman dan kelimpahan yang tinggi adalah kemampuan [[reproduksi]]nya yang tinggi, serangga bereproduksi dalam jumlah yang sangat besar, dan pada beberapa spesies bahkan mampu menghasilkan beberapa generasi dalam satu tahun.<ref name="Biologi Edisi Kelima Jilid 2"/>
* Kemampuan serangga lainnya yang dipercaya telah mampu menjaga eksistensi serangga hingga kini adalah kemampuan [[terbang]]nya.<ref name="Biologi Edisi Kelima Jilid 2"/> Hewan yang dapat terbang dapat menghindari banyak predator, menemukan makanan dan pasangan kawin, dan menyebar ke habitat baru jauh lebih cepat dibandingkan dengan hewan yang harus merangkak di atas permukaan tanah.<ref name="Biologi Edisi Kelima Jilid 2"/>
* Umumnya serangga mengalami [[metamorfosis sempurna]], yaitu siklus hidup dengan beberapa tahapan yang berbeda: telur, larva, pupa, dan imago <ref name="Study of Insect.Ed-7"/>. Beberapa ordo yang mengalami metamorfosis sempurna adalah [[Lepidoptera]], [[Diptera]], [[Coleoptera]], dan [[Hymenoptera]].<ref name="Study of Insect.Ed-7"/> Metamorfosis tidak sempurna merupakan siklus hidup dengan tahapan : telur, [[nimfa]], dan [[imago]].<ref name="Study of Insect.Ed-7"/> Peristiwa larva meniggalkan telur disebut dengan eclosion.{{fact}} Setelah eclosion, serangga yang baru ini dapat serupa atau berbeda sama sekali dengan induknya <ref name="Study of Insect.Ed-7"/>. Tahapan belum dewasa ini biasanya mempunyai ciri perilaku makan yang banyak <ref name="Study of Insect.Ed-7"/>.
Pertumbuhan tubuh dikendalikan dengan menggunakan acuan pertambahan berat badan, biasanya dalam bentuk tangga di mana pada setiap tangga digambarkan oleh lepasnya [[kulit]] lama (exuvium), di mana proses ini disebut [[molting]] <ref name="Study of Insect.Ed-7"/>. Karena itu pada setiap tahapan, serangga tumbuh sampai di mana pembungkus luar menjadi terbatas, setelah ditinggalkan lagi dan seterusnya sampai sempurna <ref name="Study of Insect. Ed-5">Borror et al. 2004. Study of Insect. Ed-5. Amerika: Thomson Brook/ Cole.</ref>.
 
Baris 116:
 
=== Makanan serangga ===
Makanan pada serangga tergantung pada tipe pada mulutnya, ada beberapa jenis tipe mulut pada serangga yang ini juga akan menentukan jenis makanannya yaitu : menusuk menghisap, menggigit mengunyah, mencium. dalam dunia serangga ada beberapa jenis makanan yang sering ditemukan, yaitu serangga jenis herbivora, karnivora dan ada juga omnivora.
 
== Referensi ==