Rumpun bahasa Melayu-Polinesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib)
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 16:
Zaman dahulu sebelum bahasa [[Penduduk Pribumi Taiwan|penduduk non-Han Tionghoa Taiwan]] dipelajari secara baik, bahasa Austronesia disebut sebagai bahasa Melayu-Polinesia secara keseluruhan.
 
Bahasa Melayu-Polinesia memiliki dua ciri khas, yaitu :
* Suatu sistem awalan (''prefix''), akhiran (''suffix''), sisipan (''infix'') dan kombinasinya, dan
* Reduplikasi (pengulangan keseluruhan atau bagian kata) untuk mengekspresikan berbagai nilai : pelemahan arti, pengulangan, pengembangan arti, keramaian dll.
 
Seperti bahasa Austronesia lainnya, bahasa Melayu-Polinesia memiliki entropi rendah; yang, teks itu sungguh terulang-ulang dalam ucapan pada frekuensi suara. Kebanyakan juga tak punya konsonan rangkap. Kebanyakan juga hanya memiliki sekelompok kecil huruf hidup, kelima huruf hidup seperti a, i, u , e, dan o ialah yang biasa dipakai.
 
== Klasifikasi ==