Hinduisme di Jawa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menghilangkan spasi sebelum tanda koma dan tanda titik dua |
k Perubahan kosmetik |
||
Baris 15:
Di antara kerajaan-kerajaan Hindu Jawa, yang paling dianggap penting adalah [[Majapahit]], yang merupakan kerajaan terbesar dan kerajaan Hindu terakhir yang signifikan dalam [[sejarah Indonesia]]. Majapahit berpusat di [[Jawa Timur]], memerintah sebagian besar dari apa yang sekarang merupakan Indonesia modern dari sana. Sisa-sisa kerajaan Majapahit bergeser ke [[Bali]] pada [[abad ke-16]] setelah dihancurkan oleh negara-negara [[Islam]] di wilayah pesisir Jawa.<ref name="RICKLEFS">{{cite book|last =Ricklefs|first =M.C.|authorlink =|coauthors =|title =A History of Modern Indonesia since c.1300, 2nd Edition|publisher =MacMillan|year=1991|location =London|url =|doi =|isbn = 0-333-57689-6}}</ref>
Meskipun kebanyakan penduduk Jawa berkonversi ke agama Islam selama [[abad ke-15]] dan setelahnya, unsur-unsur penting adat istiadat dan kepercayaan agama Hindu Jawa (dan pra-Hindu) bertahan di kalangan rakyat jelata Jawa pribumi tradisional. Khususnya di [[Jawa Tengah]] dan [[Jawa Timur]],
== Pelestarian dan pengakuan ==
|