Robert II dari Flandria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis)
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 6:
Ia merupakan putra sulung [[Robert I dari Flandria]] dan [[Gertrude dari Sachsen]]. Ayahandanya berharap untuk mengganti cabang kadet (atau cabang "Baudouinite") Flandria diseluruh negeri ini, mulai mengasosiasikan dengan pemerintahannya pada sekitar tahun 1086.<ref>[http://fmg.ac/Projects/MedLands/FLANDERS,%20HAINAUT.htm#RobertIIdied1111 ''He ruled with his father as joint count of Flanders from 1086'']</ref> Dari tahun 1085 sampai 1091 ia adalah wali di provinsi tersebut pada saat ayahandanya pergi [[Ziarah]] ke [[Tanah Suci]].
 
Setelah menjadi Comte pada tahun 1093, ia ikut di dalam [[Perang Salib Pertama]], yang dimulai oleh [[Paus Urbanus II]] pada tahun 1095. Robert menunjuk [[Clémence dari Bourgogne]] wali di Flandria<ref>{{cite book|author=Runciman|page=166 }}</ref> dan mengikuti pengiringnya [[Godefroy dari Bouillon]], [[Daftar Penguasa Lorraine|Adipati Lorraine]]. Setelah mencapai [[Konstantinopel]], tentara perang salib diwajibkan untuk bersumpah setia kepada [[Kaisar Romawi Timur]] [[Alexius I Komnenus]] dan berjanji untuk mengembalikannya ke [[Kekaisaran Romawi Timur]] wilayah manapun yang mereka kuasai. Robert, yang ayahandanya telah menjadi pengikut Alexius selama ziarahnya pada tahun 1080-an, tidak memiliki masalah untuk mengambil sumpah tersebut, namuntetapi beberapa pemimpin keberatan dan terdapat keterlambatan untuk meninggalkan kota tersebut.
 
Robert kemudian berpartisipasi di dalam [[Pengepungan İznik]], setelah dimana pasukan tersebut dibagi menjadi dua grup. Robert berbaris dengan [[Étienne Henri, Comte Blois|Étienne Henri dari Blois]], [[Bohemond I dari Antiokhia|Bohemond dari Taranto]], [[Robert Curthose]], dan para pemandu Romawi Timur, sehari menjelang tentara salib lainnya. Pasukan ini dikepung oleh sultan [[Kilij Arslan I]], [[Dinasti Seljuk|Seljuk]] pada [[Pertempuran Dorylaeum (1097)|Pertempuran Dorylaeum]] pada tanggal 30 Juni 1097. Keesokan harinya, pasukan kedua yang dipimpin oleh [[Raymond IV dari Toulouse]], [[Godefroy dari Bouillon]], dan [[Hugues I dari Vermandois|Hugues dari Vermandois]], tiba dan mengahncurkan kepungan tersebut; kedua pasukan yang bergabung bersama-sama, dengan Robert dan Raymond berada ditengah-tengah. Bangsa Turki dapat dikalahkan dan pasukan perang salib melanjutkan perjalanan mereka.
 
Pada akhir tahun 1097 para peserta perang salib tiba di [[Antiokhia]]. [[Pengepungan Antiokhia]] berlangsung selama beberapa bulan lamanya; di bulan Desember, Robert dan Bohemond dengan singkat meninggalkan pasukan untuk menjarah makanan di wilayah setempat, dan pada tanggal 30 Desember mereka mengalahkan sejumlah pasukan yang dikirim untuk membebaskan Antiokhia, yang dipimpin oleh [[Duqaq]] dari [[Damaskus]]. Antiokhia akhirnya dikhianati dari Bohemond oleh seorang penjaga Armenia, dan Robert berada di antara rombongan pertama yang memasuki kota, namuntetapi hanya beberapa hari kemudian mereka dikepung oleh [[Kürboğa]] dari [[Mosul]]. Pada tanggal 28 Juni 1098, para tentara perang salib berbaris untuk memeranginya, Robert dan Hugues dari Vermandois memimpin enam divisi pertama. Kürboğa dapat dikalahkan dan benteng yang dikuasai bangsa muslim akhirnya menyerah. Robert, bersama dengan Bohemond, Raymond, dan Godefroy, menduduki benteng tersebut, namuntetapi Bohemond segera mengklaim kota itu untuk dirinya sendiri. Raymond juga mengklaimnya, namuntetapi Robert mendukung Bohemond di dalam sengketa ini.
 
Sengketa itu semakin memperlambat perang salib. Raymond meninggalkan Antikhia untuk menyerang [[Ma'arrat al-Numan]], yang dapat direbut; Robert juga ambil bagian di dalam pengepungan ini. Raymond kemudian mencoba untuk menyuap Robert dan para pemimpin lainnya untuk menjadi pengikutnya dan meninggalkan Bohemond; Robert ditawarkan enam ribu ''[[(koin) Solidus#Prancis|sou]]'', namuntetapi setiap tawaran yang diberikan selalu ditolaknya. Raymond melanjutkan ke selatan ke Yerusalem di bulan Januari 1099, namuntetapi Robert dan Godefroy tinggal di Antiokhia sampai Februari. Mereka bergabung dengan pasukan Raymond di [[Pengepungan Arqa]]. Pada bulan Juni, Robert dan [[Gaston IV, Viscount Béarn]] memimpin barisan depan yang tiba di [[Ramla]], dan dengan [[Tancrède dari Hauteville|Tancred dari Taranto]] ia memimpin sebuah ekspedisi ke [[Samaria]] untuk menemukan kayu yang akan dipergunakan untuk membuat [[Mesin kepung]] pada [[Pengepungan Yerusalem (1099)|Pengepungan Yerusalem]]. Ketika Yerusalem diambil pada tanggal 15 Juli, Robert mendukung klaim Godefroy atas wilayah yang dimiliki Raymond, dan pada tanggal 9 Agustus berbaris dengannya untuk memerangi pasukan [[Kekhalifahan Fatimiyah]] dibawah pimpinan [[al-Afdal Shahanshah]] yang datang untuk membebaskan Yerusalem. Robert merupakan bagian dari sayap pusat di dalam [[Pertempuran Ascalon]], yang menghasilkan kemenangan tentara perang salib. Namun Godefroy dan Raymond berselisih atas kepemilikan Ascalon, dan bahkan Robert tidak dapat mendukung Godefroy di dalam sengketa ini. Kota tersebut tetap tinggal tanpa disentuh, meskipun kemenangan diperbolehkan untuk membentuk [[Kerajaan Yerusalem]].
 
Pada akhir bulan Agustus, Robert pulang dengan Robert Curthose dan Raymond. Pada perjalanan kembali mereka menangkap [[Latakia]], yang dikembalikan ke kaisar romawi timur, seperti yang telah dijanjikan selama beberapa tahun yang lalu. Raymond tinggal disana namun kedua Robert melanjutkan perjalanan mereka kembali ke Konstantinopel, setelah menolak permintaaan Alexius untuk bekerja untuknya. Robert membawa sebuah [[relik]] yang berharga bersamanya, lengan [[Santo George]], hadiah dari Alexius. Relik tersebut ditempatkan di dalam gereja [[Biara Anchin]] di Flandria.<ref>now in [[Nord (French department)|Nord]], France</ref> Setelah ia kembali, Robert membangun sebuah biara di Saint Andrew, [[Betferkerke]], di dekat [[Bruges]]. Karena perang salib dan rampasan yang dibawanya pulang, ia dijuluki Robert dari Yerusalem.
 
Selama absen, [[Kaisar Romawi Suci]] [[Heinrich IV, Kaisar Romawi Suci|Heinrich IV]] mencoba untuk merebut kerajaan Flandria. Robert membalasnya dengan mendukung pemberontakan Komune [[Cambrai]] melawan kaisar dan pendukungnya, Uskup Gaulcher, dan menyita sejumlah [[kastil]]. Perdamaian dipulihkan pada tahun 1102 dengan membayar upeti kepada kaisar untuk kerajaan Flandria, namuntetapi setelah tahun 1105, kaisar yang baru, [[Heinrich V, Kaisar Romawi Suci|Heinrich V]], berbaris ke Flandria, dengan bantuan [[Baudouin III dari Hainaut]] dan pasukan dari [[Holland]]. Robert menghentikan mereka di luar [[Douai]] dan perdamaian baru dibuat, dimana kaisar mengakui hak Robert atas Douai dan Cambrai.
 
Pada tahun 1103 ia beraliansi dengan Raja [[Henry I dari Inggris]], menawarkan 1000 kavaleri sebagai pertukaran upeti tahunan, namuntetapi ketika Henry menolak untuk membayar, Robert bersekutu dengan maharaja nominalnya, [[Louis VI dari Prancis]], dan menyerang [[Normandia]]. Dengan perhatian raja yang dialihkan, [[Thibaut II dari Champagne|Thibaut IV dari Blois]] memimpin pemberontakan para baron Prancis. Robert memimpin pasukan melawan [[Meaux]], namuntetapi didekat kota ia terluka parah, jatuh dari atas kudanya, dan terbenam di dalam sungai [[Marne]].
 
== Keluarga ==
Ia menikahi [[Clémence dari Bourgogne]], saudari [[Paus Kallistus II]] dan putri [[Guillaume I dari Bourgogne]]. Mereka memiliki tiga orang anak, namuntetapi hanya anak sulung saja yang selamat sampai dewasa. Ia menggantikan Robert sebagai [[Baudouin VII dari Flandria|Baudouin VII]].
 
== Silsilah ==