Negara Gereja: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 134:
Pada kurun waktu ini, kuasa temporal Sri Paus atas Negara Gereja perlahan-lahan pulih seperti sediakala. Sepanjang abad ke-16, daerah-daerah swapraja yang boleh dikata hampir sepenuhnya merdeka semisal Rimini (daerah swapraja yang dikuasai keluarga Malatesta) ditundukkan kembali di bawah kekuasaan Sri Paus. Pada tahun 1512, Negara Gereja menganeksasi Parma dan Piacenza. Pada tahun 1545, kedua daerah ini dijadikan kadipaten-kadipaten merdeka yang diperintah oleh salah seorang anak haram [[Paus Paulus III]]. Pemberian kemerdekaan kepada Parma dan Piacenza mendorong [[Kadipaten Ferrara]] mempermaklumkan kemerdekaannya pada tahun 1598,{{sfn|Hanlon|2008|page=134}}{{sfn|Domenico|2002|page=85}} dan [[Kadipaten Urbino]] mempermaklumkan kemerdekaannya pada tahun 1631.{{sfn|Gross|2004|page=40}}
 
Luas wilayah kekuasaan Negara Gereja, yang mencapai puncaknya pada abad ke-18, meliputi sebagian besar kawasan tengah Italia, yakni daerah [[Latium]], [[Umbria]], dan [[Marche]], serta [[Legasi Kepausan]] [[Ravenna]], [[Ferrara]], dan [[Bologna]], membentang ke utara sampai ke daerah [[Romagna]]. Negara Gereja juga menguasai daerah kantong [[Benevento]] dan daerah kantong [[Pontecorvo]] yang tidak seberapa luas di kawasan selatan Italia, danserta daerah kantong [[Comtat Venaissin]] dan [[Avignon]] yang cukup luas di kawasan selatan Prancis.
 
=== Zaman Napoleon ===