Fatahillah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aufarkah (bicara | kontrib)
M Fery Fadli (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 7:
 
== Hubungan antara Sunan Gunung Jati dan Fatahillah ==
Penelitian terakhir menunjukkan Sunan Gunung Jati tidak sama dengan Fatahillah <ref>{{Cite web|url=https://www.lyceum.id/fatahillah-tak-identik-dengan-sunan-gunung-jati/|title=Ternyata Fatahillah tak Identik dengan Sunan Gunung Jati. Ini bukti Otentiknya!!|date=2016-09-30|website=Lyceum.id|language=id-ID|access-date=2019-02-07}}</ref>. [[Sunan Gunung Jati]] adalah seorang ulama besar dan muballigh yang lahir turun-temurun dari para ulama keturunan cucu Nabi [[Muhammad]], Imam HusaynHusain.{{fact}} Nama asli Sunan Gunung Jati adalah [[Syarif Hidayatullah]] putra Syarif Abdullah putra Nurul Alam putra Jamaluddin Akbar.{{fact}} Jamaluddin Akbar adalah Musafir besar dari Gujarat, India yang memimpin putra-putra dan cucu-cucunya berdakwah ke Asia Tenggara, dengan Campa (pinggir delta Mekong, Kampuchea sekarang) sebagai markas besar.{{fact}} Salah satu putra Syekh Jamaluddin Akbar (lebih dikenal sebagai [[Syekh Maulana Akbar]]) adalah [[Syekh Ibrahim Akbar]] (ayah [[Sunan Ampel]]).{{fact}}
 
Sedangkan Fatahillah adalah seorang Panglima Pasai, bernama Fadhlulah Khan, orang Portugis melafalkannya sebagai Falthehan. Ketika Pasai dan Malaka direbut Portugis, ia hijrah ke tanah Jawa untuk memperkuat armada kesultanan-kesultanan Islam di Jawa (Demak, Cirebon dan Banten) setelah gugurnya Raden Abdul Qadir bin Yunus ([[Pati Unus]], menantu Raden Patah Sultan Demak pertama).