Tarekat Shiddiqiyyah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
rapikan sebagian
Baris 1:
{{dalam perbaikan|Sedang diperbaiki bertahap ke wikifisasi}}
'''Thoriqoh Shiddiqiyyah''' atau '''Tarekat Shiddiqiyyah''' adalah salah satu dari 44 [[tarekat]] dalam [[agama Islam]] yang saat ini ada dan berkembang di dunia.<ref>{{cite book
| last =
| first =
Baris 30:
| quote =
}}</ref>
ThoriqohTarekat Shiddiqiyyah merupakan aliran [[tarekat]] yang mengajarkan metode atau sistem untuk menanamkan kalimat ''Laa ilaaha ilallah'' ke dalam jiwa, hati, roh yang menyehatkan serta membersihkannya dari bemacam-macam penyakit dan kotoran. [[Tarekat]] ini dari [[Muhammad]] diturunkan melalui sahabat [[Abu Bakar]] as-Shiddiq.
[[Tarekat]] ini dari Rosululloh [[Muhammad]] SAW diturunkan melalui sahabat Sayyidina Abu Bakar Ash Shiddiq.
 
[[Mursyid]] Tarekat Shiddiqiyyah saat ini adalah [[SyaihSyaikh Muhammad Muhtar bin Abdul Mu'thi]] – Muchtarulloh AlMuchtarullah al-Mujtaba r.a., yang mulai mengajarkan Tarekat Shiddiqiyyah sejak tahun [[1954]], setelah memperoleh izin dan perintah dari Mursyidnya, SyaihSyaikh Ahmad Syuaib Jamali Al al-Banteni r.a.
 
Kata Shiddiqiyyah berasal dari gelar dari Sayyidina Abu Bakar ketika [[Nabi Muhammad SAW]] menceritakan tentang pengalamannya didalam [[Isra Mi'raj]] kepada umatnya saat itu. Sayyidina Abu Bakar adalah salah satu orang pertama percaya akan kebenaran peristiwa Isra Mi'raj yang dialami Nabi SAWMuhammad. Abu Bakar mendapatkan gelar Shiddiq dari RasulullahNabi SAWMuhammad, yang artinya membenarkan, percaya atas kebenaran.
 
ThoriqohTarekat Shiddiqiyyah sekarang ini di luar [[Indonesia]] sudah punah, dan satu-satunya di dunia hanya terdapat di Indonesia yang berpusat di [[Jombang]], [[Jawa Timur]].
 
== Asal-usul ThoriqohTarekat Shiddiqiyyah ==
ThoriqohTarekat Shiddiqiyyah sudah ada sejak Zamanzaman Nabi Muhammad, meskipun namanya belum bernama ThoriqohTarekat Shiddiqiyyah, karena nama Shiddiqiyyah asalnya dari gelar yang diberikan Nabi Muhammad Kepadakepada Abu Bakar Ashash-Shiddiq.
 
Artinya:Rasulullah bersabda, ''Semasa aku di isro’kanisra’kan, saya hendak keluar untuk menyampaikan kepada kaum Quraisy, kemudian aku ceritakan kepadanya maka mereka mendustkannya. Dan yang membenarkan itu adalah Abu Bakar. RodliyallohuMaka ‘anhu'pada hari itu ia saya beri gelar "Ash-Shiddiq"."<ref>'An Ummi Hani-Rawahu Thabrani Tafsir Durul Mansur-VI/hal.158</ref>
Qola Rosululloh SAW. ''Lamma Usriya bihi inni uridu an akhruja ilaa Quraisyin Fa akhbiruhun Fakadzdzabuhu Fashoddaqohu Abu Bakrin Rodliyallohu ‘anhu Fasummiya yaumaidzin Ash-shidqu''( ‘An Ummi Hani-Rowahu Thobroni Tafsir Durul Mansur-VI/hal.158).
Artinya: ''Semasa aku di isro’kan, saya hendak keluar untuk menyampaikan kepada kaum Quraisy, kemudian aku ceritakan kepadanya maka mereka mendustkannya. Dan yang membenarkan itu adalah Abu Bakar Rodliyallohu ‘anhu''
Maka pada hari itu ia saya beri gelar: ‘Ash-Shiddiq’ .
Keterangan:
# Sahabat Abu Bakar pada zaman [[Jahiliyah]] namanya “Abdul Ka’bah”Ka'bah”. Kemudian RosulullohRasulullah SAW.memberikan nama “ Abdulloh”Abdullah”, ayahnya bernama “Abi Qukhafah”. Beliau lahir di Makkah setelah peristiwa Fielal-Fil (Gajah) berselang dua tahun 14 hari.( Dari <ref>Kitab Nurul Abshor, hal 59).</ref>
 
# Oleh karena Beliaulah satu-satunya sahabat [[Nabi]] yang paling awal menerima kebenaran-nya peristiwa [[Isra' Mi'raj]], maka RosulullohRasulullah SAW. Memberikanmemberikan gelar kepadanya “Ash"Ash Shiddiq”, sebagaimana tersebut dalam hadits diatasShiddiq". ''Fasammi yaumaidzish shidqu''
# Sahabat Abu Bakar pada zaman [[Jahiliyah]] namanya “Abdul Ka’bah”. Kemudian Rosululloh SAW.memberikan nama “ Abdulloh”, ayahnya bernama “Abi Qukhafah”. Beliau lahir di Makkah setelah peristiwa Fiel (Gajah) berselang dua tahun 14 hari.( Dari Kitab Nurul Abshor, hal 59).
# Menurut kata Sayyidina [[Ali]], Karromallohuwajhah ''Innalloha ta’ala anzala isma Abi Bakrin minassamaa-‘I Ash-Shiddiequ litashdiqihi khobarul isro’I'' Artinya “ "Sesungguhnya Alloh Ta’alaAllah telah menurunkan nama Abu Bakar dari langit:“Ash "Ash-Shiddiq”Shiddiq" karena dia menerima kebenaran kabar Isro’Isra’.("<ref>Kitab Nurul Absor,hal 59 Taliiq Asy Syikho mu-min)</ref>.
# Oleh karena Beliaulah satu-satunya sahabat [[Nabi]] yang paling awal menerima kebenaran-nya peristiwa [[Isra' Mi'raj]], maka Rosululloh SAW. Memberikan gelar kepadanya “Ash Shiddiq”, sebagaimana tersebut dalam hadits diatas. ''Fasammi yaumaidzish shidqu''
# Menurut kata Sayyidina Ali Karromallohuwajhah ''Innalloha ta’ala anzala isma Abi Bakrin minassamaa-‘I Ash-Shiddiequ litashdiqihi khobarul isro’I'' Artinya “ Sesungguhnya Alloh Ta’ala telah menurunkan nama Abu Bakar dari langit:“Ash-Shiddiq” karena dia menerima kebenaran kabar Isro’.(Kitab Nurul Absor,hal 59 Taliiq Asy Syikho mu-min).
=== Perubahan Namanama-nama Silsilahsilsilah ThoriqohTarekat ===
Menurut Asy-Syaikh Muhammad Amin Kurdi Al al-Irbili dalam kitab Tanwirul Qulub, Beliau menyusun kitab yang namanya "Mu'jamul Burdan“Burdan" artinya Kumpulan Nama-namaNama Negara, diterangkan bahwa “ Adaada sebuah negeri yang namanya "Irbil". Irbil“Irbil .itu ada dua macam:
Irbil itu ada dua macam:
 
:# Negeri Irbil termasuk wilayah Irak yang jaraknya dengan kota Baghdad jika ditempuh dengan jalan kaki memakan waktu 7 hari.
:# Negeri Irbil yang kedua terletak di pesisir termasuk wilayah Syam.
Negeri Irbil termasuk wilayah Irak dekat kota MousolMosul, di MousolMosul ada makamnyamakam NabiyullohNabi Yunus A.S. Di MousolMosul lahir seorang ulama [[Tasawuf ]] yang besar namanya yaitu: Asy Syaikh Muhammad Amin Kurdi Al al-Irbili yang wafat pada bulan Robi’ulRabi'ul AwwalAwal, hari malam Ahad, tanggal 12 tahun 1332 H. karya Beliau adalah kitab Tanwirul Qulub I Fi Mu' Amalati‘AllamiilAmalati 'Allamiil Ghuyub. Pada halaman 539 disebutkan demikianbahwa ''julukan I'lamsilsilah Annaitu Alqobasberbeda-beda, Silsilatidi Takhtalifusebabkan Bikhtilaafilperbedaanya Quruni–kurun Faminwaktu. HadlotishSilsilah Shiddieqidari Rodliyallohusahabat Ta'ala‘AnhuAbu IlasyBakar Shiddiq sampai kepada Syaikh ThifuriThaifur Binbin ‘IsaIsa Abi Yazid Alal-Busthami Busthomi Tusama(dinamakan Shiddiqiyyah)''.
 
Artinya:
Ketahuilah bahwa sesungguhnya julukannya silsilah itu berbeda-beda, di sebabkan perbedaanya kurun waktu. Silsilah dari sahabat Abu Bakar Shiddiq R.A.sampai kepada Syaikh Thoifur bin Isa Abi Yazid Al Busthomi dinamakan Shiddiqiyyah.
 
Dari sini disimpulkan Shiddiqiyyah itu bukan nama ajarannya akan tetapi nama silsilahnya. Ajaran yang silsilahnya dari Sahabat Abu Bakar Ash as-Shiddiq r.a. sampai kepada Syaikh ThoifurThaifur Binbin Isa Abi Yazied Al Busthomial-Busthami dinamakan Shiddiqiyyah. Ilmu BathinBatin dari RosulullohRasulullah yang khusus mengenai rahasianyarahasia Ismu Dzat (Alloh)Allah itu dilimpahkan oleh Rosululloh SAWRasulullah. Kepada ruhaniyahruhani Abu Bakar Shiddiq R.A. dan rahasianyarahasia ''Laa Ilaha IllallohIllallah'' dilimpahkan kepada ruhaniyah Sayyidinaruhani Ali. Karromallohu wajhah.Kemudian Sayyidina Ali Karromallohu wajhah, mengambil rahasianya Ismu Dzatrahasia (Alloh)Allah dari sahabat Abu Bakar Ash Shiddiq r.a. Dandan sahabat Salman Alfarisial-Farisi mengambil rahasianyarahasia Ismu Dzat (Alloh)Allah juga dari sahabat Abu Bakar Ash as-Shiddiq r.a.
 
Adapun sahabat Abu bakar dan sahabat-sahabat lainnya (rodliyallohu’anhum) mengambil rahasianya ''Laa Ilaha Illalloh Illallah'' dari sahabat Ali. Karromallohu wajhah.Dengan Demikian maka Silsilahsilsilah Shiddiqiyyah itu ke bawah ada yang melalui sahabat Ali (karromallohu wajhah) dan ada yang melalui sahabat Salman Alfarisi Rodliyallohu anhual-Farisi.
 
=== Silsilah Shiddiqiyyah Melalui Salman Al al-Farisi ===
# Allah
# Alloh Ta'ala
# Jibril Alaihis Salam.
# Muhammad
# Muhammad Rosululloh Shollallohu alaihi wasallam.
# Abu Bakar Ash Shiddiqi r.a.
# [[Salman Alfarisial-Farisi]] r.a.
# Qosim bin Muhammad bin Abi Bakar Ash ash-Shiddiq
# Imam Ja'far ShoddiqShaddiq Siwa Sayyidina Qosim bin Muhammad bin Abi Bakar Ash ash-Shiddiq r.a. (SILSILAH INI DINAMAKAN THORIQOHTAREKAT SHIDDIQIYYAH )
# Syaikh Abi Yazid ThoifurThaifur bin Isa bin Adam bin Saruyan Albustomial-Bustami
# Syaikh Abil Hasan Ali bin Abi Ja'far Al al-Khorqoni
# Syaikh Abi Ali Alfadlolal-Fadal bin Muhammad Ath at-Thusi Al al-Farmadi
# Syaikh Abi Ya'qub Yusuf Alhamdanial-Hamdani (SILSILAH INI DISEBUT ATHTAREKAT THORIQOH ATH-THOIFURIYYAHTHAIFURIYYAH. )
# Syaikh Abdul KholiqKhAliq Alghojduwanial-Ghajduwani Ibnulbin Imam Abdul Jalil
# Syaikh ‘Arif'Arif Arriwikariar-Riwikari
# Syaikh Mahmud Al al-Anjiri Faghnawi
# Syaikh Ali Ar ar-Rumaitani Al al-Masyhur Bilbin ‘Azizaanial-Azizani
# Syaikh Muhammad BaabasBa'abas SamaasiSamasi
# Syaikh Amir Kullaali Ibnubin Sayyid Hamzah (SILSILAH INI DINAMAKAN ATH-THORIQOHTAREKAT ALKHUWAAJIKAANIYYAHAL-KHUWAJIKANIYYAH)
# Syaikh Muhammad Baha'uddin Annaqsyabandian-Naqsyabandi bin Muhammad bin Muhammad Syarif Al al-Husain Alal-Ausi Alal-Bukho riBukhari
# SyaikhMuhammadSyaikh Muhammad bin ‘Alaaiddun'Alaiddun Alal-AthoriAthari
# Syaikh Ya'qub Alal-Jarkhi (SILSILAH INI DINAMAKAN ATH-THORIQOHTAREKAT [[NAQSYABANDIYYAH]] )
# Syaikh Nashiruddin Ubaidillah Alal-Ahrar Ahror Assmarqondias-Samarqandi bin Mahmud bin Syihabuddin
# Syaikh Muhammad Azzahidaz-Zahid
# Syaikh Darwis Muhammad Assmarqondias-Samarqandi
# Syaikh Muhammad al-Khawajaki Alkhowaajaki Al al-Amkani Assmarqondias-Samarqandi
# Asy-syaikh Muhammad Albaaqi Billah (DINAMAKAN ATH-THORIQOHUL AHRORIYYAH )
# Asy-syaikh Ahmad Alfaruqi Assirhindi