Komando Pasukan Khusus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Menolak 2 perubahan teks terakhir (oleh 110.138.121.37 dan AABot) dan mengembalikan revisi 14962769 oleh 114.4.223.154: Riset asli tanpa sumber.
Baris 87:
=== Lima Grup Kopassus ===
[[Berkas:Kopassusselfdefense.jpg|jmpl|210px|ka|Kopassus - Demo Bela Diri]]
Secara garis besar satuan dalam Kopassus dibagi dalam lima Grup dan satu Markas Komando, yaitu:
* Makopassus - berlokasi di Cijantung, Jakarta Timur dengan kekuatan personel dan persenjataan yang dirahasiakan.
* [[Grup 1/Para Komando]] - berlokasi di [[Kabupaten Serang|Serang]], [[Banten]]
* [[Grup 2/Para Komando|Grup 2/Sandhi Yudha]] - berlokasi di [[Kartasura]], [[Jawa Tengah]]
* [[Grup 3/Sandhi Yudha]] - berlokasi di [[Cijantung, Pasar Rebo|Cijantung]], [[Jakarta Timur]]
* [[Satuan 81/Penanggulangan Teror]] - berlokasi di [[Cijantung, Pasar Rebo|Cijantung]], [[Jakarta Timur]]
* [[Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus]] - berlokasi di [[Batujajar, Bandung|Batujajar]], [[Jawa Barat]]
 
Kecuali [[Pusdiklatpassus]], yang berfungsi sebagai pusat pendidikan, Grup-Grup lain memiliki fungsi operasional (tempur). Dengan demikian struktur Pusdiklatpassus berbeda dengan Grup-Grup lainnya. Masing-masing Grup (kecuali Pusdiklatpassus), dibagi lagi dalam [[batalyon]], misalnya: Yon 11, 12, 13 dan 14 (dari Grup 1), serta Yon 21, 22 dan 23 (dari Grup 2), Yon 31, 32 dan 33 (Grup 3).
 
=== Jumlah personel ===
Baris 123 ⟶ 122:
{{utama|Penculikan aktivis 1997/1998}}
Pada tahun 1998, nama Kopassus sempat tercoreng berkaitan dengan aktivitas [[Tim Mawar]] yang dituding bertanggung jawab terhadap kegiatan penculikan dan penghilangan nyawa beberapa aktivis pro demokrasi. Nama Kopassus kembali tercoreng setelah Peristiwa Mei 1998, ketika banyak hasil penelitian tim pencari fakta independen menemukan adanya organisasi terstruktur rapi dalam militer yang dengan sengaja dan maksud tertentu menyulut kerusuhan massa di Jakarta dan Surakarta (kedua kota tersebut secara kebetulan adalah daerah basis/markas Kopassus, yaitu Cijantung-Jakarta dan Kandang Menjangan-Surakarta). Pada 2007 masalah Tim Mawar ini kembali mencuat ke permukaan melihat kenyataan bahwa 11 tentara yang terlibat (6 di antaranya dipecat pada 1999), ternyata tidak jadi dipecat tetapi tetap meniti karier, naik pangkat dan beberapa diketahui memegang posisi-posisi penting seperti [[Dandim]] dengan pangkat kolonel. Panglima TNI menyatakan hanya 1 dari 6 perwira tersebut yang benar-benar dipecat.
 
 
'''Pemeliharaan kemampuan dan persenjataan'''
 
Untuk memelihara kemampuan personelnya, selain aktif melaksanakan latihan rutin, Kopassus juga melakukan riset/penelitian serta pengembangan dalam bidang materiil, insani maupun sistem/metoda sehingga kemampuan setiap personelnya tetap terpelihara berdasarkan standar pasukan khusus dan sulit untuk diukur karena kekhususannya. Setiap personel Kopassus memiliki kemampuan spesialisasi yang berbeda, tidak heran kalau dalam setiap penugasan hanya menerjunkan jumlah personel yang sedikit. Dalam hal alutsista pun Kopassus aktif mengembangkan penelitian dan pengembangan secara mandiri. Beberapa alutsista yang tidak dimiliki oleh satuan TNI lain pada umumnya berhasil diciptakan serta digunakan dalam beberapa operasi tempur. Kegiatan penelitian dan pengembangan tersebut diwadahi oleh suatu badan riset Kopassus dengan nama Litbang Kopassus di bawah naungan Makopassus.
 
<br />
 
== Peralatan ==