Belalang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Raafianisme (bicara | kontrib)
Baris 60:
 
[[Berkas:Fried grasshoper.jpg|jmpl|Belalang goreng di Gunung Kidul, Yogyakarta]]
Pada beberapa negara, belalang dikonsumsi sebagai sumber [[protein]]. Misalnya pada [[Meksiko]] bagian selatan, ''[[Chapulín|chapulines]]'' disukai karena kandungan protein, mineral, dan vitaminnya yang tinggi. Belalang biasanya dikumpulkan saat senja, dengan bantuan lampu atau senter, menggunakan jaring sapu. Selanjutnya belalang dimasukkan air selama 24 jam, kemudian bisa dimakan mentah atau dengan cara direbus, dikeringkan dengan matahari, digoreng, diberi bumbu seperti bawang putih, bawang merah, cabai, diberi perasan jeruk nipis, dan digunakan untuk sup atau sebagai bahan pengisi berbagai masakan. Menu belalang cukup melimpah pada pasar-pasar makanan serta kaki lima di Meksiko Tengah dan Selatan.
 
Pada pasar makanan China, misalnya [[Pasar malam Donghuamen]], masakan belalang disajikan menggunakan tusuk sate.<ref>Bizarre Foods bersama Andrew Zimmern yang ditayangkan di [[Travel Channel]] pada tanggal 27 April 2008.</ref>