Kereta api Jayakarta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 47:
== Sejarah dan pengoperasian ==
Sebelumnya pada tahun 1981 rute tersebut dilayani dengan kereta api komersial bernama KA Jayabaya Selatan yang memberikan layanan kelas bisnis. KA tersebut bahkan melayani penumpang hingga [[Stasiun Jakarta Kota]]. Namun sayangnya, KA tersebut kemudian dihentikan operasionalnya pada tahun 2006 karena okupansi yang minim
Pada tahun 2016 PT KAI ingin kembali menambah kereta api dalam rute tersebut dengan layanan kereta api komersial. Mulai libur akhir pekan [[Idul Adha]] pada tahun tersebut, PT KAI meluncurkan '''KLB Ekonomi SGU-PSE pp''' yang hanya dioperasikan setiap akhir pekan dan libur nasional dengan menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi AC plus ''new image'' buatan PT INKA. KA tersebut menjadi cikal bakal lahirnya KA Jayakarta hampir setahun kemudian.
Ketika rangkaian KA ini berada di Surabaya pada pagi harinya, rangkaian KA ini digunakan untuk operasional KA tambahan yang melayani rute [[Kota Surabaya|Surabaya]]-[[Kota Malang|Malang]] pp dengan nama '''KA Tambahan SGU-ML pp'''.
== Nama dan asal-usul ==
Baris 59:
== Rangkaian ==
KA ini menggunakan rangkaian K3 premium angkatan 2017 campuran ''trainset'' 3-5 (''trainset'' 4 sebagai cadangan) yang sekarang bercap dipo JAKK (Jakarta Kota
== Jadwal perjalanan ==
Baris 289:
== Tarif ==
Tarif kereta api ini adalah Rp110.000,00 s.d. Rp450.000,00, bergantung pada jarak tempuh, subkelas/posisi tempat duduk dalam rangkaian kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Selain itu, berlaku pula tarif khusus yang hanya dapat dipesan mulai dua jam sebelum keberangkatan kereta api ini pada stasiun yang berada dalam rute berikut.
*[[Stasiun Madiun|Madiun]] - [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] / [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]] maupun sebaliknya: Rp70.000,00
|