Sheikh Hasina: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 33:
Hasina gagal dalam pemilihan umum yang ada di Bangladesh pada tahun 1961 setelah enam belas tahun tidak diadakan, yang dimenangkan oleh Khaleda Zia, rivalnya, seorang pemimpin Bangladesh Nationalist Party (BNP). Meskipun keadaan ekonomi Bangladesh membaik saat dijabat oleh Hasina sebagai perdana menteri, keadaan politik di Bangladesh masih berantakan. Kemudian BNP memboikot seluruh kegiatan parlemen. Meskipun begitu Hasina masih bekerja di kantornya dan pada tahun 2001 dan dinobatkan sebagai perdana menteri pertama yang menjalankan tugas penuh selama lima tahun. Pada saat hasil pemilihan Hasina kalah dan dimenangkan oleh rivalnya, Khaleda. Hasina dan Liga Awami melakukan protes lagi tentang hasil pemilihan umum namun tidak ada hasil.<ref name=":0" />
 
Hasina tetap melanjutkan kerja di Liga Awami meskipun saat itu keadaan politik sedang memanas. Pada tahun 2007, pemerintah menyatakan keadaan emergensi dan membatalkan pemilihan umum-Hasina juga ditangkap karena kasus korupsi dan menyalahgunakan wewenang saat menjadi perdana menteri. Hal yang sama juga terjadi pada Khaleda yang ditangkap karena kasus korupsi, sehingga keduanya dipenjara. Setelah itu Hasina dibebaskan Juni 2008 sedangkan Khaleda di bulan September. Beberapa waktu kemudian setelah status bahaya dihilangkan, pemilihan umum diadakan kembali pada 29 Desember. Berbeda dengan Khaleda dan BNP, Hasina dan Liga Awami berpindah ke parlemen.<ref name=":0" />
berpindah ke parlemen.<ref name=":0" />
 
== Buku ==