Cerita pendek: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Maryamaya27 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Maryamaya27 (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 9:
Cerita pendek bermula pada tradisi penceritaan lisan yang menghasilkan kisah-kisah terkenal seperti ''[[Iliad]]'' dan ''[[Odyssey]]'' karya [[Homer]]. Kisah-kisah tersebut disampaikan dalam bentuk [[puisi]] yang berirama. Adapun irama tersebut berfungsi sebagai alat untuk menolong orang untuk mengingat ceritanya. Bagian-bagian singkat dari kisah-kisah ini dipusatkan pada naratif-naratif individu yang dapat disampaikan pada satu kesempatan pendek. Keseluruhan kisahnya baru terlihat apabila keseluruhan bagian cerita tersebut telah disampaikan.
[[Fabel]], yang umumnya berupa [[cerita rakyat]] dengan pesan-pesan moral di dalamnya, konon dianggap oleh sejarahwan Yunani [[Herodotus]] sebagai hasil temuan seorang budak Yunani yang bernama [[Aesop]] pada [[abad ke-6 SM]] (meskipun ada kisah-kisah lain yang berasal dari bangsa-bangsa lain yang dianggap berasal dari Aesop). Fabel-fabel kuno ini kini dikenal sebagai [[Fabel Aesop]]. Akan tetapi ada pula yang memberikan definisi lain terkait istilah Fabel. Fabel, dalam khazanah Sastra Indonesia seringkali
Selanjutnya, jenis cerita berkembang meliputi sage, mite, dan legenda. Sage merupakan cerita kepahlawanan
Bentuk kuno lainnya dari cerita pendek, yakni anekdot, populer pada masa [[Kekaisaran Romawi]]. Anekdot berfungsi seperti [[perumpamaan]], sebuah cerita realistis yang singkat, yang mencakup satu pesan atau tujuan. Banyak dari anekdot Romawi yang bertahan belakangan dikumpulkan dalam [[Gesta Romanorum]] pada [[abad ke-13]] atau [[abad ke-14|14]]. Anekdot tetap populer di Eropa hingga [[abad ke-18]], ketika surat-surat anekdot berisi fiksi karya Sir Roger de Coverley diterbitkan.
|