Elizabeth II dari Britania Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pembatalan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 83:
Elizabeth lahir di [[London]] dan menempuh pendidikan secara privat. Ayahnya naik takhta menjadi [[George VI]] pada tahun 1936 setelah pamannya, [[Edward VIII]], melepaskan takhtanya, dan secara tidak terduga Elizabeth menjadi penerus takhta berikutnya. Elizabeth mulai menjalankan tugas sosialnya selama terjadinya [[Perang Dunia II]] dengan bertugas di palang merah. Pada tahun 1947, ia menikah dengan [[Pangeran Philip, Adipati Edinburgh]], dan kemudian dikaruniai empat orang anak, yaitu [[Charles, Pangeran Wales|Charles]], [[Putri Anne|Anne]], [[Andrew dari York|Andrew]], dan [[Edward, Pangeran Wessex|Edward]]. Upacara penobatannya dilaksanakan pada tahun 1953 dan merupakan upacara penobatan pertama yang disiarkan melalui televisi.
 
Ratu Elizabeth sudah melakukan berbagai pertemuan dan [[Daftar kunjungan kenegaraan Elizabeth II|kunjungan kenegaraan]] bersejarah, termasuk [[Kunjungan Ratu Elizabeth II ke Republik Irlandia|kunjungan kenegaraan ke Republik Irlandia]] dan kunjungan timbal balik dari dan ke [[Paus (Katolik Roma)|Paus Katolik Roma]]. Ratu Elizabeth juga telah menjadi saksi hidup atas berbagai perubahan besar yang terjadi dalam konstitusi Alam Persemakmurannya, seperti devolusi di Britania Raya, dan pemisahan konstitusi Kanada. Sedangkan secara personal, Ratu juga telah menyaksikan berbagai peristiwa penting yang terjadi dalam monarkinya, termasuk kelahiran dan pernikahan anak serta cucunya, upacara penobatan Pangeran Wales, dan perayaan [[Yubileum]] perak, emas, dan berlian Ratu pada tahun 1977, 2002, dan 2012.
 
Berbagai peristiwa bersejarah juga terjadi selama masa pemerintahan Ratu Elizabeth, diantaranya peristiwa [[the Troubles]] di [[Irlandia Utara]], [[Perang Falklands]], dan [[Perang Afganistan]]. Ada juga saat-saat duka yang dilaluinya, termasuk kematian ayahandanya pada usia 56 tahun, pembunuhan paman Pangeran Philip, kehancuran rumah tangga putra-putrinya pada tahun 1992, kematian menantunya, [[Diana, Putri Wales]] pada tahun 1997, serta kematian [[Elizabeth Bowes-Lyon|ibu]] dan [[Margaret, Pangeran Wanita Snowdon|adiknya]] pada tahun 2002. Ratu Elizabeth dan keluarga kerajaannya seringkali menerima berbagai kritikan dan kecaman dari media massa dan tokoh-tokoh pro-republik, namun popularitas pribadi dan dukungan yang mengalir untuk [[Kerajaan Britania Raya|kerajaan]] tetap tinggi.<!--Referensi lihat di bagian-->