Yesaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
→‎Lihat pula: tambahan Arkeologi
Baris 43:
# Pasal 56-66&nbsp;sebagian besar ditujukan kepada bangsa yang sudah kembali di&nbsp;Yerusalem. Mereka perlu diyakinkan lagi bahwa&nbsp;Tuhan akan memenuhi janji-janji-Nya kepada bangsa itu. Perhatian khusus diberikan kepada cara hidup yang benar dan keadilan; juga kepada cara merayakan hari&nbsp;Sabat, mempersembahkan&nbsp;kurban&nbsp;dan&nbsp;doa. Ayat-ayat penting ialah 61:1-2 yang dipakai&nbsp;Yesus&nbsp;untuk menyatakan panggilan-Nya ketika Ia memulai tugas-Nya di dunia.<sup>[1]</sup>
Para pakar studi Biblika memberikan nama yang berbeda-beda untuk masing-masing dari ketiga bagian kitab ini. Pasal 1-39 dinamai&nbsp;'''Proto-Yesaya''', pasal 40-55 dinamai '''Deutero-Yesaya''', dan pasal 56-66 dinamai&nbsp;'''Trito-Yesaya'''. Mereka juga menduga bahwa masing-masing bagian itu ditulis oleh penulis yang berlainan pula. Namun, dugaan ini sekarang sudah dianggap tidak tepat lagi dengan ditemukannya "Gulungan Yesaya Besar" di antara&nbsp;Gulungan Laut Mati. Gulungan itu memuat seluruh Kitab Yesaya dalam bahasa Ibrani secara lengkap dan diperkirakan ditulis pada tahun&nbsp;125 SM. Karena ini merupakan salinan lengkap dan tidak ditemukan salinan sebagian, maka para ahli percaya bahwa kitab aslinya telah ditulis lengkap jauh sebelumnya, yaitu sebelum pembuangan, kemungkinan besar oleh satu orang [[Yesaya]], yaitu seorang nabi dihormati pada zaman raja [[Hizkia]], dan disalin terus semasa pembuangan sampai sekembalinya ke tanah Israel lagi.
 
==Arkeologi==
Pada bulan Februari 2018 arkeolog [[Eilat Mazar]] mengumumkan bahwa dia dan timnya telah menemukan suatu segel meterai kecil bertuliskan "[milik] Yesayahu nvy" (dapat direkonstruksi dan dibaca "[milik] Yesaya nabi") selama ekskavasi di [[Ofel]], sisi selatan [[Bukit Bait Suci]] di [[Yerusalem]].<ref>Mazar, Eilat. [https://members.bib-arch.org/biblical-archaeology-review/44/2/7 Is This the "Prophet Isaiah’s Signature?"] ''Biblical Archaeology Review'' 44:2, March/April May/June 2018.</ref> ''[[Bulla]]'' kecil ini ditemukan "hanya 10 kaki jauhnya" dari tempat penemuan bulla utuh bertuliskan "[milik] Hizkia raja Yehuda" pada tahun 2015 oleh tim yang sama.<ref>[https://www.timesofisrael.com/in-find-of-biblical-proportions-proof-of-prophet-isaiah-believed-unearthed/ In find of biblical proportions, seal of Prophet Isaiah said found in Jerusalem]. By Amanda Borschel-Dan. The Times of Israel. 22 February 2018. Quote: "Chanced upon near a seal identified with King Hezekiah, a tiny clay piece may be the first-ever proof of the prophet, though a missing letter leaves room for doubt."</ref> Meskipun nama "Yesaya" dalam [[abjad Ibrani Kkuno]] jelas terbaca, kerusakan pada sisi kiri bawah segel itu menyebabkan kesulitan pemastian kata "nabi" atau suatu nama Ibrani "Navi", sehingga ada keraguan apakah segel ini benar-benar milik nabi Yesaya.<ref>[https://www.biblicalarchaeology.org/daily/people-cultures-in-the-bible/people-in-the-bible/prophet-isaiah-signature-jerusalem/ "Isaiah’s Signature Uncovered in Jerusalem: Evidence of the prophet Isaiah?"] By Megan Sauter. Bible History Daily. Biblical Archeology Society. 22 Feb 2018. Quote by Mazar: "Because the bulla has been slightly damaged at end of the word ''nvy'', it is not known if it originally ended with the Hebrew letter ''aleph'', which would have resulted in the Hebrew word for "prophet" and would have definitively identified the seal as the signature of the prophet Isaiah. The absence of this final letter, however, requires that we leave open the possibility that it could just be the name Navi. The name of Isaiah, however, is clear."</ref>
 
== Lihat pula ==