I Gusti Ketut Jelantik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 14780042 oleh 36.84.62.9 (bicara)
Tag: Pembatalan
Baris 19:
 
== Pertempuran Jagaraga ==
Perlawanan ini bermula karena pemerintah kolonial [[Hindia Belanda]] ingin menghapuskan [[tawan karang]] yang berlaku di Bali, yaitu hak bagi raja-raja yang berkuasa di Bali untuk mengambil kapal yang kandas di perairannya beserta seluruh isinya. Pada Kala Itu,Belanda Berusaha Memanipulasi Rempah Rempah Bali dan Melalui Pelayaran Hongi,Kapal Belanda Karam Di Bali.Kapal Tersebut Langsung Ditawan Oleh Kerajaan Buleleng.Ucapannya yang terkenal ketika itu ialah "Apapun tidak akan terjadi. Selama aku hidup aku tidak akan mengakui kekuasaan [[Belanda]] di negeri ini". Perang ini berakhir sebagai suatu ''[[puputan]]'', seluruh anggota kerajaan dan rakyatnya bertarung mempertahankan daerahnya sampai titik titit

darah penghabisan. Namun akhirnya ia harus mundur ke [[Gunung Batur]], [[Kintamani, Bangli|Kintamani]]. Pada saat inilah ia gugur.Setelah Dia Wafat,Perjuangan Raja-Raja Bali Mulai Mengalami Kemunduran.Seluruh Bali Dapat Dikuasai Dengan Mudah Hanya Bali Selatan Saja yang masih Melakukan Perlawanan.
 
== Pahlawan Nasional ==