Evolusi Jangka Panjang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Taylor 49 (bicara | kontrib)
Menolak 3 perubahan teks terakhir (oleh AABot dan 152.118.231.71) dan mengembalikan revisi 14225966 oleh Carreyngin33
Taylor 49 (bicara | kontrib)
perb kecil
Baris 1:
{{referensi}}
 
'''''3GPP Long Term Evolution''''' atau yang biasa disingkat '''LTE''' adalah sebuah standar komunikasi akses data nirkabel tingkat tinggi yang berbasis pada jaringan [[GSM]]/[[EDGE]] dan [[UMTS]]/HSPA. Jaringan antarmukanya tidak cocok dengan jaringan [[2G]] dan [[3G]], sehingga harus dioperasikan melalui spektrum nirkabel yang terpisah. Teknologi ini mampu mengunduh sampai dengan kecepatan 300 mbps dan upload 75 mbps. Layanan LTE pertama kali dibuka oleh perusahaan [[TeliaSonera]] di [[Stockholm]] dan [[Oslo]] pada tanggal 14 desember 2009.
Teknologi ini mampu men-download sampai dengan kecepatan 300 mbps dan upload 75 mbps. Layanan LTE pertama kali dibuka oleh perusahaan [[TeliaSonera]] di [[Stockholm]] dan [[Oslo]] pada tanggal 14 desember 2009.
 
3GPP Long Term Evolution, atau lebih dikenal dengan sebutan LTE dan dipasarkan dengan nama 4G LTE adalah sebuah standard komunikasi nirkabel berbasis jaringan [[GSM]]/[[EDGE]] dan [[UMTS]]/HSDPA untuk aksess data kecepatan tinggi menggunakan telepon seluler mau pun perangkat mobile lainnya.
Baris 11 ⟶ 10:
 
== Sekilas tentang LTE ==
 
LTE sudah mulai dikembangkan oleh 3GPP sejak tahun 2004. Faktor-faktor yang menyebabkan 3GPP mengembangakan teknologi LTE antara lain adalah permintaan dari para pengguna untuk peningkatan kecepatan akses data dan kualitas servis serta memastikan berlanjutnya daya saing sistem 3G pada masa depan.
 
Baris 16:
 
== Teknologi LTE dan layanannya ==
 
* Teknologi LTE secara teoretis menawarka kecepatan downlink hingga 300 Mbps dan Uplink 75 Mbps.
* LTE menggunakan Orthogonal Frequency Division Mutiplexing ([[OFDM]]) yang mentransmisikan data melaului banyak operator spektrum radio yang masing-masing nya sebesar 180 kHz. OFDM melakukan transmisi dengan cara membagi aliran data menjadi banyak aliran-aliran yang lebih lambat yang ditransmisikan secra serentak. Dengan menggunakan OFDM memperekecil kemungkinan terjadinya efek multi path.
Baris 23 ⟶ 24:
 
== Arsitektur Jaringan dan Antarmuka dari Teknologi LTE ==
 
Secara keseluruhan jaringan arsitektur LTE sama dengan teknologi GSM dan UMTS. Secara mendasar, jaringan di bagi menjadi bagian jaringan radio dan bagian jaringan inti. Walaupun begitu, jumlah bagian jaringan logis dikurangi untuk melangsingkan
Secara keseluruhan jaringan arsitektur LTE sama dengan teknologi GSM dan UMTS. Secara mendasar, jaringan di bagi menjadi bagian jaringan radio dan bagian jaringan inti. Walaupun begitu, jumlah bagian jaringan logis dikurangi untuk melangsingkan aristektur secara keseluruhan dan mengurangi biyaya serta latensi di dalam jaringan.
 
== Pengaturan teknologi LTE ==
 
Transmisi data dalam LTE baik dalam arah uplink maupun downlink dikontrol oleh jaringan. Proses ini sama seperti teknologi GSM maupun UMTS. Di dalam sistem LTE, pengaturan sepenuhnya dikontrol oleh eNode-B.
 
Baris 70 ⟶ 72:
* Dwi Cahyadi, Agung (Maret 2012). “Saatnya Beralih ke LTE?”, CHIP 3: 48-49.
 
== Pranala luar ==
 
* [http://www.ipeg.eu/?p=3529 Who Owns LTE Patents?]