Putih Salju: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 7:
Kebanyakan orang Indonesia (termasuk para penerjemah & editor) selalu salah kaprah menerjemahkan "Putih Salju" (Snow White) menjadi "Putri Salju" (Snow Princess), kesalahan penamaan yang akhirnya menjadi lebih umum, akan tetapi terjemahan yang benar adalah "Putih Salju". Princess Snow White (Putri Putih Salju) adalah tokoh dongeng dari Eropa sedangkan Snow Princess (Putri Salju) adalah terjemahan untuk 雪姫 (ゆきひめ Yuki-Hime), sebutan untuk siluman wanita salju dari [[Jepang]]. keduanya adalah tokoh yang berbeda dan tidak saling berhubungan.
 
<!--== Jalan Cerita ==
Pada zaman dahulu kala,disebuah kerajaan yang damai hiduplah sepasang raja dan ratu yang sangat menginginkan kehadiran seorang anak. Beberapa waktu kemudian sang Ratu mengandung anak pertamanya. Ketika itu sedang musim salju dan sang ratu melihat sekuntum mawar merah yang begitu cantik dan segar seolah-olah tersenyum kepadanya seperti hangatnya musim semi. Pemandangan itu membuat sang Ratu begitu bahagia,hingga akhirnya ia berharap putrinya memiliki bibir semerah mawar dan kulitnya putih secantik salju yang dilihatnnya.
 
Baris 14:
Sang Putri tumbuh menjadi anak yang cantik, baik hati dan juga penyayang. Seisi kerajaan sangat menyayanginya karna sikapnya yang begitu ramah dan murah hati. Namun sangat disayangkan..kebahagiaan itu seolah sangat cepat berlalu,ketika Sang Ratu menjadi sakit dan setelah beberapa waktu kemudian sang Ratu meninggal dunia. Raja dan Putri kecil tersebut menjadi sangat sedih dan meratapi kepergian sang ratu yang meraka sangat kasihi.
 
Beberapa waktu kemudian Raja memutuskan untuk mengangkat ratu baru yang diharapkan bisa membawa kebahagiaan kembali pada kerajaannya. Harapan itu sirna ketika ternyata ratu baru yang dinikahi sang raja memiliki kepribadian yang sangat bertolak belakang dengan ratu sebelumnya.-->
<!--
 
== Akhir Cerita Asli ==
Zaman sekarang kita semua biasanya hanya tahu bahwa akhir cerita Putri Salju adalah Ratu Jahat jatuh ke jurang, lalu Putri Salju dan Pangeran menikah dan bahagia selamanya. Padahal, dicerita aslinya hal ini tidak pernah terjadi. Segera setelah Pangeran tahu bahwa Putri Salju adalah putri istana yang sengaja dibuang Ratu Jahat, mereka pun langsung menyerang istana dan Ratu Jahat ditahan. Sebagai balasan perbuatannya, sebuah sepatu besi pun didatangkan dan sepatu besi itu dipanaskan dengan api, lalu Ratu Jahat dipaksa untuk memakainya sampai kakinya melepuh ke tulangnya. Tidak hanya itu, Putri Salju pun didatangkan dan Ratu Jahat harus menari dengan memakai sepatu besi panas itu tanpa berhenti, makan ataupun minum. Ratu Jahat akhirnya jatuh mati setelah menari nonstop selama seharian dengan kondisi kaki tinggal tulang.-->
 
== Sinetron ==
* Pernah dibuat sinetron Indonesia yaitu, [[Putri Salju (sinetron)|Putri Salju]] diperankan [[Ayu Azhari]] dan [[Arini Astari]] ditayangkan di [[Indosiar]] pada Rabu, 6 Desember 2006 hingga Jum'at, 13 Juli 2007 memiliki 2 musim diproduksi [[Soraya Intercine Films]].
 
== Catatan kaki ==
Baris 34 ⟶ 31:
* [http://www.scils.rutgers.edu/~kvander/snowwhite.html Kay E. Vandergrift's A Scholarly Snow White]
* [http://www.paroledautore.net/fiabe/classiche/grimm/biancaneve.htm Biancaneve e i sette nani, the famous Snow White (originally, "Schneewittchen") by Brothers Grimm '''(in Italian)''']
{{Grimm Bersaudara}}
 
 
{{stub}}