Revisi per 3 Desember 2018 02.17 sunting AABot (bicara \| kontrib) Bot, Pengecualian blokir IP 868.777 suntingan k Bot: Perubahan kosmetika Tag: PAWS [1.2] ← Revisi sebelumnya		Revisi per 29 Desember 2018 05.32 sunting balikkan Bekti wahono (bicara \| kontrib) 4 suntingan →‎Sejarah Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 36: == Sejarah == Nama so_E sebenarnya nama salah pendengaran dari orang Belanda. Nama pertama kota soE adalah huemnmnanuk (pohon kayu putih), kemudian diganti enoknaus (pohon kaktus berduri), kemudian ada orang Belanda yang bertanya kepada penduduk setempat yang akan menimba air dengan kata, sokeoe, terus di Singkar dengan so_e, yang arti Soe adalah menimba air. SoE dulunya era tahun 1980-an hingga 1990-an mempunyai hasil alam berupa apel dan jeruk keprok Soe. Perubahan iklim dan hama penyakit sejak 1998 menyebabkan tanaman jeruk soe perlahan mati dan punah.<ref>{{cite web \|url=http://www.sainsindonesia.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=304:jeruk-soe-terancam-punah&catid=30&Itemid=135 \|title=http://www.sainsindonesia.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=304:jeruk-soe-terancam-punah&catid=30&Itemid=135 \|edition=10 \|date=2012-10-4 \|publisher=Majalah Sains Indonesia \|accessdate=2013-06-12}}</ref> Pohon-pohon apel terkena bercak marssonina sekitar tahun 1970-an dan punah sekitar tahun 1980-an.<ref>{{cite news\|title=Jeruk Juara SoE Sekarat dan Terabaikan\|author=Y Ngongo\|url=http://kupang.tribunnews.com/2010/03/05/jeruk-juara-soe-sekarat--dan-terabaikan\|newspaper=Pos Kupang\|date=2010-3-5\|accessdate=2013-06-12}}</ref>

Soe (kota): Perbedaan antara revisi