Kopi di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NaidNdeso (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
NaidNdeso (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 34:
| url = https://daerah.sindonews.com/read/1290346/29/asal-mula-masuknya-kopi-di-indonesia-1521214666/15}}</ref>, dibawa langsung oleh pimpinan kapal dagang [[Belanda]], [[Adrian van Ommen]] dari [[Malabar]], [[India]]. Usaha ini mengalami kegagalan, karena bencana yang terjadi pada masa itu. Pemerintahan [[Belanda]] melakukan usaha penanaman kedua dengan mendatangkan stek pohon [[kopi]] dari [[Malabar]], [[Jawa Barat]], dan mengalami kesuksesan, dimana [[kopi]] yang dihasilkan berkualitas sangat baik sehingga dijadikan bibit bagi semua perkebunan yang dikembangkan di [[Indonesia]]. Pemerintah [[Belanda]] akhirnya meluaskan areal budidayanya ke [[Sumatera]], [[Sulawesi]], [[Bali]], [[Timor]] dan pulau-pulau lainnya di [[Indonesia]].<ref name="SINDONEWS"/>
 
Lima belas tahun kemudian, atau kurang lebih pada tahun [[1711]], [[Bupati]] [[Cianjur]], [[Raden Aria Wira Tanu III]], mengapalkan sekitar 4 kuintal [[kopi]] ke [[Amsterdam]], dan ekspor [[kopi]] perdana tersebut memecahkan rekor harga lelang disana. Tahun [[1726]], tidak kurang dari 2.145 [[ton]] [[kopi]] yang berasal dari pulau [[Jawa]], membanjiri benua [[Eropa]], mengalahkan [[kopi]] [[kopi Mocha|Mocha]] dari [[Yaman]] yang sebelumnya menjadi penguasa pasar. Dan karena itu pula, [[kopi]] yang berasal dari pulau [[Jawa]] mulai dikenal dengan nama ''Java Coffee'' {{sfn|Taufiqurohman|2018|p=8}}
 
Pada tahun [[1714]], Raja [[Louis XIV]] dari [[Perancis]], meminta benih ''Coffea arabica var. Arabica'' atau disebut sebagai ''Coffea arabica L. var. typica'' yang untuk selanjutnya disebut sebagai ''tipika'' dari [[walikota]] [[Amsterdam]] [[Nicolaes Witsen]]. Hal ini dikarenakan raja [[Perancis]] tersebut mendapatkan fakta bahwasanya [[Kopi]] asal pulau [[Jawa]] mendapatkan harga tertinggi dalam lelang di [[Amsterdam]], [[Belanda]]. Sehingga ia menginginkan varietas [[kopi]] itu dapat menjadi bagian dari [[kebun raya]] ''[[Jardin des Plantes]]'' di kota [[Paris]], [[Perancis]]. {{sfn|Taufiqurohman|2018|p=8}}