Sambarana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
M. Adiputra (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{tanpa_referensi}}
 
{{TMH Infobox
| Nama = Sambarana
Baris 15 ⟶ 13:
| Dinasti = [[Dinasti Candra|Bharata]]
| Golongan = [[Dinasti Candra|Candrawangsa]]
| Istri = [[Tapati]], (putri [[Surya]])
| Ayah = [[Reksa]]
| Anak = [[Kuru (raja)|Kuru]]
}}
'''Sambarana''' {{Sanskerta|संवरण|Saṃvaraṇa}}, dalam [[mitologi Hindu]], adalah nama seorang raja [[India]] dari kalangan [[Candrawangsa|Wangsa Candra]] (para raja keturunan [[Candra]]). Ia merupakan putra [[Reksa]]. Sambarana dikenal pula sebagai ''Bhārata'', sebabsecara ia[[harfiah]] merupakanberarti keturunan [[Barata (raja)|Barata]],. danIa tergolongmenikah kedengan dalam[[Tapati]], para raja Dinasti Barata (para raja keturunan Barata). Setelah Sambaranadan berputra [[Kuru (raja)|Kuru]], yang keturunannya kemudian dikenal sebagai para [[Korawa]].<ref>Monier Williams Sanskrit-English Dictionary (1899), S. 1116,1</ref> Menurut kitab ''[[Wamanapurana]]'', Sambarana diangkat menjadi raja pada usia muda. Ia berguru pada Resi [[Wasista]], dan menjadi pemuja [[Wisnu]] yang taat.{{fact}}<ref name="pune">Mbhr. 1.89.27–43 (Pune Critical Edition)</ref>
 
== Pemerintahan ==
[[Berkas:Raja samvaran surprised by beauty of Tapati.jpg|ka|270px|jmpl|Pertemuan Raja Sambarana dengan Tapati. Sang dewi ditemani oleh Resi Wasista.]]
Dikisahkan bahwa ketika Sambarana berkuasa, banyak penduduk yang meninggal karena kelaparan, penyakit [[pes]], kekeringan, dan wabah. Kemudian kerajaannya mendapat serbuan dari [[Kerajaan Panchala|Panchala]]. Dalam keadaan tersebut, para kesatria DinastiWangsa BharataCandra terpukul mundur oleh tentara musuh. Kerajaan Panchala dengan sepuluh ''aksauhini[[aksohini]]'' (divisi) mengalahkan DinastiWangsa BarataCandra. Kemudian Sambarana melarikan diri bersama istri, menteri, dan kerabatnya, melarikan diri, dan menempatike sebuah hutan di tepi [[sungai Sindhu]], yang termasuk wilayah dari kaki pegunungan di sebelah barat. Di sana, para keturunan Barata hidup selama seribu tahun di dalam bentengnya. Setelah mereka tinggal di sana dalam jangka waktu yang cukup lama, suatu hari Resi [[Wasista]] datang mengunjungi tempat pengasingan tersebut, dan membantu Sambarana merebut kembali kerajaannya.<ref name="pune"/>
 
== Pernikahan ==
Pada suatu hari, Sambarana berburu ke hutan Waibhraja, setelah menyerahkan tanggung jawab atas kerajaannya kepada Resi Wasista. Di dalam hutan, Sambarana bertemu dengan sekelompok [[bidadari]]. Salah satu bidadari tersebut bernama [[Tapati]], penghuni sungai Tapati, putri [[Dewa Surya]]. Karenayang sangatmenghuni [[sungai Tapti]]. terpesonaTerpesona akan kecantikan Tapati, Sambarana jatuhterjatuh dari kudanya hingga pingsantak sadar diri. Beberapa [[bidadaragandarwa]] menolongnya lalu mengantarnya ke kerajaannyapulang. Semenjak kejadian tersebut, Sambarana selalu memikirkan Tapati. Resi Wasista mengetahui hal tersebut dan ia heran karena Sambarana tak kunjung menikahi Tapati. Akhirnya sang resi menghadap Dewa Surya dan memintanya agar menerima Sambarana sebagai menantunya. Dewa Surya merestui hubungan mereka. Resi Wasista bertindak selaku pemimpin upacara pada pernikahan Sambarana dengan Tapati.
 
== Keturunan ==
Baris 36 ⟶ 34:
* [[Kerajaan Kuru]]
* [[Silsilah Dinasti Kuru dan Yadu]]
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{S-start}}
{{succession box
Baris 47 ⟶ 49:
{{mahabharata}}
{{tokoh mitologi hindu}}
{{hindu-mitos-stub}}
 
[[Kategori:Raja dalam mitologi Hindu]]